Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Curhat Pilu Ibu di Bireuen: Apa Salah Anak Saya Pak Jokowi, Sampai Dibunuh Oleh Pengawal Bapak?

Fauziah, ibu kandung Imam Masykur (25) warga Mon Keulayu, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, mempertanyakan kenapa anaknya hingga diduga dibunuh oleh oknum Paspampres

BIREUEN — Seorang pemuda Aceh asal Bireuen, Imam Masykur (25) tewas diduga dianiaya oleh oknum Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berinisial Praka RM.

Ibu kandung Imam, Fauziah mempertanyakan mengapa nyawa putranya dihabisi oleh Paspamres. “Apa salah anak saya Pak Jokowi, sampai dibunuh oleh oknum pengawal Bapak?” terang Fauziah, warga Gampong Mon Keulayu, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Aceh, dilansir dari Kompas.com, Ahad (27/8).

Dia mendesak, Presiden Joko Widodo memastikan kasus kematian anaknya diusut sampai tuntas.

“Kami minta keadilan dari presiden,” terang dia. Fauziah meminta pelaku dihukum setimpal.

“Seberat-beratnya harus dihukum dia (pelaku). Agar jangan ada lagi korban lain seperti anak saya di negara ini,” terangnya.

Fauziah bercerita, putranya tersebut merantau ke Jakarta sejak tahun lalu. Di sana Imam berjualan kosmetik.

Pada 12 Agustus 2023, kata Fauziah, putranya meneleponnya dan meminta uang Rp 50 juta. Saat itu anaknya mengaku, uang itu akan diserahkan karena Imam diculik. “Saya tidak tahu apa masalahya,” kata dia.

Selain mendengar suara sang anak melalui sambungan telepon, Fauziah juga mendengar suara lain dari terduga pelaku.

“Dia bilang, kalau sayang anak, kirim duit Rp 50 juta. Saya bilang, iya saya kirim. Jangan dipukul anak saya,” katanya.

Bahkan pelaku menyebutkan, jika uang tidak dikirim maka anaknya akan dibunuh dan mayatnya dibuang ke sungai. Dirinya pun sudah berusaha mencari uang.

Namun, karena karena mengalami kesulitan ekonomi, tidak mudah bagi Fauziah yang merupakan keluarga kurang mampu mendapatkan uang Rp 50 juta.

Lalu pada 24 Agustus 2023, Fauziah mendapat informasi anaknya itu sudah meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Jenazah Imam kemudian diserahkan ke keluarga oleh Polisi Militer Kodam (Pomdam) Jayakarta untuk diberangkatkan ke Aceh.

“Sampai anak saya meninggal saya tidak tahu salah anak saya apa,” katanya lirih.

Fauziah mengungkapkan, Imam meninggal saat kondisi perekonomiannya di perantauan mulai membaik. Belakangan, sepengetahuannya, Imam membuka kios kosmetik sendiri.

Lainnya

Saat ini marak terjadi penipuan mengatasnamakan istri Gubernur Aceh, Marlina Usman melalui WA dan Facebook oleh oknum tidak bertanggungjawab
Plt. Dirut Bank Aceh Syariah Hendra Supardi
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Pemkab Aceh Jaya melakukan audiensi dengan Dirjen Perumahan Perdesaan dan Perkotaan, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman Dr Imran Jum'at (9/5)
Peningkatan kesejahteraan guru sebagai pilar utama dalam reformasi pendidikan nasional
AS Keluarkan Peringatan Perjalanan ke Indonesia, Larang Warganya Kunjungi Wilayah Papua
Ricky Nelson Puji Atmosfer JIS Usai Persija Bungkam Bali United 3-0
Sirup Kelapa Gading produk asli Aceh Besar di Gampong Cot Seunong, Kecamatan Montasik
Petugas Satpol PP-WH Aceh Besar melakukan pendataan terhadap pelanggar busana Islami di kawasan Jalan Cut Nyak Dhien, Ajun, Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar, Sabtu (10/5)
Pihak Pertamina Patra Niaga memastikan pasokan Avtur untuk penerbangan haji di Embarkasi Aceh aman
Bayu Suzatmiko, Pegawai Non ASN di Sekretariat Baitul Mal Kota Sabang melaporkan dugaan pemalsuan SK Pengangkatan Pegawai Non ASN
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah menjalankan pemerintahan sementara di Aceh, selama Mualem dirawat di Singapura
FK IJK Aceh Run 2025 yang diselenggarakan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan merupakan event lari terbesar yang digelar di Aceh
BSI Aceh terus mendorong penguatan transaksi digital lewat optimalisasi layanan mesin EDC
Muzakar didampingi anak laki-lakinya saat akan mengikuti seleksi PPPK di Aceh Besar
Bupati Aceh Besar Muharram Idris menghadiri acara Halal bi Halal Kerukunan Keluarga Aceh Rayeuk (KEKAR) yang digelar di Gedung B BPSDM Kemendagri, Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (10/5)
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh Nasir Djamil
Ditlantas Polda Aceh ngopi bareng bersama sejumlah komunitas sepeda motor di Kota Banda Aceh.
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Enable Notifications OK No thanks