Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Banda Aceh Juara Umum LKS SMK Provinsi Aceh 2021

Kadis Pendidikan Aceh Alhudri menyerahkan tropi kepada perwakilan Kota Banda Aceh yang meraih juara umum LKS SMK Tingkat Provinsi Aceh 2021

BANDA ACEH — Kota Banda Aceh berhasil menjadi juara umum
Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tingkat Provinsi Aceh Tahun 2021 yang berlangsung sejak 23 – 26 Agustus 2021 di Banda Aceh.

Hasil tersebut setelah perwakilan Kota Banda Aceh meraih sebanyak 14 medali emas, 4 medali perak dan 4 medali perunggu.

LKS berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan. Para siswa yang berhasil meraih juara pertama di tingkat provinsi, berhak mewakili Aceh untuk berlomba di ajang yang sama pada tingkat nasional yang akan dilaksanakan 24 – 30 Oktober 2021 secara daring di Jakarta.

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri menyampaikan pentingnya program pembelajaran yang unggul serta dukungan sarana dan prasarana yang memadai untuk melatih kemampuan siswa agar dapat berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

“Kepada para pemangku kepentingan untuk tidak terkesan asal-asalan dalam mengusulkan program dan kebutuhan di sekolah. Jangan asal copy paste setiap tahunnya. Jangan dianggarkan sesuatu yang tidak dapat dimanfaatkan dan berlebih,” tuturnya saat menutup LKS SMK Tingkat Provinsi Aceh Tahun 2021, Kamis (26/8).

Untuk bidang SMK, lanjutnya, kebutuhan yang diusulkan harus mempertimbangkan kekhususan jurusan yang diajarkan, agar usulan tersebut dapat bermanfaat dan layak digunakan oleh guru dan siswa pada saat proses pembelajaran.

“Anak-anak Aceh semua hebat, tinggal kita asah kemampuan mereka sesuai dengan skill yang sudah ada pada dirinya. Saya sudah melihat dan berdiskusi langsung dengan dewan juri. Kemampuan anak-anak Aceh tidak diragukan lagi dan mampu bersaing dengan siswa-siswi lain di Indonesia,” ungkapnya.

Alhudri berharap dengan adanya Lomba Kompetensi Siswa akan dapat menguatkan karakter dan kepribadian siswa. Tidak hanya termotivasi untuk mau dan percaya diri, tetapi menjadi pribadi santun, tegas, berbudi luhur dan berakhlak mulia.

“Lulusan SMK harus memiliki kemampuan dan berdaya saing, ditunjang dengan kemampuan softskill seperti berkomunikasi, berpikir kritis, serta bekerjasama. Aspek penunjang lain yaitu berkarakter, mandiri, kreatif dan bertanggung jawab,” terangnya.

Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Aceh Azizah melaporkan, LKS merupakan salah satu ajang bergengsi yang turut dilombakan secara nasional tahun ini. Kegiatan ini bertujuan memperkuat karakter, produktif, kreatif dan inovatif bagi siswa.

“Untuk mengetahui peta kualitas dan kemampuan siswa SMK sesuai kebutuhan dunia usaha dan dunia industry. Maka yang menjadi dewan juri disini adalah juri nasional serta pihak dunia usaha berskala nasional,” ujarnya.

Berikut 30 siswa yang akan mewakili Aceh pada LKS tingkat nasional 2021 :

A. Kelompok Konstruksi, Teknologi Bangunan dan Agribisnis :
1. Teknik Pemasangan Batu Bata (Ahmad Zulmi Ardhani dari SMKN 1 Gunung Meriah)
2. Teknik Instalasi Kelistrikan (Shandi Febri Winata dari SMKN 2 Langsa)
3. Pembuatan Kabinet (Rizky Malana dari SMKN 2 Banda Aceh)
4. Teknik Pemasangan Tegel Keramik Dinding dan Lantai (M. Jeskin Namuska dari SMKN 2 Karang Baru)
5. Lanskap dan Pertamanan (Noval Ardiansyah dan Deni Hariyadi dari SMKN 1 Karang Baru)
6. Pemasangan Instalasi Pipa Air dan Pemanas (M. Andika Saputra dari SMKN 2 Banda Aceh)
7. Teknik Tata Udara dan Pendingin (Fathurahman dari SMKN 1 Bireuen)
8. Teknologi Peternakan (Tengku Raisya Zahara dari SMK PP N Saree)

B. Kelompok Seni Kreatif & Fashion :
1. Teknologi Mode (Amalia Humairah dari SMKN 3 Banda Aceh)
2. Teknologi Desain Grafis (Syahrul Ramadhan dari SMKN 1 Lhokseumawe)

C. Kelompok Teknologi Informasi & Komunikasi :
1. Teknologi Informasi Piranti Lunak untuk Bisnis (Farhan Aulianda dari SMKN 5 Banda Aceh)
2. Teknologi Informasi Sistem Administrasi Jaringan (Rifki Sani dari SMKN 1 Banda Aceh)
3. Komputasi Awan (Ziadir Rizaq dari SMKN 5 Langsa)
4. Teknik Desain Laman (M. Arkan Haris dari SMKN 1 Banda Aceh)
5. Pemasaran Daring (Najwa Nahara Beautiful dari SMKN 1 Banda Aceh)

D. Kelompok Teknologi Manufaktur dan Rekayasa :
1. Elektronika (Gilang Ramadhan dari SMKN 2 Langsa)
2. Sistem Kendali Industri (Muhammad Lufi dari SMKN 2 Karang Baru)
3. Pengelasan (Muhammad Ikhsan dari SMKN 1 Darul Kamal)
4. Farmasi (Ghina Khamisna dari SMK Farmasi Cut Mutia)

E. Kelompok Pariwisata & Layanan Sosial dan Individual :
1. Tata Kecantikan/ Terapi Kecantikan (Vena Murtini dari SMKN 3 Banda Aceh)
2. Kulineri (Sultan Muammar Juana dari SMKN 3 Banda Aceh)
3. Hotel Resepsionis (William Oktavian dari SMKN 3 Banda Aceh)
4. Pelayanan Restoran (Indarhe Kidung Takiskara dari SMKN 3 Banda Aceh)
5. Teknologi Pengolahan Pangan (Yossi Yosmien Ranni dari SMK PP Negeri Saree)
6. Industri Pariwisata (Elpa Aprilini dari SMKN 1 Banda Aceh)
7. Penataan Rambut (Only Sister dari SMKN 1 Kutacane)

F. Kelompok Transportasi :
1. Teknik Perbaikan Body Mobile (Reval Tri Herlambang dari SMKN 2 Karang Baru)
2. Teknologi Otomotif Mobil (Rizki Firmansyah dari SMKN 1 Gunung Meriah)
3. Nautika (Teuku Fathurrahman dari SMKN 6 Lhokseumawe)
4. Teknik Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor (Wahyu Fernando dari SMKN 2 Karang Baru)

(IA)

Lainnya

Hari Kedua Operasi SAR KMP Tunu Tenggelam: Tim Sisir Gilimanuk
Ulama kharismatik internasional, Habib Luthfie bin Yahya, menyatakan bahwa Ijtimak Ulama se-Aceh merupakan solusi terbaik menyelesaikan konflik terkait wakaf Sultan Blang Padang. (Foto: Ist)
Sidah Alatas, Notaris Bogor yang Ditemukan Tewas di Sungai Citarum, Dikenal Pekerja Keras
Putusan MK Bikin Komisi III Bingung: Yang Final Mana?
Beathor Tertarik Ungkap Polemik Ijazah Jokowi Usai Dengar Pidato Megawati
Kabar Kapolres Ditangkap KPK Terkait Proyek Jalan di Sumut, Statusnya Tak Jadi Tersangka
Gubernur Aceh Muzakir Manaf mengajak seluruh kepala daerah di Aceh kompak memperjuangkan perpanjangan Dana Otsus dan pelaksanaan menyeluruh UUPA. (Foto: Ist)
Pimpinan Dayah Raudhatul Hikmah Al-Waliyyah Abu H Syukri Daud Pango
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman
Viral 2 WNA Diduga Hipnotis dan Gondol Uang Kasir Kedai Seafood di Cilandak
Alumni UGM Bergerak Ultimatum Rektor dan Dekan Pamerkan Ijazah Jokowi
Oknum Polisi Pemeran Video Syur Bareng Selebgram Ambon Resmi Ditahan
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman
Pendeta di Blitar Diduga Cabuli 4 Anak Sopirnya, Lalu Hukum Diri Sendiri dengan Tidak Khutbah selama 3 Bulan
Kejari Aceh Besar mengeksekusi Muslim (54), mantan pejabat Pemkab Aceh Besar, yang terbukti korupsi pengelolaan retribusi pasar. Eksekusi dilakukan Jum'at, 4 Juli 2025 di Lapas Kelas IIA Banda Aceh, kawasan Lambaro. (Foto: Dok. Kejari Aceh Besar)
Pengakuan Salah Satu Pemilik Kios di Pasar Pramuka soal Paiman Rahardjo: Dia Spesialis Skripsi
Petugas melakukan pengaspalan jalan di kawasan Ulee Kareng-Pasar Lam Ateuk,Kamis (3/6/2025)
Utang Pemerintah Membengkak, Tembus Rp10.269 Triliun Akhir 2024
Tergiur Loker di Facebook, Anak di Bawah Umur Berangkat dari Lampung, Sesampai di Jakata Disuruh Melayani Pria Hidung Belang
Tim dari SMAN 7 Banda Aceh terdiri dari lima siswa berbakat: Bunga Nayla Afra, Siti Shazia Hawra, Athllah Ramadhan Putra Syr, Muhammad Aizhiel dan Muhammad Rasyad Rizqullah. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks