Komut Hingga Direksi Pertamina Patra Niaga Cek Pasokan BBM-LPG di Aceh
Direktur SDM & Penunjang Bisnis PT Pertamina Patra Niaga Mia Krishna Anggraini, menambahkan selain pengecekan sarfas, MWT bertujuan memastikan aspek HSSE berjalan baik di seluruh lini operasi Pertamina Patra Niaga.
“Konsistensi dalam implementasi program HSSE di Fuel Terminal dan Aviation Fuel Terminal dalam lingkungan Pertamina Patra Niaga sangat krusial untuk memastikan keselamatan operasional dan perlindungan lingkungan,” ujar Mia.
Sementara Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Sunardi mengatakan, semua sarana fasilitas di supply point dalam kondisi baik.
“Sarana dan fasilitas di FT Krueng Raya, FT Sabang, AFT Sultan Iskandar Muda dan SPBU juga dipastikan dalam kondisi aman,” ucap Sunardi.
Sementara mendukung kelancaran penerbangan haji tahun 2025 di Embarkasi Aceh, ia menjelaskan kebutuhan Avtur akan dipasok dari AFT Sultan Iskandar Muda dengan ketersediaan kesiapan 5 tangki, dengan masing-masing berkapasitas 1.800 kilo liter (KL).
“Kita selalu monitor ketahanan stoknya, untuk AFT Sultan Iskandar Muda konsumsi normal untuk produk Avtur dengan rata-rata harian sekitar 65-70 KL. Pada musim haji tahun ini kami prediksi akan mengalami kenaikan sekitar 2% dari rata-rata harian normal,” jelas Sunardi.