INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Aceh

Positif Corona Muncul Lagi Warning Untuk Pemerintah Aceh

Last updated: Senin, 20 April 2020 12:03 WIB
By Redaksi
Share
Lama Bacaan 6 Menit
SHARE
Muhammad Nazar

* Jangan Sembarangan Klaim Minim Kasus

Banda Aceh — Pemerintah Aceh diminta untuk tidak boleh lalai sedikitpun dalam hal pencegahan penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19) maupun dalam merespon kondisi dinamis yang terjadi.

Pemkab Nagan Raya menerima bantuan logistik penanggulangan bencana banjir Rp514 juta dari Pemerintah Aceh.
Korban Banjir Nagan Raya Terima Bantuan Logistik Rp514 Juta dari Pemerintah Aceh

Jangan sampai Pemerintah Aceh menduga dengan penuh keyakinan bahwa Aceh minim kasus, akan kebal dan bebas dari virus Corona. Suatu kesalahan besar jika hal itu diperilakukan, karena akan menimbulkan kesalahan kebijakan dan menyimpan ledakan korban yang lebih membuat panik tanpa diduga.

- ADVERTISEMENT -

“Cukup sudah kesalahan respon, keterlambatan kebijakan dan ketidakmenentuan tindakan pencegahan yang pernah dilakukan oleh pemeritah pusat— Aceh jangan ikut-ikutan melakukan kesalahan yang disengaja,” ujar mantan Wakil Gubernur Aceh, Muhammad Nazar, dalam pernyataannya, Senin (20/4).

Pernyataan tersebut menyusul ditemukannya lagi dua kasus positif Covid-19 terbaru di Aceh pada Sabtu dan Minggu (18-19/4) setelah keluarnya hasil pemeriksaan laboratorium terhadap spesimen swab (usab dahak) dengan sistem RT-PCR dua pasien dalam pengawasan (PDP), setelah beberapa hari sebelumnya Aceh sempat dinyatakan nihil kasus positif Covid-19.

- ADVERTISEMENT -
Dua band legendaris Indonesia, Slank dan Dewa 19, dijadwalkan tampil dalam dua konser akbar di dua kota berbeda di Aceh — Banda Aceh dan Lhokseumawe. (Foto: Ist)
Slank dan Dewa 19 Bakal Guncang Aceh: Gelar Konser di Banda Aceh dan Lhokseumawe

Kedua pasien positif itu berinisial NSL (41) dari Kabupaten Gayo Lues dan pasien AI (54) warga asal Medan Denai, Sumatera Utara yang saat ini bertempat tinggal di Kabupaten Pidie.

Selain itu, tiga warga Malaysia, termasuk diantara mereka adalah mahasiswa Malaysia yang belajar di UIN Ar Raniry Banda Aceh positif terinfeksi virus Corona yang diduga tertular ketika masih berada di Aceh. Ketiga warga negara tetangga tersebut kembali ke Malaysia pada 16 April lalu dan langsung dideteksi setelah mendarat di Bandara KLIA.

Pada Minggu, 19 April, otoritas pemerintah Malaysia mengumumkan para warganya yang kembali dari berbagai negara dan termasuk ketiga warganya yang baru pulang dari Aceh dinyatakan positif terinfeksi Corona.

Penemuan batu giok berukuran raksasa di kawasan Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya. (Foto: Ist)
Batu Giok Raksasa Ditemukan di Beutong Nagan Raya, Berat Capai 5 Ribu Ton

Dalam hal penanganan dan pencegahan virus Corona, Malasyia termasuk salah satu negara di kawasan ASEAN yang cukup cepat dan penuh tanggungjawab dalam merespon serta melakukan penanganan Covid-19.

- ADVERTISEMENT -

Bahkan Malaysia mampu melakukan kebijakan dan tindakan lockdown (karantina wilayah) di seluruh negaranya dengan segala konsekwensi sosial dan ekonomi yang tentunya belum tentu sanggup jika hal itu dilakukan oleh pemerintah pusat RI yang sejak awal memang sangat abai, meremehkan dan sesumbar terkait kasus virus Corona.

Sehubungan dengan pengumuman terbuka yang dikeluarkan otoritas Malaysia tersebut, tiga warga Malaysia yang baru pulang dari Aceh menjadi transmiter virus Corona yang kemungkinan besar ditularkan dari Aceh telah diawasi ketat oleh otoritas Malaysia agar tidak terjadinya penyebaran tersembunyi dari orang-orang yang melakukan perjalanan atau kegiatan pulang pergi Malasyia – luar negara.

Menurut Nazar, otoritas Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Plt. Gubernur Nova Iriansyah melalui Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani menyatakan pada Minggu, 12 April 2020 bahwa Aceh telah bebas dan tidak ada lagi yang positif terinfeksi virus Corona. Tetapi beberapa hari kemudian, tepatnya 18 April, seorang warga Gayo Lues dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 dan satu hari setelahnya ada warga Medan, Sumut yang berada di Sigli, Pidie juga positif Covid-19.

Pada saat hampir bersamaan, ternyata tiga warga negara Malasyia yang baru pulang dari Aceh juga dinyatakan positif terinfeksi setelah mendapat pemeriksaan medis sejak 16 April, begitu mendarat di Bandara KLIA.

“Dengan demikian, agar tidak terjadi kesalahan yang sama seperti pernah dikakukan oleh pemerintah pusat RI dalam merespon penyebaran virus corona Cina itu sehingga dalam bulan Maret 2020 mulai nampak adanya penyebaran tersembunyi Corona, terutama di Jakarta dan pulau Jawa— maka Pemerintah Aceh harus selalu mengutamakan pemantauan ketat yang lebih akurat sambil melanjutkan upaya-upaya pencegahan serius di seluruh Aceh,” harap Muhammad Nazar yang juga Ketua Umum Partai SIRA.

Ditambahkannya, di Sumatera Utara, salah satu provinsi Indonesia yang paling banyak terdapat warga keturunan dan aktifitas warga Cina yang pulang pergi Medan, Cina dan negara lain untuk kepentingan bisnis juga terjadi penyebaran virus Corona tersembunyi.

Begitu juga Provinsi Riau, Kepulauan Riau dan berbagai provinsi lain di Sumatera yang masih mudah dicapai lewat jalan darat Trans-Sumatera, yang juga termasuk tempat membangun relasi dan koneksi aktif langsung sebagian warga Aceh untuk berbagai tujuan, juga ikut terpapar virus asal Wuhan Cina itu.

Beberapa pelabuhan di provinsi-provinsi tersebut ketika sedang terjadinya penyebaran masif virus Corona di Malasyia juga masih sempat dimanfaatkan untuk tempat mobilisasi warga yang pulang dari negara itu, selain ada banyak warga Indonesia yang pulang lewat jalur belakang (ilegal) saat pemerintah di Indonesia mulai menutup sementara aktifitas di berbagai pelabuhan.

Nazar yang juga Ketua Satuan Koordinasi Pelaksanaan Penanggulangan Bencana Aceh 2007-2012 ini menyampaikan dukungan penuh atas setiap upaya pencegahan yang benar yang dilakukan oleh Pemerintah Aceh dan pemerintah pusat RI.

“Seluruh warga Aceh kita harapkan ikut mencegah bersama. Kesadaran dan tindakan mencegah suatu malapetaka atau penyebab malapetaka adalah termasuk ibadah dan manifestasi keimanan.

Mencegah malapetaka dan penyebabnya, terlebih lagi penyakit yang mewabah, termasuk yang disebabkan oleh makhluk yang mematikan seperti virus Corona saat ini sama dengan mensyukuri kehidupan,” pungkas Nazar. [*]

Previous Article Seluruh Kecamatan di Aceh Besar Siapkan Rumah Karantina Covid-19
Next Article Masyarakat Aceh Dimohon “Bek Tungang”

Populer

Ketua Lembaga Penjaminan Mutu USK Prof Dr Ir Suhendrayatna MEng
Pendidikan
USK Klarifikasi Soal Akreditasi Unggul Hilang di Laman BAN-PT
Selasa, 21 Oktober 2025
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Umum
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Rabu, 28 Mei 2025
Dua band legendaris Indonesia, Slank dan Dewa 19, dijadwalkan tampil dalam dua konser akbar di dua kota berbeda di Aceh — Banda Aceh dan Lhokseumawe. (Foto: Ist)
Aceh
Slank dan Dewa 19 Bakal Guncang Aceh: Gelar Konser di Banda Aceh dan Lhokseumawe
Jumat, 24 Oktober 2025
Aroma korupsi menyeruak dari lembaga pengelola dana zakat Baitu Mal Aceh Singkil, kini menjadi sorotan tajam setelah muncul dugaan kuat adanya praktik KKN dalam pengelolaan dana ZIS tahun 2016–2017. (Foto: Ist)
Umum
Dana ZIS Rp7,1 Miliar Diduga Raib: Kejari Didesak Usut Dugaan KKN di Baitul Mal Aceh Singkil
Kamis, 23 Oktober 2025
Ilustrasi Danantara, Perawan di Sarang Penyamun
Opini
DANANTARA: Perawan di Sarang Penyamun
Kamis, 23 Oktober 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH SEKDA
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
BANK ACEH HUT TNI NEW

Berita Lainnya

Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Aceh Marwan Nusuf, menerima kunjungan Tim KPK RI di Kantor DPMPTSP Aceh, Kamis (23/10). (Foto: Ist)
Aceh

KPK Lakukan Monitoring Pelayanan Perizinan di DPMPTSP Aceh

Kamis, 23 Oktober 2025
Temuan BPK RI Perwakilan Aceh kembali menyorot lemahnya pengawasan dan kontrol penggunaan anggaran di lingkungan RSUD Sabang. (Foto: Ilustrasi)
Aceh

Pengawasan RSUD Sabang Lemah, Rekanan Hanya Cicil Rp15 Juta dari Temuan BPK Rp57 Juta

Kamis, 23 Oktober 2025
Plh. Kadisdik Dayah Aceh Andriansyah menghadiri pembukaan Lomba Baca Kitab Kuning Se-Aceh Besar Tahun 2025 di Komplek Dayah Latansa Zikrillah Al Amiriyah, Gampong Seubam Cot, Kecamatan Montasik, Rabu malam (22/10).
Aceh

Lomba Baca Kitab Kuning se-Aceh Besar Diikuti Puluhan Santri

Kamis, 23 Oktober 2025
Kapolda Aceh Irjen Pol Marzuki Ali Basyah didampingi Sekda Aceh M Nasir Syamaun menggelar rapat teknis penertiban tambang ilegal dengan dinas dan unsur terkait di ruang rapat Sekda Aceh, Rabu (22/10). (Foto: Ist)
Aceh

Penertiban Tambang Ilegal Dimulai di Tiga Kabupaten: Aceh Barat, Nagan Raya dan Pidie

Kamis, 23 Oktober 2025
Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan logistik penanggulangan bencana banjir kepada Pemkab Aceh Barat, Kamis (23/10). (Foto: Ist)
Aceh

Pemerintah Aceh Salurkan Bantuan Logistik Rp526 Juta untuk Korban Banjir Aceh Barat

Kamis, 23 Oktober 2025
Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Heri Purwono menerima jajaran DSI Banda Aceh di ruang kerjanya, Kamis (23/10). (Foto: Ist)
Aceh

Polresta Banda Aceh Siap Dukung DSI Tegakkan Syariat Islam

Kamis, 23 Oktober 2025
Sekda Aceh, M. Nasir Syamaun memimpin pertemuan dengan Kepala Koordinasi dan Supervisi Wilayah I KPK RI, Harun Hidayat, di Ruang Potensi Daerah, Kantor Gubernur Aceh, Kamis (23/10). (Foto: Ist)
Aceh

Sekda Aceh Ultimatum SKPA Segera Penuhi Dokumen yang Diminta KPK

Kamis, 23 Oktober 2025
Bupati Aceh Besar Muharram Idris menerima penghargaan ATM Award keberhasilan penanggulangan AIDS, TBC dan Malaria diserahkan Wamendagri Bima Arya, Solo, Jawa Tengah, Selasa (21/10).
Aceh

Pemkab Aceh Besar Terima Penghargaan Penanggulangan AIDS, TBC dan Malaria

Kamis, 23 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?