177 Warga Gampong Teubaluy Aceh Besar Ikuti Pencoblosan Ulang

DARUL KAMAL —- Satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Aceh Besar menggelar pencoblosan atau Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilu 2024 yakni di TPS 1, Gampong Teubaluy Kecamatan Darul Kamal, pada Sabtu pagi (24/2/2024).

Dilaporkan, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 1 Gampong Teubaluy sebanyak 177 orang.

Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Besar Sulaimi, meninjau langsung lokasi mewakili Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto.

Pada kesempatan monitoring itu, Sekda Sulaimi didampingi Asisten 1 Sekdakab Farhan AP dan Camat Darul Kamal Subhan.

“Yang dipilih ulang hari ini yaitu Calon Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, sementara Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) tidak,” kata Sulaimi

Sulaimi menjelaskan, terjadinya PSU di TPS 1 Gampong Teubaluy dikarenakan sebelumnya pada 14 Februari 2024 ditemukan ada pemilih yang bukan warga setempat dan tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) setempat, ikut mencoblos calon presiden, DPD dan DPRI RI.

“Mereka yang ingin melakukan pencoblosan itu ber-KTP Riau, KTP Nagan Raya dan KTP Aceh Selatan dan sebelumnya tidak melapor pada Panitia Pemungutan Suara (PPS) Gampong Teubaluy untuk melakukan pencoblosan di TPS 1 tersebut,” ujarnya.

PSU di TPS 1 Gampong Teubaluy menurut Sulaimi bukan karena pelanggaran atau kecurangan dan lokasi itu tidak masuk dalam TPS rawan, namun menurutnya karena terjadi kesalahan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 1 tersebut yang memberikan izin kepada pemilih di luar KTP gampong tersebut atau pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT atau DPTb Gampong Teubaluy, maka dilakukan PSU.

“Pada hari itu mereka justru didampingi pendamping yang menginginkan mereka melakukan pencoblosan di gampong itu, jadi itu bukan disebut TPS rawan kecurangan atau pelanggaran, namun karena kesalahan dalam pemungutan suara yang membiarkan orang luar untuk melakukan di TPS gampong tersebut,” ucapnya.

Sulaimi mengatakan masyarakat sangat antusias menggunakan hak pilih pada PSU hari ini, hal tersebut, kata dia, terlihat dari pagi tidak ada jeda orang yang memilih.