47,1 Persen Penderita Covid-19 di Aceh Sembuh
Banda Aceh — Tingkat kesembuhan (recovery rate) penderita Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Aceh meningkat dari Minggu (20/9) kemarin 39,2% menjadi 47,1% , Senin (21/9). Jumlah yang dilaporkan sembuh hari ini yakni sebanyak 330 orang.
Sementara itu, kasus positif baru (terkonfirmasi) Covid-19 hari ini juga dilaporkan bertambah lagi sebanyak 99 orang.
Informasi tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG) dalam laporan hariannya kepada awak media di Banda Aceh, Senin (21/9).
“Angka kesembuhan sekitar 47,1% itu menggembirakan tapi belum memuaskan. Tata kelola pengobatan pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan perlu ditingkatkan,” ujarnya.
Ia mengatakan, berdasarkan laporan pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah sebanyak 330 orang. Distribusinya, masing-masing warga Kota Banda Aceh sebanyak 209 orang, Aceh Besar 66 orang, Pidie 16 orang, Lhokseumawe 20 orang, Sabang 9 orang, Aceh Utara 3 orang, dan Pidie Jaya 2 orang.
Pasien yang sembuh lainnya warga Bireuen dan Kota Langsa, sama-sama 1 orang. Sisanya 3 orang merupakan warga dari luar daerah.
Warga luar daerah itu merujuk pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang bukan dari kabupaten dan kota di Aceh. Kemudian pencatatan kasus Covid-19 masuk dalam data kabupaten/kota tempat berdomisili sementara warga dari luar daerah tersebut.
SAG juga melaporkan jumlah total pasien Covid-19 di Aceh saat ini mencapai 1.819 orang, 99 orang (5,5%) sedang dirawat di rumah sakit rujukan di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh dan RSUD kabupaten/kota, 1.720 orang (94,5%) lainnya melakukan isolasi mandiri di rumah atau di tempat isolasi yang disediakan Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota.
Kemudian SAG merinci distribusi 99 kasus baru (konfirmasi) Covid-19 meliputi warga Kota Banda Aceh sebanyak 45 orang, Aceh Besar 30 orang, Langsa 4 orang, Pidie 3 orang, dan Aceh Selatan sebanyak 2 orang. Sedangkan warga Pidie Jaya, Sabang, Aceh Utara, Aceh Barat, Lhokseumawe, dan Simeulue, sama-sama 1 orang. Selebihnya, 9 orang lagi warga luar daerah.