PKS Soroti Rencana Investasi Danantara ke BlackRock: Jangan Abaikan Nilai Kemanusiaan dan Palestina
Jakarta, Infoaceh.net – Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PKS, Muhammad Kholid, menyoroti langkah PT Danantara dalam menjajaki kerja sama investasi dengan perusahaan manajemen aset asal Amerika Serikat, BlackRock. Kholid memperingatkan bahwa rencana itu harus dikaji ulang, terutama jika BlackRock memiliki afiliasi dengan industri militer Israel yang terlibat dalam agresi ke Gaza.
“Calon mitra strategis Danantara harus memiliki visi dan rekam jejak yang sejalan dengan misi kemanusiaan dan arah kebijakan luar negeri Indonesia,” kata Kholid, Kamis (22/5/2025).
Ia menegaskan bahwa investasi bukan semata urusan ekonomi atau akumulasi profit, melainkan harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila, konstitusi, serta komitmen terhadap kemanusiaan global.
Terkait keterlibatan BlackRock, Kholid meminta dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap portofolio investasi perusahaan tersebut. Bila terbukti terafiliasi dengan pendanaan perusahaan industri militer Israel, ia mendesak agar kerja sama itu dibatalkan.
“Bila terbukti ada keterkaitan, maka rencana kerja sama tersebut harus dibatalkan,” tegasnya.
Menurut Kholid, perubahan lanskap geopolitik global menunjukkan bahwa negara-negara Barat pun mulai kritis terhadap Israel. Ia menilai Indonesia, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, harus tampil sebagai pelopor dalam menegakkan keadilan global dan menolak genosida di Gaza.
Ia juga mengingatkan pentingnya konsistensi antara arah kebijakan luar negeri Indonesia—khususnya dukungan Presiden Prabowo Subianto terhadap kemerdekaan Palestina—dengan kebijakan investasi nasional.
“Jangan sampai suara Presiden Prabowo yang membela hak-hak rakyat Palestina dan mengecam genosida Zionis di Gaza malah kontradiktif dengan arah investasi kita,” tandas Kholid.