Aceh International Orienteering, Promosi Wisata Sambil Olahraga di Sabang
Ada 12 kelas yang nantinya akan diikuti 150 peserta baik pria maupun wanita. Mereka berasal dari atlet orienteering lokal yang merupakan perwakilan Pengcab FONI kabupaten/kota se-Aceh, kelompok atau klub lari, komunitas pecinta alam, serta kalangan umum.
Sementara atlet nasional juga berasal dari perwakilan FONI provinsi dan klub pelari nasional.
Untuk atlet internasional lanjut Mukti kebanyakan berasal dari orinteers klub profesional sejumlah negara di 3 benua yaitu Amerika, Afrika dan Asia.
“Selama dua hari para atlet akan mengikuti 2 jenis perlombaan yaitu middle class dan sprint class. Kedua jenis perlombaan tersebut akan mengambil rute yang berbeda, dan pastinya akan melewati sejumlah objek wisata yang ada di Kota Sabang. Rute tersebut tentunya akan sangat menantang dan memicu andrenalin para orienteers yang akan mengikuti AIO. Event ini diharapkan dapat menjadi agenda orienteering international, dan dapat digelar setahun sekali di Aceh,” pungkasnya.