Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Sentil Megawati, Beathor Bongkar Dugaan Ijazah Palsu Jokowi

Kontroversi ini membuka kembali pertanyaan publik yang sempat meredup: mengapa sampai hari ini Presiden Jokowi belum menunjukkan secara langsung ijazah aslinya ke hadapan rakyat? Dan mungkinkah ada perpecahan diam-diam antara Jokowi dan barisan senior PDIP menjelang 2029?

Infoaceh.net – Kader senior PDI Perjuangan Beathor Suryadi mengungkap alasan di balik langkah kontroversialnya menelusuri dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.

Ia mengaku terdorong oleh intuisi politik setelah mendengar pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam peluncuran buku di BRIN, 14 Mei 2025 lalu.

Menurut Beathor, Megawati secara tidak langsung menyinggung polemik ijazah Jokowi yang sempat bergulir hingga ke ranah hukum. Dalam pidato itu, Megawati menyebut bahwa isu tersebut sebenarnya bisa selesai dengan cara sederhana: tunjukkan saja ijazah aslinya ke publik.

“Aku tertarik, ketua aku kok dihina orang,” kata Beathor dalam kanal YouTube RMOL TV, Jumat (4/7/2025), merujuk pada cibiran publik yang diarahkan kepada Megawati terkait sikap diam partai terhadap isu tersebut.

Beathor yang dikenal sebagai mantan tenaga ahli di Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) itu kemudian mulai menggali lebih dalam. Ia melempar pertanyaan ke sejumlah grup kader dan jaringan, mempertanyakan siapa saja yang tahu atau pernah mendengar soal keaslian ijazah Jokowi.

Respons mulai bermunculan. “Ada yang bilang, ‘Bang, aku pernah dengar. Itu si anu, si anu’. Ya udah, kalau begitu aku panggil, aku datangi,” ungkapnya.

Beathor mengklaim telah mengumpulkan sejumlah informasi penting dari orang-orang yang ia temui. Namun ia menegaskan tidak akan gegabah menyebut nama tanpa data kuat. “Mana mungkin aku sebut nama orang kalau aku nggak tahu,” ucapnya tegas.

Langkah Beathor menuai pro dan kontra, terutama di internal partai. Tak lama setelah pernyataan terbukanya soal dugaan ijazah palsu Jokowi, Beathor diberhentikan dari jabatannya di BP Taskin. Meski begitu, ia justru mendapat dukungan dari sejumlah kalangan yang menilai langkahnya sebagai bentuk keberanian dan loyalitas terhadap partai, bukan serangan terhadap partai.

Di tengah isu ini, elite PDIP belum banyak bersuara. Namun langkah Beathor menandai pergeseran sikap sebagian kader terhadap figur Jokowi yang sebelumnya dianggap anak ideologis partai banteng.

Kontroversi ini membuka kembali pertanyaan publik yang sempat meredup: mengapa sampai hari ini Presiden Jokowi belum menunjukkan secara langsung ijazah aslinya ke hadapan rakyat? Dan mungkinkah ada perpecahan diam-diam antara Jokowi dan barisan senior PDIP menjelang 2029?

Isu ini masih akan terus bergulir, dan Beathor tampaknya belum akan berhenti.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Jamaah Haji Aceh kloter 08 tiba di Bandara SIM, Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu, 5 Juli 2025. (Foto: Ist)
Hari Kedua Operasi SAR KMP Tunu Tenggelam: Tim Sisir Gilimanuk
Ulama kharismatik internasional, Habib Luthfie bin Yahya, menyatakan bahwa Ijtimak Ulama se-Aceh merupakan solusi terbaik menyelesaikan konflik terkait wakaf Sultan Blang Padang. (Foto: Ist)
Sidah Alatas, Notaris Bogor yang Ditemukan Tewas di Sungai Citarum, Dikenal Pekerja Keras
Putusan MK Bikin Komisi III Bingung: Yang Final Mana?
Beathor Tertarik Ungkap Polemik Ijazah Jokowi Usai Dengar Pidato Megawati
Kabar Kapolres Ditangkap KPK Terkait Proyek Jalan di Sumut, Statusnya Tak Jadi Tersangka
Gubernur Aceh Muzakir Manaf mengajak seluruh kepala daerah di Aceh kompak memperjuangkan perpanjangan Dana Otsus dan pelaksanaan menyeluruh UUPA. (Foto: Ist)
Pimpinan Dayah Raudhatul Hikmah Al-Waliyyah Abu H Syukri Daud Pango
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman
Viral 2 WNA Diduga Hipnotis dan Gondol Uang Kasir Kedai Seafood di Cilandak
Alumni UGM Bergerak Ultimatum Rektor dan Dekan Pamerkan Ijazah Jokowi
Oknum Polisi Pemeran Video Syur Bareng Selebgram Ambon Resmi Ditahan
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman
Pendeta di Blitar Diduga Cabuli 4 Anak Sopirnya, Lalu Hukum Diri Sendiri dengan Tidak Khutbah selama 3 Bulan
Kejari Aceh Besar mengeksekusi Muslim (54), mantan pejabat Pemkab Aceh Besar, yang terbukti korupsi pengelolaan retribusi pasar. Eksekusi dilakukan Jum'at, 4 Juli 2025 di Lapas Kelas IIA Banda Aceh, kawasan Lambaro. (Foto: Dok. Kejari Aceh Besar)
Pengakuan Salah Satu Pemilik Kios di Pasar Pramuka soal Paiman Rahardjo: Dia Spesialis Skripsi
Petugas melakukan pengaspalan jalan di kawasan Ulee Kareng-Pasar Lam Ateuk,Kamis (3/6/2025)
Utang Pemerintah Membengkak, Tembus Rp10.269 Triliun Akhir 2024
Tergiur Loker di Facebook, Anak di Bawah Umur Berangkat dari Lampung, Sesampai di Jakata Disuruh Melayani Pria Hidung Belang
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
Enable Notifications OK No thanks