Sambut Presiden, Pj Bupati Aceh Besar Pimpin Aksi Satu Jam Pungut Sampah di Blang Bintang
INFOACEH.NET, ACEH BESAR — Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto memimpin langsung aksi satu jam memungut sampah yang berlangsung di kawasan Bundaran Cot Meuraja menuju arah Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Ahad pagi (13/10/2024).
Seperti biasanya, aksi satu jam pungut sampah diawali apel yang dipimpin Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto bersama Danlanud SIM Kol Pnb Hantarno Edi Sasmoyo dan diikuti sejumlah anggota Lanud SIM, anggota kopasgat,anggota koramil blang bintang dan anggota polsek blang bintang,Asisten I Sekdakab Aceh Besar Farhan AP, para Kepala OPD, Camat Blang Bintang M Kamil Zuhri dan Pj Ketua TP-PKK Aceh Besar Cut Rezky Handayani dan sejumlah ASN dan tenaga kontrak dari berbagai instansi dalam ruang lingkup Pemkab Aceh Besar serta perwakilan instansi vertikal lainnya.
Dalam apelnya Iswanto mengatakan aksi satu jam pungut sampah merupakan kegiatan rutin Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, dipilihnya Kecamatan Blang Bintang sebagai tempat aksi selain untuk menjaga wilayah Bandara SIM tetap selalu bersih dan nyaman, juga dalam rangka menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo ke Aceh.
“Adanya Bandara SIM di Blang Bintang, menjadikan Kecamatan Blang Bintang sebagai kecamatan internasional, dimana pada hari ini banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara hadir ke Aceh melalui Bandara SIM yang ada di Kecamatan Blang Bintang,” ujarnya.
“Maka dari itu, kita pilih kecamatan Blang Bintang sebagai lokasi aksi untuk menjaga Bandara SIM tetap bersih dan nyaman untuk dilewati oleh para pengunjung ke Aceh, selain itu juga aksi hari ini untuk menyambut kedatangan Presiden Jokowi ke Aceh untuk meresmikan Gedung Amanah di Kawasan Industri Aceh (KIA) Ladong beberapa hari ke depan,” tambahnya.
Iswanto menyampaikan agar aksi ini terus dilanjutkan dan tidak terputus begitu saja, karena menurutnya, kalau bukan orang Aceh Besar sendiri yang melakukan aksi ini tidak mungkin orang lain yang akan melakukan aksi ini.
“Jadi, jika bukan kita yang menjaga dan merawat daerah kita agar tetap selalu bersih dan nyaman dari sampah, tidak mungkin orang lain yang akan datang untuk membersihkan daerah kita,” tandas Iswanto.