Ngobrol Bareng Wali Kota Illiza, Warga Curhat Soal Biaya Sekolah hingga Layanan Publik
Tak hanya soal pendidikan, warga juga menyoroti pelayanan kesehatan, izin usaha, dan kecepatan respon instansi pemerintah terhadap keluhan warga.
Pemerintah Janji Tindak Lanjut Nyata
Illiza menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti semua aspirasi yang masuk. Ia bahkan meminta kepala OPD dan Sekda hadir langsung dalam forum seperti ini agar masukan warga tidak sekadar menjadi catatan, tetapi bisa langsung dieksekusi.
“Kami ini di tataran kebijakan. Eksekusinya ada di mereka. Jadi saya minta forum ini jangan berhenti di sini. Harus ada tindak lanjut nyata,” katanya.
Ia juga menyinggung capaian penting 100 hari pertama pemerintahannya bersama Afdhal, salah satunya terkait penyelesaian utang daerah tahun anggaran 2024.
“Dari total utang Rp39 miliar lebih, sekarang hanya tersisa Rp600 juta. Ini bentuk tanggung jawab kami agar tak jadi beban berkelanjutan,” ungkapnya.
Kolaborasi Jadi Kunci
Forum yang berlangsung selama lebih dari dua jam ini mencerminkan semangat baru pemerintahan Kota Banda Aceh yang mengusung visi Kota Kolaborasi.
Menurut Illiza, partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci menyelesaikan berbagai persoalan kota.
“Insya Allah semua janji politik akan kami tunaikan. Kami ingin benar-benar dekat dengan warga, membangun Banda Aceh bersama-sama, bukan hanya dari balik meja,” tutup Illiza disambut tepuk tangan warga.
Forum Suara Warga rencananya akan digelar rutin, dengan menghadirkan berbagai elemen masyarakat secara bergilir.
Pemerintah berharap, forum ini bukan hanya menjadi ruang dengar, tapi juga ruang bertindak bersama untuk masa depan kota yang lebih baik.