Pertamina Sidak SPBU, Pastikan Distribusi BBM Akhir Pekan di Aceh Lancar
Banda Aceh, Infoaceh.net — Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Sales Area Manager Aceh melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) di wilayah Aceh pada Ahad (8/6).
Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengecekan terhadap pelayanan SPBU kepada masyarakat dan juga memastikan keandalan sarana dan fasilitas (sarfas) di SPBU.
Sales Area Manager Aceh Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Surya Suganda mengatakan libur panjang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah pada pekan ini turut meningkatkan konsumsi masyarakat terhadap BBM.
“Kami melakukan pengecekan secara random ke beberapa SPBU di Aceh. Selain memastikan stok BBM, kami memastikan pelayanan petugas kepada masyarakat juga berjalan sesuai dengan prosedur yang ditentukan,” terang Surya Suganda saat melakukan sidak ke SPBU di Batoh dan Lueng Bata Banda Aceh pada Ahad (8/6/2025).
Selain melakukan pengecekan secara langsung ke SPBU, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut turut melakukan monitoring stock dan planning penyaluran beberapa hari ke depan.
“Selain pengecekan ke lapangan, kami secara rutin melakukan koordinasi dengan rekan-rekan Hiswana Migas dan rekan-rekan yang bertugas di FT (Fuel Terminal) atau IT (Integrated Terminal) Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut. Koordinasi dilakukan guna memastikan perencanaan pendistribusian BBM berjalan dengan baik dan memastikan kualitas BBM yang disalurkan sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan,” tambah Surya.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Susanto August Satria mengungkapkan, stok BBM untuk Provinsi Aceh sangat aman, baik itu untuk produk BBM Subsidi Bio Solar, Pertalite atau pun BBM Non-Subsidi seperti Pertamax dan lainnya.
“Sebagai dampak kenaikan konsumsi, maka kami pun perlu melakukan penguatan terhadap stock kami, secara data historis peningkatan memang selalu terjadi ketika mendekati hari raya keagamaan atau pada saat libur panjang,” terang Satria, Ahad (8/6).
Satria menambahkan kekuatan stok berjalan untuk produk BBM Subsidi Pertalite dan Biosolar di Provinsi Aceh dalam keadaan aman dengan ketahanan stok berjalan rata-rata hingga 10 hari .