Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

11 Pendaki Gunung Marapi di Sumbar Ditemukan Meninggal Dunia

Erupsi Gunung Marapi berketinggian 2.891 mdpl di Sumatera Barat ditandai dengan muntahan abu berisi material vulkanik hingga 3.000 meter dari puncak kawah yang disertai suara gemuruh. (Foto: BNPB)

SUMBAR — Sebanyak 11 pendaki Gunung Marapi di Sumatera Barat ditemukan meninggal dunia usai gunung tersebut erupsi hebat.

Tim gabungan masih melakukan pencarian dan pertolongan terhadap para pendaki Gunung Marapi yang berlokasi di Provinsi Sumatera Barat.

Gunung Marapi berada di wilayah Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) mengalami erupsi pada Ahad (3/12/2023) pukul 14.54 WIB. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebut tinggi kolom abu teramati mencapai ± 3.000 m di atas puncak (5.891 m di atas permukaan laut).

Hingga Senin (4/12) pagi, sebanyak 28 pendaki dinyatakan selamat dan 11 lainnya meninggal dunia.

Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat pada Senin (4/12), pukul 10.30 WIB, sebanyak 28 dari total 75 orang pendaki yang sudah dievakuasi oleh tim gabungan.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyampaikan, 54 pendaki yang mengakses pintu masuk Batu Palano di Kabupaten Agam, sedangkan 21 orang di pintu nasuk Koto Baru, Kabupaten Tanah Datar.

Dari 28 pendaki tadi, sebanyak 19 orang yang sudah ditemukan dan pulangkan tim gabungan. Sedangkan sembilan pendaki tambahan juga telah dievakuasi hingga hari ini, Senin (4/12).

Tim gabungan membawa para pendaki ke fasilitas medis untuk perawatan lebih lanjut, di antaranya RSUD RSUD Dr Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi dan RSUD Padang Panjang karena mengalami luka-luka.

Sementara itu, tim gabungan mengevakuasi 11 pendaki dalam kondisi meninggal dunia. Petugas masih melakukan identifikasi kesebelas jenazah yang dievakuasi pada hari ini.

Sebelumnya, Pusdalops BNPB masih menerima informasi 26 pendaki yang belum berhasil dievakuasi.

Nama ke-26 pendaki telah teridentifikasi, dengan rincian sebanyak 20 orang teridentifikasi melalui pendaftaran yang terlacak dari jejak digital. Sedangkan sisanya, mereka terdaftar saat di lokasi Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Marapi.

Hingga kini belum ada konfirmasi identitas 11 pendaki tersebut apakah masuk ke dalam 26 pendaki yang namanya sudah teridentifikasi melalui mekanisme pendaftaran TWA Gunung Marapi.

“Erupsi masih terjadi dan upaya pencarian masih kami lakukan bersama tim gabungan,” kata Tim Pusdalops BPBD Kabupaten Agam Ade Setiawan Putra.

Sementara itu, data mutakhir dari aktivitas vulkanik di Gunung Marapi per Senin (4/12) pagi hingga pukul 06.00 WIB, tercatat ada delapan kali letusan dan 43 kali hembusan, dengan Amplitudo paling besar mencapai 14,2 mm serta berdurasi selama 56 detik.

Tim BPBD Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam terus memonitor perkembangan erupsi Gunung Marapi di lokasi guna melakukan tindakan cepat dalam penanganan evakuasi warga apabila kembali terjadi aktivitas vulkanik yang lebih besar.

Pihak BPBD juga mengimbau kepada masyarakat, wisatawan, dan pendaki untuk tidak melakukan aktivitas di bawah radius 3 kilometer dari puncak atau kawah.

Selain itu masyarakat agar memakai masker, topi, dan kaca mata ketika beraktivias di luar ruangan dan tidak menyebarkan informasi yang belum bisa diverifikasi kebenarannya.

Terkait dengan aktivitas vulkanik, PVMBG masih menetapkan Gunung Marapi pada status level II atau ‘Waspada’. (IA)

Lainnya

Jokowi soal Masuk Bursa Caketum PPP: Saya di PSI Saja
Kepala SMAN 15 Adidarma, Zulfikar menyerahkan daging kurban yang berlangsung di halaman sekolah setempat, Gampong Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, Ahad (8/6).
Musk
Kemenhut siapkan langkah hukum terkait aktivitas tambang di Raja Ampat
Mendes:
Lewandowski sebut kelelahan mental alasan absen dari timnas Polandia
Bus sekolah dijadikan transportasi jemaah haji ke Arafah
Penyerang Al Nassr, Cristiano Ronaldo
Gol tunggal Harry Kane antar Inggris kalahkan Andorra 1-0
Jumlah jamaah haji Aceh yang meninggal dunia di Tanah Suci Arab Saudi saat ini sudah mencapai 15 orang. Foto: Istimewa
Agus Yudhoyono bersama Jasa Marga
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meninjau pembinaan siswa nakal di Jabar
Striker Timnas Norwegia, Erling Haaland
Cristiano Ronaldo
Seorang karyawan menunjukkan emas Antam yang dijual di Butik Emas Logam Mulia PT Aneka Tambang (Antam) (foto ilustrasi)
Perahu Boat melintasi kawasan wisata Piaynemo di Raja Ampat
Bank Aladin gandeng Muhammadiyah laksanakan kurban.
Enable Notifications OK No thanks