Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Aceh Rencanakan Jalur Ekspor Langsung ke Penang

Aceh merencanakan jalur ekspor langsung hasil alam ke luar negeri, khususnya ke Penang, Malaysia

Infoaceh.net, GAYO LUES — Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem akan meningkatkan ekspor hasil alam Aceh ke luar negeri, khususnya ke Penang, Malaysia.

Ia menjelaskan Aceh, termasuk Gayo Lues, memiliki banyak produk unggulan seperti kopi, kakao, dan hasil pertanian lainnya yang memiliki potensi besar untuk diekspor.

“Kami sedang merencanakan jalur ekspor langsung ke Penang. Di sana, ada pasar yang sangat potensial untuk produk-produk hasil alam kita.

Kami berharap dapat memfasilitasi petani dan pengusaha lokal untuk mengirimkan produk mereka ke pasar internasional, yang tentunya akan meningkatkan pendapatan daerah dan petani,” ujar Mualem usai melantik Bupati dan Wakil Bupati Gayo Lues Suhaidi dan Maliki di Gedung DPRK setempat, Ahad (16/2).

Gubernur juga menegaskan bahwa rencana ekspor langsung ini didorong oleh tingginya permintaan terhadap produk Aceh, khususnya kopi Gayo dan alpukat yang sudah terkenal dengan kualitasnya.

Untuk itu, pemerintah daerah akan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait untuk mempersiapkan infrastruktur yang dibutuhkan untuk ekspor, termasuk transportasi dan logistik yang efisien.

Mualem menekankan pentingnya dukungan seluruh pihak, baik pemerintah daerah, pengusaha, maupun masyarakat, agar program ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat besar bagi perekonomian Aceh.

Sementara Bupati Gayo Lues Suhaidi mengungkapkan, salah satu prioritas yang akan mereka jalankan adalah pembangunan infrastruktur, khususnya untuk memperlancar akses antara Gayo Lues dan Aceh Tamiang, yang semasa kampanye mereka janjikan akan menjadi prioritas jika terpilih.

“Alhamdulillah, doa masyarakat diijabah, dan kami akan segera merealisasikan janji tersebut,” kata Suhaidi.

Selain itu, Suhaidi juga menyoroti pentingnya pemanfaatan sumber daya alam di Gayo Lues untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Menurutnya, sekitar 27 persen dari luas wilayah Gayo Lues adalah lahan budidaya yang dapat dimanfaatkan untuk sektor pertanian.

Namun, sebagian besar wilayah Gayo Lues masih berupa hutan lindung yang tidak bisa dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan.

“Salah satu program prioritas kami adalah mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam, khususnya dalam sektor pertanian. Kami akan fokus pada pengembangan kebun kopi, kakau, tembakau dan jagung. Di tahun 2026, kami juga akan mewajibkan setiap ASN memiliki kebun kopi seluas 1 hektar,” ujarnya.

Suhaidi juga menyampaikan komitmennya meningkatkan kualitas pelayanan publik, dengan memastikan setiap pegawai negeri sipil (PNS) di Gayo Lues menggunakan plat nomor kendaraan yang sesuai dengan wilayah daerah setempat.

“Kami akan segera mengatur ini untuk memastikan pajak yang dibayarkan sesuai dengan daerahnya,” ujar Suhaidi.

Suhaidi memaparkan tantangan yang dihadapi Gayo Lues terkait dengan kondisi alam yang seringkali mengakibatkan bencana alam, seperti tanah longsor dan kerusakan jalan.

Ia mengusulkan agar UPT PUPR yang ada di Aceh Tenggara dapat dipindahkan ke Gayo Lues, mengingat panjangnya jalan provinsi di Gayo Lues yang lebih luas dibandingkan Aceh Tenggara.

Pemerintahan Suhaidi-Maliki juga akan fokus pada peningkatan sektor pertanian, khususnya pengembangan kebun kopi dan tanaman lain yang potensial.

Suhaidi berharap dengan program tersebut, Gayo Lues dapat menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dan berdaya saing tinggi, yang pada gilirannya akan meningkatkan perekonomian daerah.

Lainnya

Bupati Aceh Besar Muharram Idris menyampaikan arahan dalam pertemuan dengan Kadis Kesehatan, Direktur RSUD, Kepala Puskesmas se-Aceh Besar di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Jum'at (9/5)
Suasana sidang Hasto Kristiyanto di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Sumber : VIVA.co.id
Jejak Spiritual Jenderal Gatot Subroto di Ujung Usia
Bupati Aceh Barat Tarmizi SP menandatangani kesepakatan dengan tiga lembaga hukum untuk memberikan bantuan hukum secara gratis untuk warga miskin, Jum'at (9/5)
Farooq, seorang WNA asal Pakistan mengajukan permohonan menjadi WNI di Kanwil Kemenkum Provinsi Aceh
Kepala Kantor Perwakilan LPS Wilayah I Medan, Muhamad Yusron
Dirjen Dikti Kemendikti Saintek Prof Dr Khairul Munadi ST MEng, menghadiri Rapat Forum Rektor Aceh (FRA) yang diselenggarakan di Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh, Jum’at, 9 Mei 2025
Polres Lhokseumawe membubarkan balap liar di kawasan Waduk Pusong, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Jum'at (9/5) siang, bertepatan waktu pelaksanaan shalat Jum'at
Tim asesor LAMDIK saat melakukan visitasi akreditasi Prodi Magister Pendidikan Bahasa Arab UIN Ar-Raniry Banda Aceh beberapa waktu lalu
Terungkap: Mantan Marinir TNI AL Jadi Tentara Bayaran Rusia, Dipecat karena Desersi. Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Mayat Bayi Dikirim Lewat Ojol di Medan, Polisi Tangkap Dua Saudara Kandung Diduga Terlibat Hubungan Sedarah.Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Wagub Aceh Fadhlullah, Plt Sekda Aceh M Nasir Syamaun dan Karo Isra Setda Aceh Yusrizal foto bersama calon jamaah haji ASN Pemerintah Aceh Tahun 2025 M/1446 H di Gedung Serbaguna Setda Aceh, Jum'at (9/5)
Ilustrasi perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah.(Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif)
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Kakanwil Kemenag Aceh Azahri mengambil sumpah dan melantik 44 pejabat eselon IV, Jum'at sore (9/5). (Foto: For Infoaceh.net)
Gerbang Tol Padang Tiji diminta dibuka khusus untuk jamaah haji Aceh tahun 2025
SA (28), warga Tangerang, Banten, pelaku penipuan jual beli mobil online melalui Marketplace Facebook ditangkap Satreskrim Polresta Banda Aceh. (Foto: Dok. Polresta Banda Aceh)
Bill Gates Gelontorkan Rp2,6 Triliun, Indonesia Jadi Lokasi Uji Coba Vaksin TBC
Penyidik Subdit Fismondev Ditreskrimsus Polda Aceh melakukan penyitaan satu rumah milik karyawan PT BPRS Gayo di Desa Hakim Bale Bujang, Kecamatan Lut Tawar, Aceh Tengah, Jum'at, 9 Mei 2025. (Fot: Dok. Ditreskrimsus Polda Aceh)
Puluhan remaja yang sebelumnya tergabung dalam kelompok geng motor di Bener Meriah menyatakan pembubaran diri secara resmi melalui deklarasi di Polres Bener Meriah, Kamis, 8 Mei 2025
Enable Notifications OK No thanks