Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Gerindra Kecam Pj Wali Kota Banda Aceh Almuniza

Ketua DPC Partai Gerindra Banda Aceh Ramza Harli dan Pj Wali Kota Banda Aceh Almuniza Kamal. (Foto: Dok. Infoaceh.net)

Infoaceh.net. BANDA ACEH – Partai Gerindra mengecam keras Pj Wali Kota Banda Aceh Almuniza Kamal terkait dengan kebijakannya yang ingin melakukan proses mutasi pejabat eselon II di lingkungan Pemko Banda Aceh.

Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRK Banda Aceh Ramza Harli kembali mengkritik keras Pj wali kota Banda Aceh Almuniza Kamal.

Menurut Ramza, Almuniza tidak merespons atas kritikannya pada pekan lalu. Malah sekarang Pj. Wali Kota sudah terlalu jauh mengobok-obok tatanan pemerintahan Kota Banda Aceh yang sudah ditata kembali dengan baik oleh Pj Wali Kota saat dijabat Ade Surya.

Ramza meminta Almuniza agar mendengar berbagai aspirasi masyarakat yang menginginkan agar pemerintahan Kota Banda Aceh tetap baik-baik saja sambil menunggu pelantikan wali kota baru.

Ramza yang juga sebagai ketua Banleg DPRK Banda Aceh, minta agar Almuniza segera menghentikan proses mutasi pejabat eselon II di lingkungan Pemko Banda Aceh.

Menurut Ramza, selaku Pj wali kota Banda Aceh yang hanya menjabat sementara sambil menunggu pelantikan wali kota terpilih hasil pilkada, Almuniza tidak mempunyai kepentingan apapun untuk merombak para kepala OPD tersebut.

“Apa urgensinya bagi Pj wali kota untuk melakukan uji kompetensi jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama terhadap 18 kadis tersebut. Saya heran kenapa dia lakukan ini, apa kepentingannya bagi kelancaran pemerintahan yang sedang dijalankannya yang hanya dua bulan bila jadwal pelantikan wali kota baru dilaksanakan pada bulan Maret ini,” ungkapnya, Senin (6/1/2025).

Menurut Ramza, Almuniza harus mendengar berbagai kritikan dari warga kota dan akademisi yang heboh terhadap bocornya surat permohonan dari Pj Wali Kota kepada kepala BKN untuk melakukan uji kompetensi JPT Pratama terhadap 18 kepala OPD di lingkungan Pemko Banda Aceh.

Ramza berharap jangan sampai Almuniza justru membuat tatanan pemerintahan kota Banda Aceh yang sudah mulai ada perubahan sejak dijabat oleh Pj wali kota sebelumnya, sekarang justru akan rusak semuanya.

“Apabila proses mutasi ini tetap dilaksanakan, saya rasa pasti ada maksud yang kurang baik dari Almuniza terhadap jalannya pemerintahan yang akan dipimpin oleh Illiza-Afdhal ke depan nanti. Kalau benar ini tujuannya berarti Almuniza sangat tidak beretika dan akan merusak reputasinya sebagai salah satu Kadis di tingkat provinsi,” tegasnya.

Lainnya

Menteri Pertanian Andi Arman Sulaiman.
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdullah
Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra, Kawendra Lukistian
Anggota Komisi VI DPR RI dari PKB, Rivqy Abdul Halim
Anggota Komisi IX dari Fraksi PKB, Neng Eem Marhamah
Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)
Skandal Situs Judi Online: Rp15 Miliar Mengalir ke Eks Pegawai Kominfo, Ada yang Dipakai Umrah
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto hari ini meresmikan Wisma Danantara Indonesia yang berlokasi di kawasan Gatot Subroto, Jakarta.
Indofood Tower
Gedung PT Phapros Tbk
Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal meresmikan Monumen Panser yang dibangun di Lapangan Blang Padang Banda Aceh, Senin (19/5). (Foto: For Infoaceh.net)
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali memicu kontroversi setelah mengancam akan memotong dana federal untuk Kota New York jika Zohran Mamdani terpilih sebagai wali kota.
Bos Nvidia Jual Saham Rp240 Triliun, Insider Panen di Tengah Reli Harga AI
Perizinan Berusaha Berbasis Risiko
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian
Harga BBM Nonsubsidi Pertamina Naik per 1 Juli 2025
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo
Ketua Dewan Pers, Komarudin Hidayat
Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik mewakili Pemerintah menyampaikan keterangannya dalam sidang pengujian Pasal 115 ayat (3) UUPA pada Senin (30/6/2025) di Ruang Sidang MK. (Foto: Ist)
Karangan Bunga Berderet, KPK Diapresiasi Usai Tahan Orang Kepercayaan Bobby Nasution