Antrian BBM Akibat Sejumlah SPBU di Banda Aceh dan Aceh Besar Dapat Sanksi Pertamina
BANDA ACEH — Antrian panjang kendaraan yang hendak mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi pemandangan yang terlihat di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dalam wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar dalam beberapa hari terakhir.
Beberapa SPBU tersebut ternyata mengalami kekurangan pasokan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar dari Pertamina.
Namun, menurut penjelasan dari pihak Pertamina, ternyata beberapa SPBU tersebut sedang mendapat pembinaan dari Pertamina akibat penyalahgunaan penyaluran BBM subsidi yang mereka lakukan.
Pembinaan ini berupa sanksi pengurangan/penghentian pasokan Solar subsidi kepada SPBU yang melakukan pelanggaran penyaluran yang tidak tepat sasaran, atau dikenal sebagai pelansiran.
Sanksi ini, sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku, berupa penghentian pasokan selama 14 hingga 30 hari.
Sejumlah SPBU di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar telah menerima sanksi ini, menyebabkan penumpukan kendaraan di SPBU lain yang masih beroperasi normal.
“Terkait antrian panjang di SPBU disebabkan oleh adanya 3 SPBU di Banda Aceh dan 2 SPBU di Aceh Besar terkena sanksi, saat ini tengah mendapat pembinaan dari Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut),” ujar Susanto August Satria, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut dalam keterangannya, Rabu (29/11).
Menurutnya, penyebab dari pembinaan ini karena SPBU tersebut terbukti melakukan pelanggaran terhadap prosedur yang ditetapkan.
Dijelaskan, stok BBM subsidi di SPBU Banda Aceh dan Aceh Besar baik Biosolar maupun Pertalite saat ini aman.
Pertamina mengimbau masyarakat agar tidak panik karena stok di SPBU terdekat sangat aman.
Diharapkan masyarakat dapat membeli BBM sesuai dengan peruntukannya agar kuota BBM Subsidi dapat terjaga dan tersalurkan kepada masyarakat yang memang masuk kriterianya atau tepat sasaran.
Pada hari ini, Rabu (29/11/2023) juga sudah dilakukan koordinasi dengan pihak Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Aceh, beberapa yang dibahas antara lain adalah penyampaian kondisi penyaluran BBM di wilayah Aceh dengan beberapa upaya tindaklanjut antara lain adalah melakukan top up penyaluran untuk menjaga ketahanan stok Biosolar di SPBU penyalur, melakukan monitoring ketepatan penyaluran BBM subsidi.