Sumur Tua di Aceh Utara Masih Simpan Potensi Migas, PT Pase Energi Gandeng BPMA untuk Kelola
Banda Aceh, Infoaceh.net – Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) dan PT Pase Energi Migas membahas rencana pemanfaatan sumur tua di wilayah Aceh Utara.
Pertemuan berlangsung di kantor BPMA, dihadiri oleh Wakil Kepala BPMA Nizar Saputra, Deputi Operasi Muhammad Mulyawan, Deputi Perencanaan Edy Kurniawan, Kepala Divisi Penunjang Operasi Iskandar Muda, dan Kepala Divisi Produksi Hafizullah.
Turut hadir perwakilan DPRK Aceh Utara sebagai bentuk dukungan dari unsur legislatif daerah.
Nizar menyampaikan BPMA menyambut baik inisiatif PT Pase Energi Migas. Ia menegaskan pengelolaan sumur tua harus mengikuti ketentuan teknis dan administratif sebagaimana diatur dalam Permen ESDM No. 01 Tahun 2008.
“BPMA akan mendukung proses ini sepanjang dijalankan sesuai regulasi. Kami harap PT Pase Energi Migas dapat segera melengkapi dokumen teknis dan administratif untuk mempercepat koordinasi,” ujar Nizar, dalam keterangannya Jum’at (16/5).
Sumur-sumur tua di Aceh Utara diyakini masih menyimpan potensi produksi migas yang signifikan.
Dengan teknologi dan manajemen yang tepat, pengelolaan sumur tua dapat menjadi solusi untuk meningkatkan produksi nasional sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
PT Pase Energi Migas menyatakan keseriusannya dalam menggarap potensi tersebut.
Koordinasi dengan BPMA dilakukan untuk memastikan aspek teknis, regulasi, dan kelayakan ekonomis dapat terpenuhi.
“Kami berterima kasih atas dukungan BPMA dan DPRK Aceh Utara. Dukungan ini sangat penting bagi kami dalam memulai langkah pengelolaan sumur tua. Ini juga sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada,” ungkap Direktur PT Pase Energi Migas, Razali Abu.
Audiensi ini menjadi awal dari potensi kerja sama jangka panjang antara BPMA, PT Pase Energi Migas, dan pemerintah daerah dalam memanfaatkan sumber daya migas secara berkelanjutan dan berkontribusi pada ketahanan energi nasional.