Hadiri Wisuda Dayah Jeumala Amal, Wagub Fadhlullah Kenang Masa-masa Jadi Santri
Sebagai bentuk penghargaan, sejumlah alumni Dayah Jeumala Amal termasuk Fadhlullah turut dipeusijuek oleh pimpinan dayah. Di antaranya adalah Fadhlullah (Wakil Gubernur Aceh) Kolonel Teuku Mustafa Kamal (Kapendam Iskandar Muda), M. Hendra Supandi (Direktur Dana & Jasa Bank Aceh Syariah), Muliadi (Kakanwil Kemenag Pidie Jaya), dan Afdhal Khalilullah (Wakil Wali Kota Banda Aceh).
Ketua Yayasan Jeumala Amal, T. Umar Laksamana menyampaikan sejak 2021 dayah ini telah menjalankan praktik ekonomi sirkular. Dimulai dari bank kompos dan kebun organik, kemudian berlanjut pada bank sampah plastik yang didukung CSR Bursa Efek Indonesia, dan kini berkembang menjadi peternakan bebek (bantuan dari Bank Syariah Indonesia) yang terintegrasi dengan maggot sebagai pakan, yang memanfaatkan limbah dapur MBG (Makanan Bergizi Gratis).
“Alhamdulillah, kita ingin mencetak generasi bukan hanya calon pemimpin, tapi juga pelopor wirausaha yang menjaga kelestarian lingkungan,” ujar T. Umar.
Tema wisuda tahun ini “Membangun Wawasan Wirausaha Berbasis Ekonomi Sirkular yang Rahmatan Lil Alamin”.
Sebagai penguatan materi, Direktur Risk Management PT Bank Syariah Indonesia (BSI), Grandhis Helmi Harumansyah, turut hadir memberikan kuliah umum.
“Ekonomi sirkular bukan hanya tentang mengambil dan membuang. Tapi bagaimana kita bisa memanfaatkan kembali, mengurangi limbah, dan mendaur ulang. Alhamdulillah, Dayah Jeumala Amal sudah mempraktikkan ini,” kata Grandhis.
Ia menambahkan, BSI mendorong pembiayaan untuk usaha-usaha yang ramah lingkungan dan berbasis sumber daya lokal.
“Kami ingin mendorong tumbuhnya wirausaha yang tidak hanya untung secara ekonomi, tapi juga peduli terhadap lingkungan dan masyarakat,” ujar dia.