Pemerintah Aceh dan Kemenko Kumham-Imipas Bahas Peresmian Memorial Living Park Rumoh Geudong
“Kita harus terus menjaga perdamaian. Banyak pelaku sejarah dan korban konflik yang masih hidup, sehingga upaya menjaga memori kolektif dan perdamaian harus terus dilakukan,” ujar Nasir.
M. Nasir menyebutkan peresmian Memorial Living Park tersebut menjadi open gate dan momentum penting untuk memperkuat komitmen negara dalam penyelesaian pelanggaran HAM berat di masa lalu.
“Aceh bisa menjadi role model nasional dalam penanganan isu ini,” ujar M. Nasir.
Dalam pertemuan itu, juga dibahas upaya penguatan kapasitas HAM untuk seluruh ASN di Aceh yang berjumlah lebih dari 47.000 orang.
Kepala Kanwil Kemenkum Aceh Meurah Budiman menyampaikan bahwa Menteri HAM akan menyampaikan program khusus terkait hal ini dan telah direncanakan rapat lanjutan melalui konferensi daring dengan pihak Pemerintah Aceh.