Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Bunda PAUD Aceh Besar Tinjau Masa Pengenalan Sekolah di Montasik

Bunda PAUD Aceh Besar Cut Rezky Handayani menyapa para siswa pada Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah di SDN Bukit Baru, Teubang Phui, Kecamatan Montasik, Aceh Besar, Jum'at (19/7/2024). FOTO/MC ACEH BESAR

INFOACEH.NET, ACEH BESAR –– Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Aceh Besar Cut Rezky Handayani kembali meninjau penerapan program Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2024-2025.

Kali ini peninjauan yang didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Besar Bahrul Jamil berlangsung di empat sekolah dalam wilayah Kecamatan Montasik, dimulai dari SD Negeri Bukit Baro Gampong Teubang Phui, TK Negeri Pembina Montasik, SDN Atong dan SDN Tgk Chiek Eumpe Awee, Jum’at (19/7/2024).

Kunjungan Bunda PAUD dan Kadisdikbud Aceh Besar disambut luar biasa oleh kepala sekolah dan guru-guru serta peserta didik.
Tawa dan canda disuguhkan Cut Rezky Handayani beserta rombongan di hadapan siswa-siswi baru.

Sesekali Bunda PAUD juga melontarkan pertanyaan dan kemudian memberi reward bagi siswa-siswa kelas satu.

Kelucuan, kelincahan dan keberanian juga tampak pada siswa kelas 1 SD Negeri Bukit Baro Gampong Teubang Phui, Kecamatan Montasik dengan berani menyumbangkan suara merdunya untuk bersholawat di depan Bunda PAUD dan rombongan.

Bunda PAUD Aceh Besar Cut Rezky Handayani menyatakan, kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah harus dilaksanakan dengan menarik dan memiliki nilai edukatif.

“Saya minta, pada dewan guru untuk melaksanakan MPLS ini harus dilaksanakan dengan menarik dan memiliki nilai edukasi serta memiliki kesan yang bermakna bagi setiap siswa,” katanya.

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah merupakan kegiatan siswa baru untuk mengenali sekolahnya di tahun ajaran baru. MPLS ditujukan untuk semua jenjang sekolah, termasuk SD.

“Untuk siswa SD, MPLS sebaiknya dibuat dengan seru dan kreatif seperti yang pernah dirasakan di sekolah TK sebelumnya. Dimana kegiatan juga bisa dibuat mengikuti Kurikulum Merdeka sehingga lebih edukatif,” jelasnya.

Selain itu, bagi siswa kelas satu pembelajarannya masih semi bermain. Sebab mereka masih ditahap masa transisi dari sekolah TK ke sekolah dasar dan itu butuh dukungan dalam proses belajar mengajar.

“MPLS menekan pentingnya pembinaan karakter dan nilai-nilai moral yang baik, sehingga anak-anak mendapatkan bimbingan yang memadai untuk mengembangkan kepribadian yang sehat,” tuturnya.

Lainnya

Menteri Pertanian Andi Arman Sulaiman.
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdullah
Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra, Kawendra Lukistian
Anggota Komisi VI DPR RI dari PKB, Rivqy Abdul Halim
Anggota Komisi IX dari Fraksi PKB, Neng Eem Marhamah
Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)
Skandal Situs Judi Online: Rp15 Miliar Mengalir ke Eks Pegawai Kominfo, Ada yang Dipakai Umrah
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto hari ini meresmikan Wisma Danantara Indonesia yang berlokasi di kawasan Gatot Subroto, Jakarta.
Indofood Tower
Gedung PT Phapros Tbk
Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal meresmikan Monumen Panser yang dibangun di Lapangan Blang Padang Banda Aceh, Senin (19/5). (Foto: For Infoaceh.net)
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali memicu kontroversi setelah mengancam akan memotong dana federal untuk Kota New York jika Zohran Mamdani terpilih sebagai wali kota.
Bos Nvidia Jual Saham Rp240 Triliun, Insider Panen di Tengah Reli Harga AI
Perizinan Berusaha Berbasis Risiko
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian
Harga BBM Nonsubsidi Pertamina Naik per 1 Juli 2025
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo
Ketua Dewan Pers, Komarudin Hidayat
Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik mewakili Pemerintah menyampaikan keterangannya dalam sidang pengujian Pasal 115 ayat (3) UUPA pada Senin (30/6/2025) di Ruang Sidang MK. (Foto: Ist)
Karangan Bunga Berderet, KPK Diapresiasi Usai Tahan Orang Kepercayaan Bobby Nasution