SINABANG – PLN terus berupaya memperkuat sistem kelistrikan di Pulau Simeulue Aceh dengan melakukan penambahan unit mesin diesel 3×1 Mw di PLTD Kampung Aie di Kecamatan Simeulue Tengah, Kabupaten Simeulue Aceh.
Keseriusan PLN dalam meningkatkan keandalan sistem di Simeulue diapresiasi oleh Pj Bupati Simeulue Ahmadliyah.
“Kami sangat memberi apresiasi atas tanggung jawab dari PLN atas permasalahn listrik di Simeulue, sampai – sampai lebaran bersama kami di Simeulue dan proses perbaikan membutuhkan waktu tapi PLN sangat komit dengan janji upaya perbaikannya. Dengan daya mampu saat ini 9 MW pihak pemerintah kabupaten Simeulue sangat optimis pasokan listrik aman untuk Simeulue tinggal kita dukung proses ini untuk listrik yg andal,” ujar Pj Bupati dalam acara peusijuek mesin yang dilaksanakan di PLTD Kampung Aie Kecamatan Simeulue Tengah yang turut dihadiri Forkompimda Simeulue pada Rabu (21/6/2023).
Sementara itu, General Manager PLN UID Aceh Parulian Novriandri dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pj Bupati Simelue Ahmadliyah beserta seluruh Forkopimda yang sudah bersama-sama mendukung proses peningkatan keandalan sistem listrik di Simeulue.
“Proses penormalan yang kami lakukan sejak Ramadan lalu meski sulit, namun dengan mendapat dukungan dan kordinasi yang intens bersama Forkompimda dan jajaran segala proses pendistribusian, pemasangan hingga penyalaan dapat dilakukan sesuai jadwal yang direncanakan. Kedepannya mari kita jaga keandalan ini dengan mendukung, seperti merelakan penebangan pohon-pohon pada lahan dan kebun para warga,” ujar Noviandri.
Direktur Operasi PLN Batam Edyansyah dalam sambutannya menyampaikan komitmen untuk menjaga ketersediaan dan keandalan sistem yang saat ini sudah berlangsung demi peningkatan kesejahteraan dan perekonomian rakyat di Simeuleu.
“Saya sangat bersyukur dan berterimakasih atas kerjasama yang sudah berjalan bersama Forkopimda saat ini, bersinergi untuk membangun Simeulue,” ujarnya.
General Manager PLN UID Aceh Parulian Noviandri menambahkan bahwa saat ini, kondisi kelistrikan di Simeuleu memiliki daya mampu pembangkit setelah dilakukan penambahan 4 unit mesin di kampung air dan 1 unit di lasikin total daya mampu pembangkit untuk simeulu sebesar 9.6 MW dengan beban puncak 7,3 MW.
“Artinya kita surplus daya sebesar 2,3 MW sehingga bapak dan ibu yang ingin tambah pemakaian listrik dan investasi PLN siap melayani secara kelistrikan,” ujanya.
Noviandri juga menginformasikan PLN terus bertransformasi dalam meningkatkan pelayanan kepada semua pelanggan dalam hal ini untuk pengeelolaan pembangkit listrik sudah di Kelola oleh PLN batam yg merupakan sub holding dari PLN Group untuk tujuan satu yaitu pelayanan yg lebih baik ke depannya. (IA)
