Proyek Baterai EV US$5,9 Miliar Jalan, MIND ID Buktikan Tak Sekadar Gimik Groundbreaking
Jakarta, Infoaceh.net – Holding industri pertambangan milik negara, MIND ID, akhirnya memulai implementasi nyata proyek ekosistem baterai kendaraan listrik (EV) terintegrasi, dengan total nilai investasi jumbo mencapai US$5,9 miliar.
Proyek ini tersebar di dua lokasi strategis: Kawasan FHT Halmahera Timur dan Artha Industrial Hills (AIH) Karawang, Jawa Barat.
Menariknya, Presiden Prabowo Subianto langsung meninjau lokasi proyek di Karawang, didampingi Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, dan jajaran pimpinan Grup MIND ID. Langkah ini sekaligus menggarisbawahi bahwa proyek baterai EV ini bukan sekadar seremoni atau jargon hilirisasi belaka.
Anggota Komisi XII DPR RI, Ramson Siagian, menyambut baik langkah ini. Ia menyebut MIND ID telah membuktikan kemampuannya mengurai kebuntuan proyek yang sempat mandek.
“MIND ID melalui ANTAM dan IBC berhasil mendorong proyek yang sempat tersendat menjadi lebih konkret,” ujar Ramson, Kamis (3/7/2025).
Menurutnya, groundbreaking ini menjadi bukti bahwa proyek telah memasuki fase implementasi, bukan sekadar perencanaan. Ia optimis percepatan pembangunan akan terus berlanjut.
Ramson juga menyoroti kehadiran Danantara, sebagai sumber pembiayaan terintegrasi yang membuat proyek ini lebih solid dan kredibel di mata investor.
“Model integrasi seperti ini patut jadi contoh untuk sektor strategis lain. Konsolidasi aset dalam Danantara dan keberadaan holding seperti MIND ID telah jadi fondasi penting mendorong kedaulatan industri nasional,” tegasnya.
Lebih lanjut, Ramson menekankan pentingnya tata kelola pendanaan dan skema kerja sama yang matang dalam proyek-proyek besar. Ia menilai MIND ID telah menjadi jembatan penting antara kepentingan negara dan iklim investasi yang sehat.
“Peran MIND ID ini bukan cuma soal baterai EV, tapi menyangkut arah masa depan industri pertambangan nasional,” pungkasnya.