Bupati Aceh Besar Tak Ingin Warganya Tinggalkan Shalat Jum’at, Ini yang Dilakukan
Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali membagikan masker kepada para jamaah Shalat Jum’at di Masjid Al-Faizin Kecamatan Darul Imarah Aceh Besar, Jum’at (10/4).
Aceh Besar — Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali berinisiatif membagikan masker kepada para jamaah Shalat Jum’at di Masjid Al-Faizin Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Jum’at (10/4).
Kegiatan berbagi masker kepada jamaah shalat Jum’at ini merupakan salah satu langkah dalam upaya pencegahan penyebaran wabah Coronavirus Disease (Covid-19) di wilayah Kabupaten Aceh Besar, tanpa perlu meninggalkan shalat Jum’at.
“Untuk hari Jum’at ini kita lakukan pembagian masker kepada jamaah di lima masjid besar kecamatan. Ke depannya akan terus kita tambah 5 lagi karena keterbatasan jumlah masker dan alat ukur suhu tubuh yang tersedia,” ujar Mawardi Ali.
Pembagian masker di masjid ini juga melibatkan PMI Kabupaten Aceh Besar beserta relawan, turut serta juga dari pihak Bank Aceh Syariah, pihak kecamatan serta staf puskesmas dan juga dari Polsek dan Koramil Darul Imarah.
Selain berbagi masker, jamaah shalat Jum’at yang hendak masuk ke dalam masjid sebelumnya juga dilakukan pemeriksaan suhu tubuh.
Dijelaskannya, tidak mungkin kita melarang masyarakat Aceh untuk tidak shalat Jum’at. Oleh karenanya, dalam kondisi yang masih memungkinkan untuk shalat Jum’at, maka terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan suhu tubuh sebelum jamaah masuk ke mesjid. Hal ini sebagai upaya memberikan kenyamanan melaksanakan shalat Jum’at
“Hari ini hari Jum’at, masyarakat yang akan menunaikan shalat Jum’at terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan suhu tubuh sebelum masuk mesjid, ini untuk memberikan kenyamanan pelaksanaan shalat Jum’at,” terangnya.
Disamping berbagi masker, Bupati Aceh Besar juga meminta agar setiap kecamatan untuk segera membentuk gugus tugas penanganan Covid-19.
“Saya mengimbau kepada pihak kecamatan dan desa untuk segera membentuk tim gugus tugas Covid – 19 dengan melibatkan Kapolsek dan Danramil serta unsur vertikal lainnya di tingkat kecamatan dan untuk di tingkat desa dengan melibatkan Vabinsa dan sebagainya,” terang Mawardi.
“Dengan dekatnya bulan suci Ramadhan dan Idulfitri tentu banyak saudara-saudara yang pulang kampung, jadi setiap kecamatan diharapkan ada rumah untuk isolasi bagi keluarga yang mudik,” lanjut Mawardi.
Mawardi Ali juga berpesan kepada masyarakat yang ingin melaksanakan mudik ada baiknya untuk menunda mudik pada Ramadhan dan Lebaran Idulfitri tahun ini, bila tidak sangat mendesak. [*]
