Banda Aceh — Menjelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada 29 Oktober 2020 yang bertepatan dengan libur panjang pekan depan, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan, pihaknya akan segera mengeluarkan imbauan khusus.
Aminullah meminta bagi yang akan menggelar kenduri maulid, diimbau untuk mengantar saja makanan ke rumah-rumah warga.
“Jadi tidak makan bersama-sama di satu tempat sehingga rentan terjadi penyebaran virus Corona. Ceramah agama juga kita harap dapat digelar secara virtual sehingga bisa tetap bisa menjangkau banyak masyarakat,” kata Aminullah Usman, di sela-sela memimpin operasi yustisi dan razia masker di Jalan Prof Ali Hasjmy kawasan Pango Raya, Kamis (22/10) sore.
Dijelaskannya, Maulid Nabi di Aceh biasanya diperingati secara besar-besaran selama tiga bulan penuh.
Namun mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi covid-19, wali kota menganjurkan agar digelar peringatan maulid pada bulan Januari 2021. Dengan harapan, saat itu Covid-19 sudah mereda.
Aminullah turut mengungkapkan keprihatinannya karena sudah begitu lama aktivitas sosial, ekonomi, pendidikan, dan keagamaan masyarakat terganggu bahkan terhenti akibat pandemi Covid-19.
Oleh sebab itu, ia mengimbau seluruh masyarakat agar bahu-membahu menegakkan perwal nomor 51.
“Mari kita senantiasa memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan jika keluar rumah.”
“Jika kita konsisten menerapkan prokes 4M dalam kehidupan sehari-hari, insyaallah Banda Aceh bisa kembali berada dalam zona hijau atau tidak terdampak Covid-19 pada November nanti,” pungkas Aminullah. (IA