Sri Mulyani: APBN 2024 Berhasil Jadi Peredam Kejut di Tengah Badai Ekonomi Global
Meskipun menghadapi guncangan tersebut, Sri Mulyani memastikan bahwa defisit APBN 2024 hanya sebesar 2,3 persen dari PDB, jauh lebih rendah dari target yang semula sebesar 43,7 persen (kemungkinan ada kesalahan ketik di sumber, seharusnya 2,7% seperti di berita Indef sebelumnya). Posisi ini bahkan lebih rendah dari proyeksi sebelumnya yang sebesar 2,7 persen, seiring dengan keseimbangan primer yang nyaris netral.
“Ini mencerminkan kombinasi antara fundamental ekonomi yang kita jaga, dan resiliensi atau daya tahan kita dihadapkan pada guncangan yang terus-menerus,” pungkas Sri Mulyani, menegaskan ketahanan ekonomi Indonesia dalam menghadapi berbagai tekanan global.
Subscribe
Login
0 Comments