Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Rumoh Geudong Harus Tetap Menjadi Situs Sejarah Pengingat Generasi Muda

Rumoh Geudong, tempat penyiksaan dan pelanggaran HAM berat masa lalu di Gampong Bilie Aron Kecamatan Glumpang Tiga, Kabupaten Pidie, diharapkan tetap menjadi situs sejarah, jangan sampai dihancurkan

BANDA ACEH — Rumoh Geudong, tempat penyiksaan dan pelanggaran HAM berat masa lalu di Gampong Bilie Aron Kecamatan Glumpang Tiga, Kabupaten Pidie, diharapkan tetap menjadi situs sejarah, jangan sampai dihancurkan.

Harapan itu disampaikan Pengamat Kebijakan Publik Aceh Dr Nasrul Zaman ST MKes, Sabtu (24/6), menanggapi penghancuran sisa bangunan Rumoh Geudong untuk pembangunan masjid.

“Rumoh Geudong harus tetap menjadi situs sejarah untuk pengingat generasi berikutnya tentang sejarah pengingkaran kemanusiaan di Aceh,” ujar Nasrul Zaman

Menurut Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Aceh ini, Rumoh Geudong harus dirawat bukan hanya fisiknya tetapi juga sejarahnya di masa damai ini oleh semua pihak bukan hanya Aceh tapi juga Indonesia.

Semua pihak harus punya semangat dan sepakat yang sama bahwa tragedi Rumoh Geudong adalah kisah kelam Aceh masa lalu yang tidak boleh terulang kapan dan dimanapun di indonesia.

“Kita sebagai manusia tidak hanya belajar dari kejadian masa kini tapi juga dari sejarah masa lalu yang bisa menuntun kita untuk berkehidupan lebih baik dalam relasi sesama manusia bahkan relasi dengan alam,” terangnya.

Oleh karena itu, kita semua termasuk Pj Bupati Pidie Ir Wahyudi Adisiswanto untuk bisa terus merawat akal sehat dan hati yang bening bahwa kejadian masa lalu itu hal penting.

“Bahwa kita pernah salah dan alpa di Aceh, dan di Pidie terjadi tragedi dan kejahatan kemanusiaan yang parah,” pungkas Nasrul Zaman. (IA)

Lainnya

Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa

Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa

Syariah
MA (46), warga Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu divonis lima bulan sepuluh hari karena terbukti mencuri 20 Kg beras dan dua tabung elpiji.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan dagang awal dengan Indonesia, yang menghasilkan penurunan tarif dari 32 persen menjadi 19 persen.
Belum Ditahan, Jurist Tan Tersangka Korupsi Laptop Chromebook Diduga Pindah ke Australia
Konsultan Kemendikbudristek era Nadiem Makarim, Ibrahim Arief
Menteri Sosial Saifullah Yusuf
Cakupan imunisasi anak di Aceh masih rendah akibat penolakan dari masyarakat. (Foto: Ist)
Peletakan batu pertama pembangunan gedung Skill Lab Fakultas Kedokteran oleh Rektor USK Prof Dr Ir Marwan bersama Dekan FK USK Dr dr Safrizal Rahman, Selasa, 15 Juli 2025. (Foto: Ist)
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar
Ibu Negara Prancis, Brigitte Macron
ilustrasi
Viral video di media sosial yang menyebut Jepang akan blacklist atau memasukkan pekerja Indonesia ke dalam daftar hitam
Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mendalami dugaan keterkaitan investasi Google di Gojek dalam kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek tahun 2019–2022.
Izinkan Saya Kembali ke Keluarga
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani
Spanyol kini dilanda situasi darurat bak neraka bocor. Lebih dari 1.000 orang dilaporkan meninggal dunia
Juru bicara Fraksi Partai Nasdem DPRK Banda Aceh Teuku Iqbal Djohan
Brigpol JD, anggota Satlantas Polres Lubuklinggau yang digerebek sedang ngamar dengan istri TNI atau Ibu Persit kini ditahan di tempat khusus (patsus) Polda Sumatera Selatan
Seorang wanita paruh baya, ZU (33) warga salah satu Gampong di Pidie Jaya ditangkap Unit Jatanras Satreskrim Polresta Banda Aceh. Ia diduga melakukan pencurian uang Rp20 juta di TK Az – Zahra, Kuta Alam Banda Aceh. (Foto: Dok. Polresta Banda Aceh)
Rombongan berpakaian serba putih yang viral karena melakukan ritual spiritual di Puncak Hargo Dumilah, Gunung Lawu, ternyata merupakan jamaah Nahdlatul Ulama (NU) asal Desa Sambongbangi, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Enable Notifications OK No thanks