Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Motivasi Bagi Siswa, Kepala Sekolah Apresiasi Jaksa Masuk Sekolah Kejati Aceh

Program Jaksa Masuk Sekolah pada Kejati Aceh mendapat apresiasi dari Kepala SMA Negeri 14 Banda Aceh Amaliawati SPd MPd

BANDA ACEH — Program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) pada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh mendapat apresiasi dari Kepala Sekolah SMA Negeri 14 Banda Aceh Amaliawati SPd MPd.

Kegiatan tersebut dinilai sangat bermanfaat dan menjadi motivasi bagi siswa-siswi untuk belajar lebih dalam tentang hukum dan aturan, terutama terkait dengan narkotika dan penggunaan media sosial dengan baik dan bijak.

Bahkan siswa-siswi SMA Negeri 14 Banda Aceh itu antusias menyambut kedatangan Tim Jaksa Masuk Sekolah Kejati Aceh yang mengunjungi sekolah mereka, di Jalan Pendidikan, Nomor 47, Lampaseh Kota, Banda Aceh, Kamis, 25 April 2024

“Alhamdulillah saya lihat anak-anak antusias ya dengan adanya Jaksa Masuk Sekolah itu memberikan semangat kayaknya mereka itu yang tadinya yang pertama kita lihat mereka itu masih keadaan diam-diam setelah adanya acara ini saya lihat semangat anak-anak untuk mengetahui sesuatu itu ada,” kata Amaliawati usai menerima Tim JMS Kejati Aceh.

Menurut Amaliawati, kegiatan JMS sangat bermanfaat, sebab informasi dan edukasi yang diberikan menjadi pengetahuan baru bagi anak didiknya.

“Artinya ada yang kita tidak tahu sebelumnya sekarang sudah tahu, contohnya aturan-aturan mungkin aturan-aturan yang memang sudah biasa kita dengar tetapi sebenarnya ada aturan yang khusus yang jarang di ketahui,” ujarnya.

Selain itu kehadiran Tim JMS ke sekolah menjadi daya tarik bagi siswa dan siswinya memilih melanjutkan pendidikan tentang ilmu hukum.

“Seperti yang dijelaskan tadi mengenai apa itu yang dinamakan dengan Jaksa, apa itu aturan-aturan tentang narkotika mungkin yang lainnya pernah menjelaskan hal itu tetapi sepertinya lebih rinci sehingga menjadi daya tarik bagi anak-anak,” sebutnya.

Itu sebabnya, ia mengapresiasi Jaksa Masuk Sekolah yang datang ke sekolahnya memberikan edukasi hukum dan kepada anak-anak.

“Insya Allah saya senang, soalnya paling kurang anak-anak saya ini sudah melihat jaksa, ingin jadi jaksa, karena kan motivasi itu datangnya dari dalam diri seandainya kami yang memberikan mereka kurang termotivasi, tapi ini betul-betul mereka mendengarkan langsung dari jaksa,” ungkapnya.

Lainnya

Ilustrasi harga beras
Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa

Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa

Syariah
MA (46), warga Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu divonis lima bulan sepuluh hari karena terbukti mencuri 20 Kg beras dan dua tabung elpiji.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan dagang awal dengan Indonesia, yang menghasilkan penurunan tarif dari 32 persen menjadi 19 persen.
Belum Ditahan, Jurist Tan Tersangka Korupsi Laptop Chromebook Diduga Pindah ke Australia
Konsultan Kemendikbudristek era Nadiem Makarim, Ibrahim Arief
Menteri Sosial Saifullah Yusuf
Cakupan imunisasi anak di Aceh masih rendah akibat penolakan dari masyarakat. (Foto: Ist)
Peletakan batu pertama pembangunan gedung Skill Lab Fakultas Kedokteran oleh Rektor USK Prof Dr Ir Marwan bersama Dekan FK USK Dr dr Safrizal Rahman, Selasa, 15 Juli 2025. (Foto: Ist)
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar
Ibu Negara Prancis, Brigitte Macron
ilustrasi
Viral video di media sosial yang menyebut Jepang akan blacklist atau memasukkan pekerja Indonesia ke dalam daftar hitam
Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mendalami dugaan keterkaitan investasi Google di Gojek dalam kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek tahun 2019–2022.
Izinkan Saya Kembali ke Keluarga
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani
Spanyol kini dilanda situasi darurat bak neraka bocor. Lebih dari 1.000 orang dilaporkan meninggal dunia
Juru bicara Fraksi Partai Nasdem DPRK Banda Aceh Teuku Iqbal Djohan
Brigpol JD, anggota Satlantas Polres Lubuklinggau yang digerebek sedang ngamar dengan istri TNI atau Ibu Persit kini ditahan di tempat khusus (patsus) Polda Sumatera Selatan
Seorang wanita paruh baya, ZU (33) warga salah satu Gampong di Pidie Jaya ditangkap Unit Jatanras Satreskrim Polresta Banda Aceh. Ia diduga melakukan pencurian uang Rp20 juta di TK Az – Zahra, Kuta Alam Banda Aceh. (Foto: Dok. Polresta Banda Aceh)
Enable Notifications OK No thanks