Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Buron Kasus Narkoba Ditangkap di Aceh Tenggara

“Dari hasil pengembangan kasus tersangka H, kami mengantongi identitas B dan menetapkannya sebagai DPO. Kini yang bersangkutan sudah berhasil kami tangkap,” kata Kasi Humas Polres Aceh Tenggara, AKP Jomson Silalahi.
Seorang pria yang masuk DPO kasus narkotika jenis sabu diringkus Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Aceh Tenggara, Senin sore (19/5).

Aceh Tenggara, Infoaceh.net – Seorang pria yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) terkait kasus narkotika jenis sabu akhirnya berhasil diringkus oleh Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Aceh Tenggara, Senin sore (19/5/2025).

Pelaku berinisial B (31), warga Desa Titi Pasir, Kecamatan Semadam, ditangkap sekitar pukul 16.00 WIB setelah buron sejak awal Mei.

Ia diduga kuat terlibat dalam kepemilikan sabu yang sebelumnya diamankan dari tersangka lain, H, pada 3 Mei 2025.

“Dari hasil pengembangan kasus tersangka H, kami mengantongi identitas B dan menetapkannya sebagai DPO. Kini yang bersangkutan sudah berhasil kami tangkap,” kata Kasi Humas Polres Aceh Tenggara, AKP Jomson Silalahi.

Saat diinterogasi, B mengakui keterlibatannya dalam kasus tersebut. Ia langsung digelandang ke Mapolres Aceh Tenggara untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut dan proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku.

Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Yulhendri melalui AKP Jomson Silalahi menegaskan pihaknya tak akan memberikan toleransi terhadap para pelaku penyalahgunaan narkoba.

“Pemberantasan narkoba menjadi prioritas kami. Kami akan terus kejar para DPO dan menindak tegas siapa pun yang terlibat dalam jaringan peredaran gelap,” ujarnya.

Polres Aceh Tenggara juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif melaporkan dugaan aktivitas mencurigakan terkait narkotika, demi menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari pengaruh barang haram tersebut.

Lainnya

Satresnarkoba Polres Gayo Lues berhasil mengungkap ladang ganja seluas 2 hektar yang tersembunyi di kawasan Pegunungan Kopol, Desa Agusen, Kecamatan Blangkejeren. (Foto: Ist)
Petugas Satpol PP-WH Aceh Besar bersama petugas Bea Cukai Banda Aceh, menyita rokok ilegal saat penertiban di wilayah Kecamatan Kuta Baro dan Blang Bintang, Aceh Besar, Jum'at (18/7). (Foto: Ist)
Empat pejabat Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), termasuk Staf Ahli Menteri Ketenagakerjaan Yassierli dan Haryanto, resmi mengenakan rompi oranye tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis, 17 Juli 2025.
Skandal Ijazah Tak Kunjung Reda Jokowi jadi Bahan Olok-olok Belakang Truk

Jokowi Disindir Lewat Pantat Truk

Umum
Diduga Ugal-ugalan, Polisi PJR Polda Sumut Tabrak Nenek-nenek hingga Terkapar di Medan
Viral Video Kendari 1 Vs 7 Durasi 12 Menit, Netizen Langsung Berburu Link
Sekjen DPP PAN, Eko Patrio menyerahkan SK pengurus DPW PAN Aceh kepada Nazaruddin Dek Gam di Rumah DPP PAN, Jakarta, Sabtu (19/72025). (Foto: Ist)
Penyambutan 423 prajurit TNI baru Batalyon Teritorial Pembangunan (Yon-TP) 853/Bawar Reje Bur di Kabupaten Aceh Timur, Rabu (16/7). (Foto: Ist)
Kegiatan “USK Mengabdi” yang digagas BEM USK dipusatkan di Makam Syiah Kuala, Gampong Deah Raya, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, Jum'at (18/7/2025) dalam rangka Milad ke-64 USK. (Foto: Ist)
Banyak komoditas unggulan asal Aceh selama ini tercatat sebagai barang ekspor dari provinsi lain karena belum adanya jalur pelayaran langsung internasional dari pelabuhan di Aceh. (Foto: Ist)
DKPP RI melakukan pemeriksaan komisioner KIP Banda Aceh atas dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) di Kantor KIP Aceh, pada Jum'at (18/7/2025). (Foto: Ist)
Lanud SIM menggelar tradisi Passing In, sebagai penghormatan kepada komandan baru, Kolonel Nav Sudaryanto SM dan Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 20 Daerah I Lanud SIM, Ny. Icha Sudaryanto, Jum'at (18/7). (Foto: Dok. Pen Lanud SIM)
Bupati Aceh Barat Daya Safaruddin dalam acara pengukuhan pengurus APKASI Kamis, 17 Juli 2025, di Puri Agung, Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta. (Foto: Ist)
Gangguan layanan aplikasi BYOND BSI kembali terjadi dan membuat para nasabah Bank Syariah Indonesia (BSI) di Aceh kecewa. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks