Senin, 4 Desember 2023
27 °c
Banda Aceh
27 ° Sel
28 ° Rab
27 ° Kam
27 ° Jum
InfoAcehnet
No Result
Tampilkan Semua
Senin, 4 Desember 2023
InfoAcehnet
27 °c
Banda Aceh
27 ° Sel
28 ° Rab
27 ° Kam
27 ° Jum
No Result
Tampilkan Semua
InfoAcehnet
No Result
Tampilkan Semua

Teknologi HAARP Amerika Dituding Picu Gempa Turki, Begini Faktanya

Oleh Redaksi
Senin, 13 Februari 2023 | 8:36 WIB
Img 20230213 Wa0006

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,8 di Turki dan Suriah yang menimbulkan puluhan ribu korban jiwa

FacebookWhatsappTwitterTelegram

ANKARA — Gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,8 di Turki dan Suriah yang menimbulkan puluhan ribu korban jiwa memicu timbulnya sejumlah konspirasi di media sosial. Salah satu yang cukup ramai beredar mengatakan bahwa gempa Turki itu didalangi oleh Amerika Serikat dengan teknologi bernama HAARP.

Dilansir dari detikINET, HAARP atau High-frequency Active Auroral Research Program adalah penelitian ionosfer yang kerap jadi sasaran teori konspirasi. Program ini didanai militer, pemerintah AS, dan Universitas Alaska.

Salah seorang pengguna Twitter mengklaim, munculnya sambaran petir sebelum gempa bumi selalu terjadi dalam operasi HAARP. Hal ini juga dikaitkan dengan gempa Turki, ada yang mengatakan sebelum terjadinya gempa muncul cahaya seperti petir menyambar-nyambar.

Bahkan, ada juga yang mengklaim bahwa gempa bumi di Turki terlihat seperti operasi hukuman oleh NATO atau AS.

“Inilah momen gempa di Turki. Adakah yang bisa menjelaskan apa itu cahaya biru di langit? Langit cerah jadi tidak mungkin kilat,” tulis netizen yang lain.

Dia mengatakan hukuman AS diberikan karena Turki menolak ekspansi NATO.

Apakah benar HAARP dapat menyebabkan gempa Bumi seperti klaim teori konspirasi di Twitter itu?

Sejauh ini belum ada teknologi manusia yang terbukti bisa menimbulkan gempa, apalagi skala besar. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa teori konspirasi itu tidaklah benar.

Bahkan, Pejabat Turki ataupun Amerika Serikat juga tidak sedikit pun menyinggung soal HAARP ada di balik gempa itu.

Untuk diketahui, program HAARP ini telah aktif sejak awal 1990-an. Proyek ini sebenarnya memiliki beberapa tujuan, namun yang menjadi fokus utamanya adalah kemajuan teknologi komunikasi radio.

“HAARP adalah pemancar berfrekuensi tinggi, berkekuatan tinggi yang paling mumpuni di dunia untuk mempelajari ionosfer,” demikian bunyi rilis Universitas Alaska.

Ionosfer adalah bagian dari atmosfer yang terionisasi oleh radiasi Matahari. Adapun fungsi utamanya yaitu mempengaruhi rambatan radio ke tempat-tempat yang jauh di muka bumi.

“Pengoperasian fasilitas penelitian dipindahkan dari Angkatan Udara Amerika Serikat ke University of Alaska Fairbanks di 11 Agustus 2015, memungkinkan HAARP melanjutkan eksplorasi fenomenologi ionosfer melalui perjanjian penelitian dan pengembangan kerja sama penggunaan lahan,” lanjut mereka.

Program HAARP yang dikembangkan ini sama sekali tidak menemukan teknologi untuk memicu gempa.

HAARP memulai rangkaian eksperimen terbesar di observatorium barunya pada pada Oktober 2022, akan tetapi mereka tidak menyebutkan apapun terkait gempa bumi.

Kemunculan spekulasi soal Konspirasi Teknologi HAARP

Teori konspirasi soal teknologi HAARP yang disebut dapat menciptakan ‘bencana alam’ buatan sudah beredar cukup lama. Spekulasi ini salah satunya muncul dengan membawa-bawa ucapan dari seorang fisikawan senior ternama, Prof Michio Kaku.

Pada tahun 2013, Prof Michio Kaku pernah diundang pada acara CBS This Morning. Pada kesempatan itu dia menjelaskan banyak orang yang mengeluh soal cuaca tapi tidak menyadari apa yang bisa mereka perbuat dengan itu.

“Bukannya melakukan tarian pemanggil hujan tradisional, kami fisikawan, menembakkan laser triliunan watt ke angkasa untuk merekayasa terjadinya awan-awan hujan. Kali ini kami menggunakan hukum-hukum fisika bukan dengan mantra,” ucap Prof Michio Kaku.

Dia kemudian mengatakan bahwa ilmuwan menggunakan laser triliunan watt untuk membantu agrikultur dengan merekayasa cuaca, dan berkelakar ini juga bisa digunakan untuk mempersiapkan pesta pernikahan. Ucapan selanjutnya dari sang profesor membuat heboh dan menjadi teori konspirasi.

“Atau pertandingan bola, apa saja untuk kegiatan luar ruangan, dan bahkan badai, itu bisa dilakukan lewat modifikasi cuaca,” sambungnya.

Kendati demikian, bukan berarti itu Prof Kaku menyebut HAARP bisa menjadi penyebab atau bertanggung jawab dengan badai-badai yang terjadi.

Tak lama berselang, Prof Kaku kemudian meluruskan pernyataannya yang menimbulkan sejumlah rumor. Dia mengatakan, saat itu ia tengah membahas kemungkinan potensi menurunkan hujan menggunakan laser dan alat lainnya.

“Ceritanya 100% salah,” jawab Prof Kaku singkat.

Tentang Stasiun HAARP

HAARP merupakan stasiun cuaca yang terletak di Gakona, Alaska, AS. Stasiun ini memiliki banyak antena transmitter yang bisa menembakkan frekuensi gelombang radio ke atas atmosfer Bumi.

Melansir Ibtimes, HAARP diinisiasi oleh Pentagon di bawah arahan Defense Advance Research Project Agency (DARPA). Stasiun cuaca tersebut diklaim mampu mempengaruhi ionosfer dan stratosfer. Besar energi pada fasilitas HAARP disebut mencapai 3,6 juta watt.

Para ahli sepakat, meski kelihatannya besar, masih butuh angka lebih besar untuk dapat merekayasa bencana alam. Pemerintah AS juga kerap membantah mengenai teori tersebut.

Penggemar teori konspirasi sering mengklaim HAARP menyebabkan gempa bumi atau bencana alam lainnya, termasuk gempa Turki. Salah satu yang digadang-gadang adalah keberadaan petir saat gempa.

Seorang pengguna Twitter mengklaim sambaran petir sebelum gempa bumi “selalu terjadi dalam operasi [HAARP]” dengan mengatakan gempa bumi “terlihat seperti operasi penghukuman oleh NATO atau AS.”

The earthquake in Turkey looks like a punitive operation (HAARP) by NATO or the US against Turkey.

The video shows lightning strikes, which are not normal in earthquakes, but always happen in harp operations. pic.twitter.com/Puv1Ns3GW3

— Snezhina Boahen (@SnezhinaBoahen) February 6, 2023

Padahal, petir yang terjadi sebelum gempa merupakan peristiwa lumrah.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono mengungkap kaitan pegerakan tektonik dengan peti.

“Saat batuan kulit bumi mengalami/mendapat tekanan yang hebat dan sangat kuat, mendekati batas elastisitasnya, maka sebelum failure maka akan melepaskan gelombang elektromagnetik, dari sinilah awal cerita lightning during the earthquake, pencahayaan gempa. “seismoelectric effect,” tulis Daryono dalam akun Twitternya.

Saat batuan kulit bumi mengalami/mendapat tekanan yang hebat dan sangat kuat, mendekati batas elastisitasnya, maka sebelum failure maka akan melepaskan gelombang elektromagnetik, dari sinilah awal cerita lightning during the earthquake, pencahayaan gempa. “seismoelectric effect”

— DARYONO BMKG (@DaryonoBMKG) February 8, 2023
Lebih lanjut, Daryono menyebut fenomena serupa pernah terjadi di Indonesia ketika gempa pada 16 Februari 2014 terjadi di lereng Gunung Semeru, Jawa Timur.

“Tak usah jauh-jauh ke Turki. Gempa Sumogawe di lereng utara Merbabu pada 16 Februari 2014 juga terdapat fenomena earthquake lightning,” katanya.

Daryono pun menyebut kaitan antara HAARP dengan gempa bumi merupakan “angan-angan kosong”.

Adalah angan angan kosong, mengkait-kaitkan gempa dengan HAARP.

— DARYONO BMKG (@DaryonoBMKG) February 8, 2023
(can/lth)

Sebelumnya, sejumlah penganut teori konspirasi meyakini ada alasan yang lebih menyeramkan di balik gempa dahsyat di Turki dan Suriah. Mereka menyebut AS ada di balik gempa tersebut lewat teknologi HAARP miliknya.

(IA/dtc/CNN)

Dapatkan kabar harian terbaru dari INFOACEH.NET

Berhenti Berlangganan

Berita Terkait

Para tawanan melambaikan tangan kepada pejuang Gaza sebagai tanda perpisahan

Penjajah Israel Geram Lihat Keakraban Para Sandera dengan Pejuang Hamas

Jumat, 1 Desember 2023
Penjajah Israel memperlakukan tahanan anak Palestina dengan kejam

Kejamnya Penjajah Israel Memperlakukan Tahanan Anak Palestina

Senin, 27 November 2023
Perlakuan manusiawi pejuang Hamas ke sandera, digandeng hingga dibekali makanan dan minuman. Para sandera terlihat sehat dan nyaman berada di sekeliling pejuang Hamas

Indahnya Akhlak Pejuang Hamas, Memperlakukan Sandera dengan Baik dan Diberi Makan Enak

Minggu, 26 November 2023
Puluhan jurnalis telah gugur terkena serangan Israel di Palestina dan Lebanon sejak serangan brutal Israel ke Gaza dimulai 7 Oktober lalu

Penjajah Israel Bunuh Puluhan Jurnalis Karena Khawatir Menyiarkan Kekejaman di Gaza

Sabtu, 25 November 2023
Lainnya

Img 2491
Photo 6285058857122248948 X

TERKINI

Musyawarah Nasional (Munas) XI Gerakan Pramuka digelar di Banda Aceh 1–4 Desember 2023

Munas Pramuka di Aceh, Muncul 4 Calon Ketua Kwarnas

2 jam lalu

Kadis Kesehatan Pidie dr Arika Husnayanti Aboebakar SpOG (K)

Kadis Kesehatan Pidie dr Arika Husnayanti Meninggal Dunia

3 jam lalu

Ketua DPRK Banda Aceh Farid Nyak Umar

Ketua DPRK: Banda Aceh Juara Umum MTQ ke-36 Buah Kerja Keras dan Kesabaran

4 jam lalu

Asisten II Setdakab Aceh Besar M. Ali menyerahkan secara simbolis paket pasar murah tanggap inflasi kepada warga di Masjid Jami'k Al Ikhlas Kemukiman Meureu, Ahad (3/12/2023)

Warga Meureu Aceh Besar Antusias Belanja di Pasar Murah

4 jam lalu

Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Kav Kapti Hertantyawan bersama Kapolres Aceh Utara AKBP Heden Heksaputera S, Ahad (3/12) memimpin patroli skala besar TNI/Polri di pendalaman Aceh Utara guna mengantisipasi Guantibmas menjelang Milad GAM 4 Desember 2023

Danrem dan Kapolres Pimpin Patroli TNI/Polri di Pedalaman Aceh Utara Jelang Milad GAM

6 jam lalu

Lainnya
Img 2408
Img 2391

TRENDING HARI INI

Berikut sejumlah kandidat Ketua Umum PB HUDA Periode 2023-2028 yakni Tu Sop, Tgk Faisal Ali, Abi Hasbi Albayuni dan Abi Hidayat Muhibuddin Waly

Dipilih Majelis Syura, Ini Sejumlah Kandidat Ketua Umum PB HUDA Periode 2023-2028

2 Desember 2023

Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haytar menyerahkan piala bergilir juara umum MTQ ke-36 Provinsi Aceh tahun 2023 kepada Pj Sekda Banda Aceh Wahyudi saat penutupan MTQ, di Sinabang, Simeulue, Sabtu malam (2/12/2023)

Banda Aceh Juara Umum MTQ ke-36 Provinsi Aceh

3 Desember 2023

UNESCO tetapkan hari lahir pahlawan asal Aceh Laksamana Malahayati jadi perayaan internasional

UNESCO Tetapkan Hari Kelahiran Laksamana Malahayati Sebagai Hari Perayaan Internasional

3 Desember 2023

Personel TNI/Polri di Bireuen bersiaga menjelang Milad atau ulang tahun ke-47 Gerakan Aceh Merdeka (GAM) 4 Desember 2023

Jelang Milad GAM, Polri dan TNI Siaga Antisipasi Gangguan Keamanan

3 Desember 2023

Ilustrasi jangan pilih lagi DPR RI Aceh yang jarang turun ke Dapil

Jangan Pilih Lagi DPR RI Aceh Jarang Turun ke Dapil, Padahal Dibayar Negara Miliaran Pertahun

3 Desember 2023

Lainnya
Img 2392
IMG_2320
IMG_2247
IMG_2125
IMG_2124
IMG_2106
IMG_2048
IMG_2097
IMG_2096
IMG_2049
IMG_2050
IMG_2024
IMG_2020
IMG_2021
IMG_2003
IMG_2014
IMG_2002
IMG_1994
IMG_1995
IMG_1935
IMG_1834
IMG_1986
WhatsApp Image 2023-10-17 at 19.02.14
WhatsApp Image 2023-10-06 at 23.17.18 (1)
WhatsApp Image 2023-10-06 at 23.17.18
IMG_1820
IMG_1772
IMG-20231002-WA0020
IMG-20230930-WA0031
IMG-20230930-WA0014
IMG-20230928-WA0001
WhatsApp Image 2023-10-06 at 23.17.19
WhatsApp Image 2023-10-06 at 23.17.20
WhatsApp Image 2023-10-06 at 23.17.19 (1)
IMG-20231002-WA0022
IMG-20230928-WA0026
IMG-20230919-WA0040
IMG-20230912-WA0042
IMG-20230917-WA0028
IMG-20230915-WA0027
WhatsApp Image 2023-09-10 at 23.10.41
photo_2023-09-05_18-03-36
photo_2023-09-04_14-55-53
photo_2023-09-04_14-55-54
photo_2023-09-05_18-03-26
IMG-20230819-WA0013
IMG-20230825-WA0049
IMG-20230817-WA0005(1)
IMG-20230817-WA0003(1)
IMG-20230817-WA0004(1)
IMG-20230815-WA0017
IMG_20230816_003052_626

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Infoaceh.net di kanal Telegram “Info Aceh Update”. Klik t.me/infoacehnet untuk bergabung.


  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

e-Mail : [email protected]

© 2020-2021 PT INFO ACEH NET

No Result
Tampilkan Semua
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga

© 2020-2021 PT INFO ACEH NET