Stabilitas Ekonomi Jadi Syarat Mutlak Investasi, Novita Hardini Ingatkan Pemerintah Waspadai Gejolak Global
Infoaceh.net – Stabilitas ekonomi nasional kembali menjadi sorotan sebagai syarat mutlak bagi kelangsungan investasi, terutama di tengah ketidakpastian geopolitik dunia. Anggota DPR RI, Novita Hardini, menegaskan pentingnya kondisi makroekonomi yang stabil untuk menjaga minat investor asing dan domestik, saat kunjungan kerja di Gedung Nusantara, Jakarta, Jumat (4/7/2025).
“Stabilitas ekonomi nasional sangat penting di tengah tekanan geopolitik. Ini faktor utama yang diperhitungkan investor saat akan menanamkan modalnya di Indonesia,” ujar Novita.
Dalam diskusi lintas fraksi yang digelar usai pertemuan, Novita menyampaikan bahwa peluang investasi global masih terbuka lebar, terutama di sektor manufaktur, teknologi, dan energi terbarukan. Namun, momentum ini hanya akan bisa dimanfaatkan jika pemerintah mampu menjaga stabilitas politik dan ekonomi secara berkelanjutan.
Tak hanya stabilitas ekonomi makro, Novita juga menekankan pentingnya kepastian hukum, konsistensi regulasi, dan kesiapan infrastruktur. Menurutnya, ketiga aspek ini merupakan elemen penting untuk membangun ekosistem investasi yang kredibel dan kompetitif.
“Investor tidak hanya melihat pertumbuhan ekonomi, tetapi juga apakah regulasi kita konsisten, apakah infrastruktur mendukung, dan apakah sistem hukum memberikan kepastian,” ujarnya.
Ia juga menyinggung pernyataan Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada 2022 lalu yang menyebut bahwa stabilitas politik dan ekonomi adalah pilar utama investasi berkelanjutan.
Lebih jauh, Novita menyoroti kondisi fiskal Indonesia yang mencatat surplus di kuartal I 2025 sebagai sinyal positif. Ia menyarankan agar pemerintah terus memperkuat sinergi antara otoritas moneter dan fiskal — seperti Bank Indonesia, OJK, dan Kementerian Keuangan — dalam merespons berbagai gejolak global seperti fluktuasi nilai tukar, naiknya suku bunga dunia, hingga potensi arus keluar modal asing.
Di akhir pernyataannya, Novita menegaskan bahwa segala bentuk promosi investasi akan sia-sia jika Indonesia gagal mempertahankan stabilitas politik dan ekonomi.
“Kalau ekonomi dan politik tidak stabil, percuma kita promosi ke mana-mana. Investor akan kabur ke negara yang dianggap lebih aman dan konsisten,” pungkasnya.
Pernyataan ini sejalan dengan pandangan sejumlah ekonom yang meyakini bahwa keberhasilan Indonesia menarik investasi besar akan sangat bergantung pada kemampuan pemerintah menjaga kepercayaan pasar melalui kebijakan yang adaptif, transparan, dan berorientasi jangka panjang