Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Aceh Peringkat 8 Jumlah Siswanya Terbanyak Lulus SBMPTN 2021

BANDA ACEH – Provinsi Aceh menempati peringkat delapan terbanyak meluluskan siswanya pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2021, berdasarkan pengumuman dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).

Adapun jumlah siswa Aceh yang mendaftar pada SBMPTN tahun 2021 sejumlah 16.767 peserta, dari jumlah itu sebanyak 6.888 peserta atau 41 persennya dinyatakan lulus SBMPTN dan diterima masuk sejumlah PTN ternama di Tanah Air.

Informasi tersebut disampaikan Ketua Tim Pelaksana Eksekutif LTMPT, Mohammad Nasih dalam konferensi pers melalui zoom meeting dan kanal youtube resmi LTMPT, Senin (14/6).

Menanggapi masuknya Aceh dalam 10 besar nasional siswa lulus SBMPTN, Gubernur Aceh Nova Iriansyah,l secara khusus memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih atas pencapaian dan keberhasilan tersebut.

Apresiasi itu ditujukan Nova Iriansyah kepada seluruh jajaran Dinas Pendidikan Aceh dan khususnya kepada warga sekolah yang terdiri atas kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, tenaga pendidik, komite sekolah dan orang tua murid.

“Luar biasa kerja keras warga sekolah untuk mendorong para siswanya agar dapat lulus di Perguruan Tinggi Negeri. Sekali lagi kami ucapkan terimakasih dan selamat atas kesuksesan ini,” ujar Gubernur Aceh.

Secara terpisah Kadis Pendidikan Aceh Alhudri mengajak seluruh lapisan masyarakat terutama perguruan tinggi untuk dapat bersinergi guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan Aceh kedepan.

“Hasil yang kita peroleh ini tidak terlepas dari kerja keras para warga sekolah, meskipun dalam masa pendemi Covid-19 namun prestasi anak didik kita untuk lulus ke perguruan tinggi negeri sudah sangat baik,” ujarnya.

Kadisdik berpesan agar prestasi ini dapat terus ditingkatkan agar prestasi-prestasi lainnya juga dapat terwujud ke depannya.

“Marilah kita bersama-sama bersinergi untuk membangun pendidikan mulai jenjang SD, SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi. Ini satu rangkaian besar yang saling berkaitan,” ajaknya.

Selain melalui jalur SBMPTN, Pemerintah juga membuka seleksi melalui jalur undangan atau lebih dikenal Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Melalui jalur ini, Aceh juga masuk dalam 10 besar provinsi yang diterima di perguruan tinggi.

Dari 15.290 peserta yang mendaftar, sebanyak 5.626 peserta diterima atau sebesar 36.80 persen.

Berdasarkan informasi tersebut, jumlah lulusan SMA dan SMK dari Aceh yang telah diterima di perguruan tinggi negeri adalah 12.514.

Dengan rincian 5.626 (37%) peserta diterima masuk dari SNMPTN dan 6.888 (41%) melalui jalur SBMPTN.

Sementara Pelaksana Tugas Kepala Bidang Pembinaan GTK Muksalmina meminta kepada para kepala sekolah dan guru agar tetap melakukan pendampingan dan pendataan bagi anak didiknya yang sudah diterima di perguruan tinggi, baik melalui jalur SNMPTN maupun SBMPTN.

“Biasanya setelah keluarnya pengumuman SBMPTN ini akan banyak pihak yang mencoba melakukan penipuan dengan membuat situs pendaftaran palsu. Kita meminta peran aktif para guru untuk mendampingi anak didiknya saat mendaftar ke perguruan tinggi pilihannya agar tidak menjadi korban penipuan dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.,” pintanya.

Sebelumnya Ketua Tim Pelaksana Eksekutif LTMPT, Mohammad Nasih dalam konferensi pers menyebutkan total daya tampung yang disediakan tahun ini pada SBMPTN sebanyak 197.657 peserta. Sedangkan jumlah peserta yang dinyatakan lulus sebanyak 184.942 peserta.

Muhammad Nasih mengumumkan ada 10 provinsi dengan jumlah peserta terbanyak diterima pada SBMPTN 2021. Secara nasional Provinsi Jawa Timur menjadi posisi pertama dengan jumlah 25.232 peserta, posisi kedua Jawa Barat 18.899 peserta dan Jawa Tengah di posisi ketiga dengan jumlah 16.104 peserta.

Selanjutnya, Sumatera Utara 14.331 peserta, DKI Jakarta 9.526 peserta, Sulawesi Selatan 9.372 peserta, Sumatera Barat 8.028 peserta, Aceh 6.888 peserta, Lampung 5.374 peserta, dan Sumatera Selatan 5.113 peserta.

Sementara untuk persentase peserta secara nasional yang diterima berdasarkan jurusan, yaitu Bidang Sains dan Teknologi (Saintek), Aceh menduduki peringkat ke 7 dengan jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 16.767 dan yang lulus 3.442 atau 20,53 persen.

Sedangkan Bidang Sosial dan Humaniora (Soshum), Aceh menduduki peringkat ke 9 dengan jumlah peserta 16.767 yang lulus 3.446 orang atau 20,55 persen. (IA)

Lainnya

Seluruh jamaah haji asal Aceh pada musim haji 1446 Hijriah menempati pemondokan di wilayah Misfalah selama berada di Kota Mekkah
Polisi ikut bergabung dengan peserta aksi Hari Buruh Internasional di Banda Aceh, Kamis (1/5)
Kepala Biro Adpim Setda Aceh Akkar Arafat Foto: Istimewa
Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Pol Himawan Bayu Aji
Ruhani binti Usman (kiri) Zubaidah binti Ibrahim (tengah), dan Rosmida binti Muhammad Nursairin (kanan)
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem
Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun (kiri) dan Adnan NS. (Dok. PWI)
Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UIN Ar-Raniry Prof Dr Asna Husin diangkat sebagai Profesor Tamu di McLean Center for the Study of Culture and Values, The Catholic University of America, Washington DC Amerika Serikat
Nadita Aprilia, atlet angkat besi asal Aceh, akan mewakili Indonesia di ajang Asian Weightlifting Championship 2025 yang digelar di China. (Foto: For Infoaceh.net)
PT Aceh Kiat Beutari (AKB), salah satu UMKM binaan Bea Cukai Aceh, melakukan ekspor tanah pozzolan ke Bangladesh, Kamis, 1 Mei 2025
Pemain Manchester United
Kepala BPKS Iskandar Zulkarnaen Rabu (30/4) berdiskusi dengan Anggota DPR RI Komisi V yang juga Pimpinan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) Herman Khaeron
Kejati Aceh melakukan penyelidikan untuk mengusut dugaan penyimpangan dan kecurangan dalam proses pengadaan barang dan jasa di ULP Pemkab Aceh Besar Tahun 2023-2024
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI, Amien Suyitno
Polda Aceh mengerahkan 661 personel dalam rangka memastikan peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2025 berlangsung aman, tertib dan kondusif, Kamis (1/5)
Jajaran Direksi baru PT PEMA terdiri atas Direktur Utama: Mawardi Nur, Direktur Umum dan Keuangan Tgk Muhammad Nur, Direktur Pengembangan Bisnis: Naufal Natsir Mahmud dan Direktur Komersial Faisal Ilyas
Polres Aceh Utara mengungkap kasus penyalahgunaan pengangkutan dan niaga BBM subsidi jenis solar tanpa izin usaha yang sah. (Foto: Dok. Polres Aceh Utara)
Dinas Perkim Aceh hingga saat ini belum juga mengumumkan ke publik sebanyak 1.000 sisa rumah dhuafa atau rumah layak huni program Pemerintah Aceh yang dibangun tahun 2025
Polres Langsa meringkus pelaku sebagai tersangka penganiayaan berat dengan menggunakan senjata tajam di Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang
Anggota DPD RI asal Aceh H Sudirman atau Haji Uma saat bertemu dengan Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal beberapa waktu lalu