Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Dayah Babul Maghfirah Cot Keu’eung Aceh Besar Kembali Terbakar

Musibah kebakaran teejadi di Dayah Babul Maghfirah, Cot Keu'eung Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, Sabtu malam (30/11/2024). (Foto: For Infoaceh.net)

Infoaceh.net, ACEH BESAR – Musibah kebakaran kembali terjadi Dayah Terpadu Babul Maghfirah di Cot Keu’eung Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar.

Setelah mengalami kebakaran pada 25 Januari 2024 lalu, musibah yang sama kembali terjadi pada Sabtu malam, 30 November 2024, atau diperkirakan setelah shalat Isya.

Kebakaran dayah pimpinan Ustaz Masrul Aidi Lc itu terjadi sekitar pukul 20.30 WIB.

Api menjulang di Asrama Putri Dayah Babul Maghfirah Cot Keu’eung, Aceh Besar. Sementara para santri berhamburan keluar dan terlihat ramai berkumpul ruang terbuka dan lapangan depan dayah.

Sepuluh mobil pemadam kebakaran dari Damkar Aceh Besar dan Banda Aceh dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api yang membakar Asrama Putri Dayah Babul Maghfirah.

Di lokasi, tampak Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto bersama Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar Ridwan Jamil yang memimpin langsung pemadaman api oleh petugas Damkar.

Selain itu, masyarakat sekitar juga turut membantu memadamkan api dan berusaha mengeluarkan barang-barang dari dalam ruangan di lokasi.

Hingga pukul 21.40 WIB, petugas pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan api.

Api baru berhasil dipadamkan pada pukul 22.30 Wib, dengan tambahan mobil damkar yang terus berdatangan.

Pimpinan Dayah Babul Maghfirah Ustaz Masrul Aidi mengatakan, kebakaran di dayahnya, menghanguskan sejumlah ruangan santri.

“Innalillahi Wainna Ilaihi Raji’un. Di tempat kami Dayah Babul Maghfirah, malam ini diuji oleh Allah dengan musibah kebakaran setelah kejadian kebakaran serupa terjadi pada Januari lalu,” ujar Masrul Aidi.

Ustaz Masrul Aidi memastikan kondisi santri saat ini dalam kondisi aman, dan selamat semua, tidak ada korban.

“Alhamdulillah petugas pemadam kebakaran dengan sigap berhasil memadamkan api dengan cepat,” ujar Ustaz Masrul.

Lainnya

Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa

Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa

Syariah
MA (46), warga Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu divonis lima bulan sepuluh hari karena terbukti mencuri 20 Kg beras dan dua tabung elpiji.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan dagang awal dengan Indonesia, yang menghasilkan penurunan tarif dari 32 persen menjadi 19 persen.
Belum Ditahan, Jurist Tan Tersangka Korupsi Laptop Chromebook Diduga Pindah ke Australia
Konsultan Kemendikbudristek era Nadiem Makarim, Ibrahim Arief
Menteri Sosial Saifullah Yusuf
Cakupan imunisasi anak di Aceh masih rendah akibat penolakan dari masyarakat. (Foto: Ist)
Peletakan batu pertama pembangunan gedung Skill Lab Fakultas Kedokteran oleh Rektor USK Prof Dr Ir Marwan bersama Dekan FK USK Dr dr Safrizal Rahman, Selasa, 15 Juli 2025. (Foto: Ist)
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar
Ibu Negara Prancis, Brigitte Macron
ilustrasi
Viral video di media sosial yang menyebut Jepang akan blacklist atau memasukkan pekerja Indonesia ke dalam daftar hitam
Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mendalami dugaan keterkaitan investasi Google di Gojek dalam kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek tahun 2019–2022.
Izinkan Saya Kembali ke Keluarga
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani
Spanyol kini dilanda situasi darurat bak neraka bocor. Lebih dari 1.000 orang dilaporkan meninggal dunia
Juru bicara Fraksi Partai Nasdem DPRK Banda Aceh Teuku Iqbal Djohan
Brigpol JD, anggota Satlantas Polres Lubuklinggau yang digerebek sedang ngamar dengan istri TNI atau Ibu Persit kini ditahan di tempat khusus (patsus) Polda Sumatera Selatan
Seorang wanita paruh baya, ZU (33) warga salah satu Gampong di Pidie Jaya ditangkap Unit Jatanras Satreskrim Polresta Banda Aceh. Ia diduga melakukan pencurian uang Rp20 juta di TK Az – Zahra, Kuta Alam Banda Aceh. (Foto: Dok. Polresta Banda Aceh)
Rombongan berpakaian serba putih yang viral karena melakukan ritual spiritual di Puncak Hargo Dumilah, Gunung Lawu, ternyata merupakan jamaah Nahdlatul Ulama (NU) asal Desa Sambongbangi, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Enable Notifications OK No thanks