Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Kabar Baik, Sudah 4 Pasien Positif Covid-19 di Aceh Dinyatakan Sembuh

Direktur RSUDZA, Dr dr Azharuddin Sp.OT, K-Spine FICS

Banda Aceh — Kabar baik kembali datang dalam penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) di Aceh. Satu orang lagi pasien positif terinfeksi Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUDZA) kini dinyatakan sembuh dan sudah boleh pulang.

Pasien berinisial AJ (60 tahun) asal Lampaseh, Kota Banda Aceh itu dinyatakan sehat dan pulih dari Covid-19 setelah laboratorium Balai Besar Litbangkes Kesehatan Jakarta, Minggu (12/4), mengeluarkan hasil pemeriksaan swab (spesimen lendir tenggorokannya).

AJ yang menjalani perawatan intensif sebagai pasien positif terinfeksi Covid-19 sejak 27 Maret lalu di ruang Respiratory Intensif Care Unit (RICU), kini sudah negatif dari virus Corona.

Ia merupakan satu-satunya pasien positif Corona yang tersisa di rumah sakit rujukan tingkat provinsi itu.
Dengan keluarnya hasil swab AJ yang kini sudah negatif Corona, berarti tak seorang pun lagi pasien positif corona yang dirawat di RSUDZA.

Dengan demikian, saat ini sudah empat pasien positif terinfeksi Covid-19 yang sudah sembuh dan sehat setelah dirawat tim medis di RSUDZA

Pekan lalu, istri AJ berinisial IA yang juga berumur 60 tahun dinyatakan sembuh dari infeksi virus Corona dan sudah kembali ke rumah, bersama dua pasien positif lainnya yakni IB (60 tahun), YRP (23 tahun) dari Aceh Besar.

Direktur RSUDZA, Dr dr Azharuddin Sp.OT, K-Spine FICS, juga membenarkan satu lagi pasien positif terakhir yang dirawat di ruang RICU RSUDZA, kini sudah sembuh.

“Iya, Alhamdulillah, tentunya kita sangat bersyukur atas kesembuhan pasien positif terakhir Pak AJ ini. Hasil swab beliau sudah dinyatakan negatif dan dibolehkan pulang,” ujar Azharuddin, ketika dikonfirmasi Minggu (12/4) sore.

Dijelaskannya, selain terinfeksi virus Corona, AJ juga memiliki penyakit penyerta yakni diabetes mellitus (DM). Tim medis Covid-19 di ruang RICU RSUDZA dengan tekun dan penuh kesabaran merawatnya sampai negatif dan klinisnya membaik. “Insyaallah besok beliau bisa pulang,” ungkapnya.

Azharuddin berharap dan berdoa agar tak ada lagi warga Aceh yang positif Covid-19 sambil tetap menerapkan jaga jarak fisik (physical distancing) dan pembatasan sosial (social distancing).

Terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani, juga menyatakan rasa syukurnya atas diterimanya kabar baik yang datang dari Tim Medis RICU RSUDZA Banda Aceh, Minggu (12/4), dengan kesembuhan seorang pasien positif Covid-19, yang diketahui dari hasil pemeriksaan swab ke-4 AJ, yang baru diterima dari Balitbangkes Jakarta.

Berdasar cacatan yang dimiliki Jubir yang akrab disapa SAG itu, pasien AJ dirawat kembali di RICU RSUDZA Banda Aceh pada 27 Maret 2020, sekira pukul 21.00 Wib, setelah hasil swab-nya diterima dan diketahui Positif Terinfeksi Covid-19.

SAG menjelaskan, AJ memiliki riwayat pulang dari Padang, Sumatera Barat, dan transit di Medan sebelum kembali ke Banda Aceh pada 9 Maret 2020. AJ mulai dirawat di RICU RSUZA Banda Aceh tanggal 22 Maret 2020 karena ada keluhan demam, batuk, dan penyakit penyerta lainnya.

Setelah lima hari dirawat, kondisinya membaik dan dibolehkan pulang dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Namun, baru beberapa saat di rumahnya, ia diminta kembali ke RICU RSUDZA Banda Aceh untuk menjalani perawatan lanjutan karena hasil uji spesimen swab-nya Positif Covid-19. Akhirnya, ia kini dinyatakan bebas virus Corona, setelah 16 hari menjalani perawatan di RICU dan Pinere RSUDZA Banda Aceh.

“Kita bersyukur kepada Allah dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada Tim Medis Covid-19 RSUDZA Banda Aceh yang tak pantang menyerah mengobati pasien-pasiennya melawan virus corona,” kata SAG.

Selanjutnya SAG menjelaskan, AJ pasien Positif Covid-19 yang kempat yang dinyatkan sembuh dari 5 orang yang konfirmasi Positif Covid-19 di Aceh. “Tiga pasien yang dinyatakan sembuh sebelumnya yaitu, IB, laki-laki (60 tahun) dari Aceh Besar, YRP, laki-laki (23 tahun), dari Aceh Besar, dan IF, perempuan (60 tahun), dari Kota Banda Aceh. Sedangkan satu lainnya meninggal dunia 23 Maret lalu,” jelasnya.

Sementara itu, SAG menjelaskan kondisi terakhir penanganan Covid-19 di Aceh per tanggal, 12 April 2020, pukul 15.00 wib. Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) Aceh sebanyak 1.373 kasus. Terjadi penambahan sebanyak 10 kasus jika dibandingkan Sabtu kemarin 1.363 kasus.

Dari jumlah ODP tersebut, sebanyak 1.005 kasus telah selesai proses pemantauan dan 368 masih dalam pemantauan petugas kesehatan.

Pria yang akrab disapa SAG ini menambahkan, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih sama dengan kemarin, yaitu sebanyak 60 kasus. Dari jumlah tersebut, 3 pasien masih dirawat di rumah sakit rujukan, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, sedangkan 55 PDP lainnya telah diperbolehkan pulang. (m)

Lainnya

Heboh! Mahasiswi ITB Ditangkap karena Diduga Buat Meme Tak Senonoh Presiden Prabowo dan Jokowi.Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ketua KPU: Kami Tak Punya Cukup Wewenang Verifikasi Ijazah Peserta Pemilu. Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Tragedi kebakaran yang menewaskan empat balita di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Selasa (6/5/2025). Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah
Exit Meeting Pemeriksaan Terinci Atas Laporan Keuangan Tahun 2024 di aula Lantai 3 Kantor Bupati Aceh Besar, Kota Jantho, Kamis (8/5).
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD saat berkunjung ke SMA Negeri 10 Fajar Harapan Banda Aceh, Kamis (8/5/2025)
DPD GRIB Jaya Provinsi Aceh
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD mengunjungi kampus Politeknik Aceh, Kamis, 8 Mei 2025
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro
Polres Bener Meriah melakukan penindakan terhadap aktivitas geng motor bersenjata tajam yang melibatkan puluhan remaja di bawah umur
Kajari Bireuen Munawal Hadi SH MH didampingi Kasi Datun Hanita Azrica menerima pengembalian pinjaman pembiayaan nasabah PT BPRS Kota Juang di Kejari setempat
"Pak Prabowo memahami betul posisinya sebagai Presiden. Dia tahu cara berterima kasih kepada Pak Jokowi. Tapi untuk urusan negara, dari awal saya yakin dia independen," ujarnya, kepada wartawan di Jakarta, Kamis (8/5/2025).
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah bersama Wakil Bupati Aceh Utara, Tarmizi Panyang menyapa pasien yang tengah dioperasi katarak, pada kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak di Kabupaten Aceh Utara, Kamis (8/5)
Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Heri Purwono memimpin apel pembentukan Tim Anti Premanisme di Lapangan apel Mapolresta Kamis (8/5)
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD mengunjungi SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh, Kamis (8/5)
Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali menetapkan tersangka dalam kasus dugaan obstruction of justice (OJ) penyelidikan perkara tindak pidana korupsi Timah dan impor gula. Tersangka kali ini adalah Ketua Cyber Army, (MAM).
Grib Jaya Balas Tantangan Brigade Jawara Betawi 411 dan Pendekar Banten
Wagub Aceh Fadhlullah melakukan kunjungan ke kantor PT. Patna, Badan Usaha Pembangun dan Pengelola Kawasan (BUPP) KEK Arun Lhokseumawe, Kamis (8/5)
Pakistan Klaim Berhasil Jatuhkan 12 Drone Tempur India Buatan Israel
mbangun dan Pengelola Kawasan (BUPP) KEK Arun Lhokseumawe, Kamis (8/5)" decoding="async" loading="lazy" />
Pakistan Klaim Berhasil Jatuhkan 12 Drone Tempur India Buatan Israel

Aceh

Nasional

Luar Negeri

Umum

Enable Notifications OK No thanks