Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Trump Bertekad Minta Pertanggungjawaban Pihak yang Menuntutnya

Presiden Amerika Donald Trump bertekad akan meminta pertanggungjawaban pihak yang menuntutnya dalam kasus hukum setelah lengser pada pemerintahan sebelumnya. Pernyataan itu ia sampaikan di Departemen Kehakiman pada Jumat (14/3).

“Para pendahulu kita mengubah Departemen Kehakiman ini menjadi Departemen Ketidakadilan. Namun, saya berdiri di hadapan Anda hari ini untuk menyatakan bahwa masa-masa itu sudah berakhir, dan tidak akan pernah kembali. Masa-masa itu tidak akan pernah kembali,” kata Trump.

Saat tidak menjabat lagi, Trump dua kali didakwa oleh Departemen Kehakiman. Pertama karena diduga menyimpan dokumen rahasia secara ilegal di rumahnya di Florida, dan kedua karena mencoba membatalkan hasil pemilu 2020. Namun, setelah Trump menang dalam pemilu November, kedua kasus itu dibatalkan. Departemen tersebut beralasan bahwa mereka memiliki kebijakan lama untuk tidak menuntut presiden yang masih menjabat.

“Sekarang, sebagai kepala penegak hukum di negara kita, saya akan menuntut dan menuntut pertanggungjawaban penuh dan menyeluruh atas kesalahan dan pelanggaran yang telah terjadi. Rakyat Amerika telah memberi kita mandat, mandat yang tidak pernah terpikirkan oleh banyak orang,” kata Trump.

Trump telah memecat jaksa yang menyelidikinya selama pemerintahan Biden dan meninjau ulang ribuan agen FBI yang terlibat dalam penyelidikan terhadap para pendukungnya yang menyerbu Gedung Capitol pada 6 Januari 2021.

Trump sudah lama mengkritik Departemen Kehakiman dan FBI. Kini, ia menempatkan sekutu politiknya di posisi kepemimpinan tertinggi di kedua lembaga itu. Direktur FBI Kash Patel dan Jaksa Agung Pam Bondi turut hadir dalam pidatonya pada Jumat.

Saat memperkenalkan Trump, Bondi berkata, “Kita semua bekerja untuk presiden terhebat dalam sejarah negara kita. … Ia tidak akan pernah berhenti berjuang untuk kita, dan kita tidak akan pernah berhenti berjuang untuknya dan untuk negara kita.”

Dalam pidatonya, Trump berjanji akan melakukan “reformasi bersejarah” di Departemen Kehakiman dan FBI. Ia menegaskan, “Di bawah pemerintahan Trump, Departemen Kehakiman dan FBI akan sekali lagi menjadi lembaga pemberantasan kejahatan terkemuka di muka Bumi.”

Pidato Trump menyerupai suasana rapat umum kampanye. Musik menggelegar dari pengeras suara sebelum ia memasuki Aula Besar Departemen Kehakiman. Dalam pidatonya, Trump menyoroti sejumlah isu utama kampanyenya, mulai dari keamanan perbatasan hingga pemberantasan kejahatan kekerasan.

Mengenai kejahatan, Trump mengatakan bahwa pembunuhan, kejahatan properti, dan perampokan meningkat selama pemerintahan Biden.

“Saya tidak punya tugas yang lebih penting sebagai presiden Amerika Serikat selain menghentikan pembunuhan, menegakkan hukum, dan menjadikan Amerika aman kembali. Itulah yang kita lakukan di ruangan ini. Kami ingin melindungi warga Amerika dan semua orang di negara ini,” ujar Trump. [ah/ft]

Lainnya

Sidang Itsbat penetapan produk halal dipimpin oleh Wakil Ketua MPU Aceh Tgk Hasbi Albayuni di Ruang Rapat Pimpinan MPU Aceh, Selasa (29/4)
Unit PPA Satreskrim Polres Aceh Utara mengamankan pria berinisial Z (23), warga Lhoksukon, Aceh Utara, atas dugaan pemerkosaan seorang anak perempuan berusia 14 tahun. (Foto: Dok. Polres Aceh Utara)
Penyidik Polresta Banda Aceh menyerahkan dua tersangka kasus perdagangan satwa dilindungi ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Aceh Besar, Selasa (29/4/2025).
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Muliadi memimpin Sertijab Wakapolres, Kabag Log, Kasat Binmas, Kasat Reskrim dan empat Kapolsek di Lapangan Parama Satwika Mapolres Aceh Tamiang, Selasa (29/4)
Ketua PKK Aceh Marlina Usman bersama Ketua Dharma Wanita Persatuan Aceh Malahayati dan Ketua PKK Aceh Besar Rita Maya Sari menggunting pita tanda dimulainya Sekolah Lansia Cemara Kasih, di Gampong Alue Gintong Kecamatan Seulimuem, Selasa sore (29/4)
Wakil Bupati Aceh Selatan Baital Mukadis saat melakukan sidak RSUDYA Tapaktuan beberapa waktu lalu
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari RDP dengan Komisi VIII DPR RI, Selasa (29/4) tentang persiapan penyelenggaraan haji Embarkasi Aceh
Athaya, alumni MAN 3 Banda Aceh tahun 2019 yang saat ini bekerja di Kejati Aceh
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Muliadi
Kapolres Aceh Tenggara AKBP Yulhendri menerima penghargaan dari Bupati Aceh Tenggara Salim Fakhry, atas keberhasilannya mengungkap kasus narkotika jenis sabu seberat 1 kilogram atau senilai Rp1,5 miliar. (Foto: For Infoaceh.net)
Kajari Sabang Milono Raharjo SH MH memimpin pemusnahan barang bukti kejahatan di kantor Kejari Sabang, Selasa (29/4). (Foto: Infoaceh.net/ Andi Armi)
Garis ungu tanah Dayah Abu Tanoh Mirah. Garis kuning dan merah yang diserobot
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani menyampaikan keterangan pers usai bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 29 April 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Polda Aceh menggelar simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dalam rangka menghadapi kontijensi tahun 2025 di Lapangan Mapolda Aceh, Selasa, 29 April 2025
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Integrated Terminal Lhokseumawe menjalankan Program TJSL melalui pengembangan edu-ekowisata berbasis masyarakat di lahan Kampus Reuleut Universitas Malikussaleh (Unimal), Lhokseumawe
PLN UP3 Langsa menjalin koordinasi dengan Polres Langsa melalui kunjungan silaturahmi yang diterima Kapolres Langsa AKBP Mughi Prasetyo Habrianto.
Plt Sekda Aceh M Nasir Syamaun meluncurkan Portal Satu Data Aceh, di Anjong Mon Mata Mueligoe Gubernur, Selasa (29/4)
Dua Taruna sekolah pelayaran di Aceh Besar, ditangkap polisi atas kasus perampasan dua Ponsel kawasan Peunayong Banda Aceh pada Ahad, 27 April 2025. (Foto: Dok. Polresta Banda Aceh)
Kapolres Lhokseumawe AKBP Ahzan memimpin sertijab Kabag Ops, Kasat Lantas dan Kasat Binmas di Lapangan Satya Haprabu Polres Lhokseumawe, Senin (28/4)
Nursyam menegaskan komitmen para Hakim Tinggi dan Aparatur PT BNA untuo memberikan pelayanan prima dan bebas dari korupsi