Mediasi Gagal, PT GMP Akan Laporkan Pelaku Penggelapan Uang Perusahaan ke Polda Aceh
BANDA ACEH – Permasalahan penggelapan keuangan yang dialami oleh PT Global Mitra Prima perwakilan Aceh yang dilakukan oleh salah seorang warga Banda Aceh FM (35), akan dilaporkan oleh pihaknya ke Polda Aceh.
Pasalnya, pihak perwakilan yang melakukan mediasi dan koordinasi dengan pihak keluarga FM, tidak membuahkan hasil.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto melalui Kapolsek Darul Imarah Ipda Jumadil Firdaus mengatakan, mediasi kedua belah pihak gagal dan tidak mencapai kesepakatan.
“Mediasi kedua belah pihak, antara perwakilan dari PT GMP dan keluarga FM, tidak mencapai kesepakatan yang masksimal,” ujar Kapolsek.
Ipda Jumadil menjelaskan, pihak perwakilan dari PT GMP dalam waktu dekat ini akan melaporkan kasus penggelapan dana perusahaan ke Polda Aceh yang dilakukan oleh FM senilai Rp 25 juta.
“Mereka akan melaporkan kasus tersebut ke Polda Aceh dalam waktu dekat,” katanya.
Sementara itu, pasca percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh FM di hadapan pimpinan perusahaan dengan cara menusuk diri dengan sebilah pisau, Kamis (7/7/2022) pagi, kini kondisinya sudah membaik.
“Kondisi kesehatan FM sudah mulai membaik, hal ini dibuktikan bahwa pasien FM dari RSUDZA Banda Aceh, hari Jum’at (8/7/2022) sudah diperbolehkan pulang ke rumah dengan syarat rawat jalan oleh tim medis ,” tutur Kapolsek mengutip keterangan dari isteri FM.
Seperti diberitakan sebelumnya, salah satu karyawan PT Global Mitra Prima, cabang Aceh yang berada di Lampeuneurut Gampong, Aceh Besar, melakukan upaya bunuh diri dengan menggunakan sebilah pisau karena kehabisan uang saat bermain judi online.
Karyawan berprofesi sebagai sopir pada perusahaan tersebut berinisial FM (35), merupakan warga salah satu gampong di Banda Aceh mencoba melakukan bunuh diri dengan menusukkan pisau ke bagian perutnya sebanyak lima kali di Gudang PT Global Mitra Prima, Kamis pagi (7/7/2022).
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto melalui Kapolsek Darul Imarah Ipda Jumadil Firdaus mengatakan, kasus percobaan bunuh diri oleh FM dilakukan di depan pimpinan PT Global Mitra Prima.