Gattuso Sepakat Latih Timnas Italia Gantikan Spalletti
Italia, Infoaceh.net – Spekulasi mengenai siapa yang akan menjadi pelatih baru Timnas Italia tampaknya segera berakhir. Gennaro Gattuso dilaporkan telah mencapai kesepakatan untuk mengisi posisi tersebut menggantikan Luciano Spalletti.
Kabar ini pertama kali diungkap oleh jurnalis kenamaan Fabrizio Romano melalui akun media sosialnya pada Minggu, 15 Juni 2025. Ia menyebut Gattuso telah setuju untuk menangani Gli Azzurri.
“Gennaro Gattuso telah setuju untuk menjadi pelatih kepala tim nasional Italia yang baru. Gattuso akan segera menggantikan Luciano Spalletti, kesepakatan telah tercapai,” tulis Romano.
Jika resmi diumumkan, ini menjadi kali pertama bagi Gattuso menangani tim nasional setelah berkarier sebagai pelatih di level klub. Terakhir, pria berusia 47 tahun itu melatih HNK Hajduk Split di Kroasia.
Selama satu musim bersama Hajduk Split, Gattuso mencatatkan 20 kemenangan, 14 hasil imbang, dan sembilan kekalahan dari 43 pertandingan di semua kompetisi. Namun ia gagal membawa klub meraih gelar karena hanya finis di posisi kedua, tertinggal dua poin dari Rijeka di puncak klasemen.
Perubahan pelatih ini disebut terjadi akibat performa Timnas Italia yang kurang memuaskan di bawah asuhan Spalletti. Meskipun pernah mengantar Napoli meraih Scudetto pada musim 2022/2023, Spalletti tak mampu membawa dampak positif bagi Italia. Dalam lima laga terakhir, Gli Azzurri hanya menang sekali, yakni atas Moldova dalam laga kualifikasi terakhir Piala Dunia 2026.
Manajer Timnas Italia Gianluigi Buffon turut mengonfirmasi perkembangan ini. Dalam wawancara dengan RAI Sport, Buffon menyebut bahwa penunjukan Gattuso tinggal menunggu detail akhir.
“Kami telah membuat keputusan terbaik. Kami bekerja keras, kami menunggu detail terakhir sekarang. Presiden dan Federasi menjalani hari-hari yang cukup padat. Saya pikir pada akhirnya kami telah membuat keputusan terbaik,” kata Buffon.
Sebelumnya, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) sempat mengincar Claudio Ranieri sebagai opsi utama. Namun, Ranieri menolak karena telah memutuskan pensiun dan kini menjabat sebagai penasihat khusus di AS Roma.