Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Iran Balas Serangan AS, Gempur Dua Pangkalan Militer Amerika di Qatar dan Irak

Pasar minyak pun bereaksi. Harga minyak mentah naik hampir 4 persen dalam semalam, di tengah kekhawatiran bahwa konflik ini bisa mengganggu pasokan global jika berlanjut.

Infoaceh.net – Iran resmi membalas serangan udara Amerika Serikat (AS) dengan menggempur dua pangkalan militer AS di Timur Tengah.

Serangan ini terjadi di satu pangkalan di Qatar dan satu lagi di Irak pada Senin (23/6/2025) malam waktu setempat atau Selasa (24/6/2025) dini hari Waktu Indonesia Barat (WIB).

Serangan ini menandai eskalasi baru dalam konflik antara Washington dan Teheran, yang memanas sejak AS menggempur tiga fasilitas nuklir utama Iran pada akhir pekan lalu, Sabtu-Minggu (21-22/6/2025).

Dalam laporan eksklusif CNN, disebutkan rudal-rudal Iran diarahkan ke Pangkalan Udara Al Udeid di Doha, Qatar.

Situs Al Udeid merupakan fasilitas strategis milik AS yang selama ini menjadi pusat operasi regional di Timur Tengah. Pangkalan kedua yang menjadi sasaran terletak di wilayah Irak, meskipun belum ada rincian lebih lanjut tentang lokasi pastinya.

Sumber militer AS yang tidak disebutkan namanya menyebutkan bahwa serangan ini menyebabkan kerusakan ringan pada infrastruktur, serta melukai beberapa personel. Namun, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan hingga kini.

Sebuah video yang diunggah akun media sosial pro-IRGC memperlihatkan detik-detik peluncuran rudal, diiringi suara ledakan dan sorakan keagamaan. Serangan ini, menurut media Tehran Times, dipandang oleh pemerintah Iran sebagai “hak untuk membela diri” mengingat situs nuklir mereka diserang oleh kekuatan asing.

Tak butuh waktu lama, Presiden AS Donald Trump langsung memberikan pernyataan resmi dari Gedung Putih. “Kami tidak mencari perang dengan Iran,” tegas Trump seperti dikutip dari ANI News.

Dalam pidatonya, Trump menyerukan semua pihak untuk menahan diri, termasuk Israel dan Iran. “Kita tidak ingin krisis ini berubah menjadi konflik skala penuh. Kami siap berdialog kapan pun Iran membuka pintu diplomasi,” ujarnya. Trump juga memperingatkan bahwa AS tetap akan mempertahankan kepentingan strategis dan keselamatan warganya di kawasan.

Sementara itu, Reuters melaporkan bahwa Dewan Keamanan Nasional Iran kini sedang mengkaji opsi lanjutan, jika AS kembali melakukan serangan tambahan.

Beberapa pengamat militer memperingatkan bahwa Iran masih memiliki cadangan rudal balistik jarak menengah yang dapat menjangkau pangkalan AS lainnya di kawasan Teluk.

Di tengah memanasnya situasi, beberapa maskapai penerbangan internasional, di antaranya Qatar Airways dan Emirates, dikabarkan mulai mengalihkan jalur penerbangan mereka dari wilayah udara Irak dan Teluk demi alasan keamanan.

Pasar minyak pun bereaksi. Harga minyak mentah naik hampir 4 persen dalam semalam, di tengah kekhawatiran bahwa konflik ini bisa mengganggu pasokan global jika berlanjut.

Situasi ini menjadi ujian berat bagi komunitas internasional, terutama negara-negara anggota PBB dan NATO, yang kini menyerukan deeskalasi segera.

Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah Qatar terkait serangan yang menghantam wilayah militernya. Para analis menilai, posisi Doha yang dekat dengan AS bisa membuat negara kecil itu terseret lebih dalam ke konflik yang lebih besar.

Ketegangan antara Iran dan AS bukan hal baru. Perkembangan terbaru ini menunjukkan bahwa kedua negara kini berada di ujung tanduk konfrontasi langsung. Kedua belah pihak sama-sama memiliki kepentingan besar di kawasan, dan dunia menanti langkah selanjutnya.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKB Usman Husin
Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Bahtra Banong
Pasha Ungu Cari Dimas Anggara, Minta Klarfikasi Usai Diduga Tantang Anaknya Berkelahi
Perang Pakai Proksi Tanpa Harus Mengorbankan Prajuritnya
Yayasan Kemanusiaan Madani Indonesia (YKMI), didukung oleh Muslim Aid, menggelar kegiatan Lesson Learned Program Penguatan Kualitas Pendidikan di Aceh Tahap Keempat Tahun 2024–2025, Selasa (24/6/2025), di Aula Lantai 5 Hotel Rasamala, Banda Aceh.
Arab Saudi Kecam Keras Serangan Iran terhadap Qatar: Pelanggaran Prinsip Bertetangga
90 Ribu Jemaah Haji Indonesia Belum Bisa Pulang Imbas Konflik Timteng
Putra Mahkota Reza Pahlavi Setujui Pergantian Rezim di Tengah Perang Iran–Israel, Musuh dalam Selimut?
Gempa 6,3 Magnitudo Guncang Filipina Selatan

Gempa 6,3 Magnitudo Guncang Filipina Selatan

Luar Negeri
Mengapa Kulit Jokowi Berubah? Dokter Jelaskan Perbedaan Alergi Biasa dan Penyakit Langka
Harga Minyak Dunia Terancam, Trump Peringatkan Produsen AS: Bor Sekarang!
Iran Serang Pangkalan Militer AS, Qatar Marah-marah dan Janjikan Pembalasan
Aneh, Patung Jokowi di Tanah Karo Disebut Mirip dengan Wajah Pak Jokowi saat Sakit
75 Orang Diciduk Polisi saat Nikmati Pesta Gay
Indonesia Diklaim Jadi Negara Paling Aman dari Ancaman Perang Dunia Ketiga
Sosok Beathor Suryadi, Politisi PDIP yang Tuding Ijazah Jokowi Dicetak di Pasar Pramuka Jakarta
Setoran Haji Khusus Masuk Kemana?
Kenapa PDIP Berani Usung Jokowi Jika Ijazahnya Palsu? Megawati Disebut Terjebak Survei
Rudal Iran Hantam Beersheba Usai Menlu Bantah Trump Soal Gencatan Senjata, 3 Warga Israel Tewas
Ketua KPU Solo Bongkar Ijazah Jokowi saat Daftar Pilwalkot: Gelarnya Insinyur bukan Drs
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
Enable Notifications OK No thanks