Pangdam Resmikan Lapangan Sanggamara Tenis Club, Boleh Dipakai Masyarakat Umum
Banda Aceh — Lapangan Tenis kediaman Panglima Kodam Iskandar Muda akhirnya selesai direnovasi dan langsung diresmikan Pangdam IM Mayjen TNI Hassanudin, pada Sabtu (3/10).
Dalam sambutannya, Pangdam menyampaikan lapangan tenis yang diberi nama “Sanggamara Tenis Club” ini dapat digunakan oleh seluruh pihak.
“Lapangan ini dapat digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan olah raga tenis lapangan. Aparatur pemerintahan dan masyarakat umum juga bisa menggunakan untuk melaksanakan berbagai event pertandingan, baik dalam skala lokal maupun nasional,” ujar Pangdam.
Panglima berharap, dengan selesainya renovasi lapangan tenis ini akan semakin meningkatkan kualitas dan prestasi olah raga tenis lapangan, baik kalangan prajurit TNI, Polri, aparatur pemerintahan maupun masyarakat Aceh.
“Hal tidak kalah penting, semoga lapangan tenis ini dapat menjadi sarana untuk mempererat hubungan silaturahmi yang harmonis, diantara kita semua dalam rangka membangun Provinsi Aceh yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.
Acara peresmian turut diisi turnamen tenis internal Kodam IM. Turut meramaikan laga eksibisi tersebut, Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Raden Purwadi dan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman.
Selama pertandingan, pasangan ganda tuan rumah, Pangdam IM/Fredy berjalan mulus sampai babak final.
Di babak penyisihan, tim tuan rumah, Pangdam IM/Fredy menaklukkan pasangan Asintel/Asren dengan skor telak 8-1. Selanjutnya, saat meladeni tim Kabekang/Budi, pasangan tuan rumah juga menang lewat skor 8-5.
Pada partai final, pasangan Pangdam IM/Fredy berjumpa dengan Aminullah Usman/Lohan.
Sebelumnya, tim Wali Kota Banda Aceh itu melaju ke partai puncak usai mengalahkan pasangan Katopdam/Kazidam skor 8-3, serta Dandim 0101/BS berpasangan dengan Rudi Adhi Karya, skor 8-4.
Selama berlangsungnya partai final, kedua tim sama-sama tampil percaya diri. Namun, di tengah pertandingan, pasangan Wali Kota Banda Aceh mengalami cedera. Saat itu, pasangan Pangdam/Fredy sedang memimpin skor.
Alhasil, meskipun pertandingan otomatis dimenangkan tim tuan rumah, Pangdam IM menyatakan laga tersebut diputuskan untuk dijuarai secara bersama.
