Istri Gubernur ‘Palsu’ Janjikan Bantuan Rumah dan Modal Usaha, Warga Aceh Diminta Waspada

BANDA ACEH, Infoaceh.net – Sebuah akun palsu di media sosial Instagram mengatasnamakan Marlina Usman, istri Gubernur Aceh, dan menawarkan bantuan rumah layak huni serta modal usaha kepada masyarakat miskin.

Dalam unggahan story, akun tersebut meminta warga yang ingin menerima bantuan agar mengirimkan data pribadi seperti foto KTP dan Kartu Keluarga melalui pesan langsung (DM).

Narasi yang ditulis dalam unggahan itu seolah berasal dari Marlina Usman secara pribadi, bahkan menggunakan bahasa Aceh untuk meyakinkan calon korbannya.

Menanggapi hal ini, Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setda Aceh, Akkar Arafat, menegaskan bahwa akun tersebut adalah palsu dan tidak ada kaitannya dengan aktivitas resmi Ibu Gubernur.

“Akun tersebut adalah palsu dan mengatasnamakan Ibu Gubernur. Dapat kami pastikan bahwa Ibu Gubernur tidak pernah melakukan pendataan bantuan melalui media sosial apa pun,” tegas Akkar, Senin (23/6/2025).

Ia menjelaskan bahwa Marlina Usman memang dikenal aktif mengunjungi masyarakat hingga ke pelosok desa, terutama dalam rangka melihat langsung kondisi warga kurang mampu.

Namun seluruh kegiatan tersebut dilakukan secara resmi melalui jalur pemerintah, bukan lewat media sosial pribadi.

“Semua kegiatan ibu gubernur dilakukan bersama instansi terkait, tidak pernah melalui akun pribadi apalagi meminta data masyarakat via DM,” lanjut Akkar.

Biro Adpim mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap akun-akun mencurigakan yang menawarkan bantuan dengan syarat mengirim data pribadi.

Warga juga diminta untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi serta segera melaporkan akun penipu tersebut kepada pihak berwajib.

“Kami harap masyarakat lebih berhati-hati. Jangan pernah memberikan data pribadi kepada akun tidak resmi yang mengatasnamakan pejabat atau keluarganya,” tutupnya.

Hingga saat ini, pihak terkait tengah menelusuri jejak akun tersebut dan meminta masyarakat tetap waspada terhadap modus-modus penipuan digital yang semakin marak.