Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Jelang Ramadhan, Harga Elpiji 3 Kg di Banda Aceh Capai Rp 40 Ribu

Ketua Hiswana Migas Wilayah Aceh Nahrawi Noerdin menemui sejumlah pedagang kuliner di Lapangan Tugu, Kawasan Darussalam Banda Aceh

BANDA ACEH — Harga elpiji bersubsidi ukuran 3 kilogram di Banda Aceh dijual mencapai Rp 40 ribu per tabung menjelang memasuki bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah

Padahal harga eceran tertinggi (HET) elpiji 3 kilogram Rp 18 ribu per tabung. Dengan demikian harga gas elpiji 3 kg subsidi pemerintah ini dijual sangat jauh di atas HET di Banda Aceh.

Jelang Ramadhan 1444 H, Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas atau Hiswana Migas Wilayah Aceh, menemukan

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Wilayah Aceh Nahrawi Noerdin, seusai menemui sejumlah pedagang kuliner di Lapangan Tugu, Kawasan Darussalam Banda Aceh, Sabtu (18/3/2023).

Ia mengungkapkan miris dan rasa prihatin, sehingga dirinya meminta pemerintah di Aceh secara tegas dan segera menertibkan para pengecer ilegal yang semaunya mematok dan menpermainkan harga, tanpa melihat kondisi rakyat sedang sulit perekenomiannya.

“Sejumlah pedagang kuliner di kawasan Darussalam mengeluh, harga LPG 3 Kg mencapai Rp 38.000 hingga Rp 40.000, jauh dari harga yang ditetapkan pemerintah yaitu Rp 18.000,” sebut Nahrawi Noerdin, dalam keterangannya, Senin (20/3).

Menurutnya, pedagang mengeluh sulitnya mendapatkan elpiji 3 kg di pangkalan, karena kuota terbatas, dan mereka lebih mudah mendapatkan di kios kios pengecer, namun harganya mencapai dua kali lipat dari harga pangkalan.

“Ini sangat aneh, dari mana elpiji 3 kg yang dijual di kios-kios, yang seharusnya elpiji 3 kilogram hanya dijual di pangkalan,” sebut Nahrawi Noerdin.

Pria yang akrab disapa Toke Awi ini mendesak instansi terkait untuk memperketat pengawasan peredaran elpiji 3 kg di Aceh, sehingga elpiji yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin tersebut benar-benar tepat sasaran.

Apalagi beberapa hari ke depan akan memasuki bulan Suci Ramadhan, tingkat kebutuhan elpiji akan lebih banyak.

“Jika tidak diperketat pengawasan penjualan elpiji 3 kg ini, saya khawatir bulan Ramadhan usaha mikro khusunya para pedagang kuliner akan semakin sulit mendapatkan elpiji melon tersebut,” pungkasnya. (IA)

Lainnya

Dinasti Jokowi Digoyang

Dinasti Jokowi Digoyang

Umum
Forum Purnawirawan TNI Tak Ingin Gibran Gantikan Prabowo
Kabinet Tak Gentle soal Aktivitas Tambang di Raja Ampat
Tuntutan Pemakzulan Gibran Bikin Jokowi Oleng
5 narapidana di Lapas Kelas III Calang, Aceh Jaya, diamankan setelah terbukti terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu. (Foto: Dok. Polres Aceh Jaya)
Terjadinya penelantaran 150 jamaah haji asal Aceh di Mina, Arab Saudi, menunjukkan buruknya sistem pengelolaan haji Indonesia
Klasemen sementara IBL 2025, Dewa United masih jadi raja di puncak
Anggota Komisi XII DPR RI, Rusli Habibie
Ilustrasi wanita sukses/kaya.
DPD I Partai Golkar Aceh membagikan sekitar 300 paket daging pada Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah
Arus Padat dari Mina, Jemaah Haji Diminta Tidak Paksakan Tawaf Ifadah
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Sales Area Manager Aceh melakukan sidak ke beberapa SPBU di wilayah Banda Aceh, Ahad (8/6). (Foto: For Infoaceh.net)
Christiany Eugenia Paruntu
Pasukan Thailand dan Kamboja Balik ke Posisi Netral Usai Bentrok
Secangkir Kopi dan Keluh Kesah Jemaah Haji Asal Indonesia
PPIH Imbau Jemaah Indonesia Tunda Tawaf Ifadah, Masjidil Haram Dipadati Jemaah Asing
Bohku
Menteri Iran Bakal Ungkap Dokumen Sensitif Nuklir Israel
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Labuhan Angin 2 x 115 Megawatt (MW)
Keluarga Besar MTsN 1 Banda Aceh menyembelih 6 ekor hewan kurban di lapangan utama madrasah pada hari ketiga Idul Adha 1446 Hijriah, Ahad, 8 Juni 2025. (Foto: For Infoaceh.net)
Enable Notifications OK No thanks