Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Puluhan Miliar Dana Pendidikan di Disdik Aceh Jadi Bisnis Pokir Anggota DPRA

Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh telah mengalokasikan paket Pengadaan Lampu Penerangan Outdoor mencapai Rp12,2 miliar, lampu tenaga surya tersebut tersebar di beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan SMK dalam beberapa kabupaten/kota di Aceh.
Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh menjadi lahan bisnis Pokir Anggota DPRA

Infoaceh.net, BANDA ACEH Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh telah mengalokasikan paket Pengadaan Lampu Penerangan Outdoor mencapai Rp12,2 miliar, lampu tenaga surya tersebut tersebar di beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan SMK dalam beberapa kabupaten/kota di Aceh.

Setelah heboh dengan anggaran tong sampah mencapai Rp7 miliar, kini kembali ditemukan kegiatan pengadaan lampu penerangan tenaga surya yang diduga masuk dalam program Pokok-pokok Pikiran (Pokir) Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).

“Sangat disayangkan anggaran pendidikan dijadikan objek bisnis oleh oknum anggota DPRA yang tidak peka dengan dana pendidikan,” ujar Koordinator Transparansi Tender Indonesia (TTI) Nasruddin Bahar, Ahad (27/4/2025).

Padahal, menurutnya, untuk fasilitas dasar cukup saja sekolah yang menyediakan dengan anggaran yang dimiliki masing-masing sekolah.

“Pengadaan tong sampah tidak perlu dianggarkan melalui Pokir Dewan, karena fasilitas dasar tersebut pasti sudah dimiliki oleh masing-masing sekolah,” terangnya.

Lebih lanjut Nasruddin menjelaskan, pengadaan barang pada Dinas Pendidikan semestinya dikelola oleh Dinas Pendidikan jangan dicampuri oleh kebijakan di luar Dinas Pendidikan.

Fungsi dan tugas Anggota Dewan salah satunya mengawasi kegiatan pada dinas tersebut, bukan sebaliknya ikut intervensi dengan menunjuk rekanan.

“Ikut mempengaruhi kebijakan pada institusi pendidikan adalah salah kaprah,” tegasnya.

TTI meminta Gubernur Aceh melalui Bappeda agar meninjau kembali paket-paket Pokir yang tidak tepat sasaran terutama kegiatan pada Dinas Pendidikan yang pada umumnya dimasukkan pada Pokir Dewan.

“Pokir yang tidak tepat sasaran menyoroti Dana Pendidikan Aceh mencapai puluhan miliar rupiah,” sebutnya.

Misalnya pengadaan alat peraga sekolah, pengadaan buku, pengadaan mobiler, pagar sekolah, pemasangan paving block, rehab tempat parkir dll.

“Semua kegiatan tersebut hendaknya dicoret dari usulan Pokir Dewan,” pungkasnya.

Lainnya

Anak Buah Bobby Nasution Dijuluki 'Ketua Kelas'
Hubungan Bobby Nasution dengan Kadis PUPR Sumut, KPK Akan Usut Setoran Uang ke Mantu Jokowi
Bikin Undangan Tak Perlu Pusing, Ada Invitanku.com yang Siap Bantu
Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo
Unisai Samalanga, Bireuen meluncurkan aplikasi repository digital sebagai langkah strategis mendukung keterbukaan akses ilmiah dan transformasi digital kampus di aula Unisai, Sabtu (28/6). (Foto: Ist)
PT Mifa Bersaudara di Aceh Barat. (Foto: Ist)
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) resmi membuka pendaftaran seleksi Calon Praja tahun 2025 mulai 29 Juni hingga 18 Juli 2025. Tahun ini, IPDN membuka total 1.061 formasi. (Foto: Dok. IPDN)
Danrem 012/Teuku Umar, Kolonel Inf Benny Rahadian memimpin upacara Serah Terima Jabatan empat Komandan Satuan jajaran Korem 012/Teuku Umar, pada Sabtu (28/6). (Foto: Ist)
Gubernur Muzakir Manaf mengunjungi dan menghadiri kenduri syukuran kembalinya empat pulau ke wilayah Aceh, di Pulau Panjang, Aceh Singkil, Sabtu (28/6/2025). (Foto: Ist)
Anggota DPD RI asal Aceh H Sudirman atau Haji Uma meminta Pemerintah memberi pemutihan honorer dengan masa bakti di atas 5 tahun, tanpa tes untuk menjadi tenaga PPPK
Ketua MPW ICMI Provinsi Aceh Dr Taqwaddin Husin SH SE MS
Profesor Korea Bocorkan Waktu Ideal Minum Kopi, Bukan Setelah Bangun Tidur
Ilustrasi Hubungan Seksual (FreePik)
Industri Mobil Inggris Tumbang, Trump Jadi Biang Kerok
Telusuri Aliran Uang Korupsi Proyek Jalan di Sumut, KPK Bakal Periksa Bobby Nasution
Hujan deras yang mengguyur sejak siang menyebabkan banjir di ruas Tol Jakarta–Merak, tepatnya di KM 24 arah Karawaci–Bitung, Sabtu (28/6/2025)
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan lima orang sebagai tersangka korupsi dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Sumatera Utara, Kamis malam, 26 Juni 2025.
Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Saadiah Uluputty
Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Nevi Zuairina
pra