DPRD Tangerang Studi Prinsip Syariah di LKMS Mahirah Muamalah Banda Aceh
Infoaceh.net, BANDA ACEH – Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang melakukan Kunjungan kerja ke PT Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) Mahirah Muamalah milik Pemko Banda Aceh.
Kehadiran Pimpinan dan Anggota DPRD Tangerang, Jum’at (6/12/2024), disambut langsung Asisten II Pemko Banda Aceh Fadhil, Komisaris PT LKMS Mahirah Muamalah Bahagia, Plt. Direktur Utama Mufied Alkamal dan jajaran lainnya.
Mufied mengatakan PT LKMS Mahirah Muamalah merupakan Lembaga Keuangan Mikro Syariah yang beroperasional sejak 27 April 2018 di Banda Aceh.
Hingga saat ini, PT LKMS Mahirah Muamalah telah menerima kunjungan kerja baik studi tiru maupun studi komparasi dari 21 daerah dalam Provinsi Aceh maupun dari luar Aceh.
Sesuai visi dan misinya, LKMS Mahirah Muamalah didirikan dengan tujuan kesejahteraan umat.
“Alhamdulillah dengan kehadirannya mampu mengatasi persoalan permodalan dan kendala yang dirasakan para pelaku UMKM dan pengurangan pergerakan rentenir di Banda Aceh,” ujar Plt Dirut Mufied, Senin (9/12).
Selain itu, Mufied menambahkan, sebagai mitra dan penyalur program Ultra Mikro (UMi) Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI) sejak 2022, PT LKMS Mahirah Muamalah juga berhasil mendapatkan penghargaan UMi Award yang diserahkan langsung Direktur Utama PIP Kemenkeu RI, Ririn Kadariyah.
Sementara Pimpinan DPRD Tangerang Sri Panggung Lestari mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada PT LKMS Mahirah Mualamah, ia mengatakan kunjungan ini dilakukan dalam rangka melakukan studi komparasi terkait prinsip syariah yang diterapkan PT LKMS Mahirah Muamalah dengan Raperda tentang LKM Syariah Artha Kerta Raharja Kabupaten Tangerang.
Raperda tentang LKM Syariah Artha Kerta Raharja Kabupaten Tangerang merupakan inisiatif dari Pemkab Tangerang untuk mengembangkan lembaga keuangan mikro berbasis syariah di wilayah tersebut.
Sri Panggung Lestari menyampaikan, dengan adanya studi komparasi ini diharapkan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang penerapan prinsip syariah dalam lembaga keuangan mikro.
