Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Massa PDIP dan PPP Bentrok di Magelang, Dipicu Penurunan Bendera Palestina

Bentrok pecah di Jalan Pemuda, Gunungpring Kecamatan Muntilan Magelang, antara massa PDIP dan GPK PPP, Ahad sore (15/10). Bentrokan ini terjadi dipicu penurunan bendera Palestina

MAGELANG – Kerusuhan terjadi di Kecamatan Muntilan, Magelang, Jawa Tengah. Diduga bentrok antar massa massa PDIP dengan Gerakan Pemuda Kabah (GPK) PPP, Ahad sore (15/10/2023).

Hingga malam ini, situasi di wilayah itu dilaporkan masih memanas.

Bentrok dua massa itu diwarnai aksi lempar batu hingga pembakaran 6 sepeda motor.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Stefanus Satake Bayu mengatakan kejadian bermula pada pukul 15.15 WIB, ketika Laskar BSM PDIP Yogyakarta terkena lemparan batu yang diduga berasal dari kelompok GPK.

Ia menyebut aksi pelemparan batu itu terjadi di wilayah Prumpung, Muntilan, setelah Laskar BSM PDIP selesai mengikuti acara di Lapangan Supardi.

“Pada pukul 15.30 WIB, Laskar BSM yang berjumlah 200 orang, sesampainya di Tape Ketan diadang massa yang mengatasnamakan Laskar GPK yang tidak memakai atribut, kekuatannya hampir 300 orang,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Imbas pengadangan tersebut, Satake mengatakan kedua kelompok massa sempat terlibat adu mulut dan mulai saling melempar batu.

Ia menyebut petugas kepolisian yang dipimpin langsung Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono sempat mencoba melerai aksi bentrokan tersebut.

Selain itu, Satake menuturkan Kapolresta juga sempat meminta massa aksi dari Laskar BSM PDIP untuk berbalik arah. Namun ketika hal itu terjadi, laskar GPK langsung mengejar dan kembali terjadi aksi saling lempar batu.

Lebih lanjut, Satake mengatakan dalam aksi bentrokan tersebut juga terdapat enam sepeda motor yang dibakar oleh massa. Kendati demikian, ia memastikan tak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

“Akibat kejadian tersebut terdapat kerugian 6 unit sepeda motor yang dibakar massa. Korban jiwa nihil,” tuturnya.

Sementara itu, mengutip dari detikjateng, polisi menyebut kerusuhan yang melibatkan simpatisan PDIP dan GPK sudah mulai terkendali. Meski begitu, pihak kepolisian masih bersiaga di lokasi.

“Sudah kondusif, jalan sudah lancar,” kata Kapolres Magelang Kombes Ruruh Wicaksono.

Ruruh menyebut saat ini pihaknya masih bersiaga. Dirinya juga membawa personel Brimob untuk pengamanan di lokasi.

“Kita ada dari Brimob, dari kodim, dari personel Samapta Polres terdekat Kota Magelang dan Purworejo,” jelasnya.

Video peristiwa kerusuhan itu beredar luas di media sosial instagram. “Kerusuhan di Muntilan sore ini,” tulis akun Instagram @magelang_info, Minggu (15/10/2023).

Dalam unggahan video itu memperlihatkan warga berkerumun di jalan menyaksikan insiden kerusuhan tersebut. Dari jauh terlihat kobaran api membumbung tinggi.

Dalam video yang berbeda terlihat warga mengamuk menendang dan menginjak motor di pinggir jalan. Sejumlah motor berserakan di jalan. Tampak aparat kepolisian dan TNI mencoba menghalau warga untuk meninggalkan lokasi kerusuhan.

Peristiwa kerusuhan itu diduga antara massa PDIP dan GPK PPP. “Diduga antara GPK dan PDI. Monggo yang tau awal mulanya. Hindari arus Magelang Jogja…,” tulis @magelang_info.

Dari video yang di unggah ke sosial media X dan Instagram. Terlihat massa saling mengejar dan sebagian membawa tongkat.

Sejumlah kendaraan juga terlihat dibakar. Tawuran antar dua kubu yakni Gerakan Pemuda Kabah vs masa PDI Perjuangan pendukung ganjar itu diduga dipicu aksi penurunan paksa bendera Palestina.

Sebagaimana yang diunggah ke sosial media, sebuah bendera Palestina yang berjejer dirubuhkan oleh sejumlah orang. Inilah kemudian menjadi buntut kemarahan masa Gerakan Pemuda Kabah.

“Dipicu simpatisan PDIP merobohkan bendera Palestina, rusuh di jalan Magelang muntilan sore tadi 15 Oktober 2023,” tulis salah satu pengguna akun di sosial media.

Area yang terdampak kerusuhan yakni berada di Jln. Pemuda. Diduga tawuran terjadi antara massa dari GPK (Gerakan Pemuda Kabah/PPP) dan PDIP.

Massa PDIP sebelumnya mengikuti acara Banteng #3 Metu Kandang sebagai dukungan terhadap Ganjar Pranowo di Lapangan Soepardi, Mungkid.

Saat perjalanan, ternyata bertemu dengan massa GPK dan akhirnya pecah kerusuhan. Belum diketahui secara pasti penyebab tawuran tersebut.

Video kerusuhan salah satunya diunggah akun IG magelang_raya dan magelang_info. Dalam tayangan video terlihat Mereka saling lempar batu hingga menggunakan benda seperti bambu untuk menyerang lawannya.

Sementara barisan polisi dan TNI yang berusaha menenangkan massa tidak bisa berbuat banyak. Akibat dari tawuran ini, tampak puluhan motor dirusak. (IA)

Lainnya

BSI Aceh terus mendorong penguatan transaksi digital lewat optimalisasi layanan mesin EDC
Muzakar didampingi anak laki-lakinya saat akan mengikuti seleksi PPPK di Aceh Besar
Bupati Aceh Besar Muharram Idris menghadiri acara Halal bi Halal Kerukunan Keluarga Aceh Rayeuk (KEKAR) yang digelar di Gedung B BPSDM Kemendagri, Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (10/5)
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh Nasir Djamil
Ditlantas Polda Aceh ngopi bareng bersama sejumlah komunitas sepeda motor di Kota Banda Aceh.
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Polres Pidie Jaya bersama BKO Brimob Polda Aceh menggelar razia dan patroli pemberantasan aksi premanisme pada Kamis malam, 9 Mei 2025
Delegasi Kota Banda Aceh tampil memikat dalam Karnaval Budaya Munas ke-VII APEKSI yang digelar di Surabaya, Jawa Timur, Jum'at malam (9/5)
Komisaris dan Direksi Pertamina Patra Niaga mengunjungi beberapa sarana dan fasilitas Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut di Kota Banda Aceh, Aceh Besar dan Sabang, selama dua hari, 7 - 9 Mei 2025
Pelatihan dan sosialisasi RUU Penyiaran bagi para pekerja media dan anggota PWI Aceh Utara, Sabtu, 10 Mei 2025. (Dok. PWI Aceh Utara)
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah menghadiri Silaturahmi Akbar dan Sarasehan Ikatan Keluarga Alumni Mahasiswa Aceh Malang Raya di Banda Aceh, Sabtu (10/5)
Sejumlah petugas kepolisian melakukan razia di kawasan Ingin Jaya, Aceh Besar, Sabtu dini hari (10/5)
Wagub Aceh Fadhlullah, Plt Sekda Aceh M Nasir Syamaun dan sejumlah Kepala SKPA melakukan pertemuan dengan Wali Nanggroe, Pimpinan dan Anggota DPRA, di Meuligoe Wali Nanggroe, Jum'at malam (9/5)
Ketua Fraksi PKS DPRK Banda Aceh Tuanku Muhammad
Satgas Ops Premanisme Polda Aceh mengamankan tiga pelaku pungli di kawasan wisata Pantai Pulau Kapuk, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, Kamis, 8 Mei 2025
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah, didampingi Plt Sekda Aceh, M. Nasir S.IP, MPA, dan sejumlah Kepala SKPA, melakukan pertemuan dengan Wali Nanggroe juga Pimpinan dan Anggota DPRA, di Meuligoe Wali Nanggroe, Jumat, 9/5/2024
Pernyataan Kontroversial Hercules Dinilai Masuk Ranah Hukum. Sumber : tvOnenews
ICW: 212 Kasus Korupsi di BUMN Rugikan Negara hingga Rp64 Triliun
Pemerintah Pakistan pada mengumumkan peluncuran Operasi Bunyanun Marsoos sebagai respons atas serangan udara yang diklaim dilakukan oleh India sebelumnya. Dalam operasi militer tersebut, Pakistan mengklaim telah menghancurkan depot rudal supersonik BrahMos milik India yang terletak di Kota Beas, wilayah Punjab, Sabtu (10/5/202, Foto. IST
Enable Notifications OK No thanks