Perempuan Lompat ke Laut Warga Aceh Tengah, Diduga Depresi
ACEH BESAR — Identitas perempuan yang melompat ke laut dari KMP Aceh Hebat 2 pada Sabtu sore (19/8) terungkap.
Korban adalah bernama Hajjah Armah (38), berprofesi ibu rumah tangga, warga Kute Riyem Kecamatan Linge Kabupaten Aceh Tengah. Korban dilaporkan mengalami depresi.
Kapolres Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam menyampaikan, pada hari Ahad, 20 Agustus 2023 pukul 11.17 Wib mendapat informasi dari warga di Pasie Janeng Kemukiman Pulo Nasi Kabupaten Aceh Besar telah ditemukan penumpang yang melompat dari kapal KMP Aceh Hebat 2 saat berlayar, yang terjadi Sabtu sore, 19 Agustus 2023 sekitar Pukul 17.45 Wib di Perairan Selat Benggala Ulee Lheue-Balohan Sabang pada titik Koordinat 05° 43′ 6″ N / bujur : 095° 20′ 4″ E.
Korban ditemukan oleh nelayan Pasie Janeng pada saat mencari ikan di laut Perairan Pasie Janeng Kemukiman Pulo Nasi Kecamatan Pulo Aceh, Aceh Besar.
Kronologis kejadian, pada hari dan tanggal tersebut di atas, saksi Munazar (40) nelayan Pasie Janeng Kemukiman Pulo Nasi Kecamatan Pulo Aceh, bersama 1 rekan lainnya sedang berlayar untuk mencari ikan di laut sekitar 1,5 mil laut pukul 09.00 wib.
Di saat Munazar sedang memancing ikan sekitar Pukul 10.17 wib rekannya, Sayed Munazar (48) memanggil dan mengatakan ada orang yang mengapung di laut. Setelah didekati ternyata benar itu adalah seseorang yang mengapung di laut dengan jenis kelamin perempuan memakai baju putih bergaris-garis hitam dengan celana jeans biru..
Kemudian Munazar langsung mengevakuasi korban ke dalam boatnya dan menghubungi Sekdes Pasie Janeng, kemudian Sekdes menghubungi Bhabinkamtibmas Pasie Janeng Bripka M. Azizi untuk melaporkan hal tersebut.
Sementara tas korban telah ditemukan di dermaga Lampuyang Desa Lampuyang Kemukiman Pulo Breuh, Aceh Besar.
Adapun isi tas korban di antaranya Tas Eiger warna hitam, KTP dan foto copy KTP, dompet warna pink Uang tunai Rp 73.000, tiket bus Kurnia selembar bertulis tangan.
Saat ini korban telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh untuk diberikan pertolongan dan perawatan medis setelah 17 jam terkatung-katung di laut. (IA)