Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Sidang Isbat 10 Maret 2024, Awal Puasa Ramadhan Diprediksi Berbeda

Kementerian Agama RI akan menggelar Sidang Isbat untuk menentukan awal puasa atau 1 Ramadhan 1445 Hijriah pada 10 Maret 2024

JAKARTA — Kementerian Agama (Kemenag) RI akan menggelar Sidang Isbat untuk menentukan awal puasa atau 1 Ramadhan 1445 Hijriah pada 10 Maret 2024.

Namun, ada kemungkinan beda awal puasa antar kelompok agama.

Sidang Isbat untuk menetapkan awal puasa atau 1 Ramadhan 1445 H bakal digelar Kemenag pada Ahad, 10 Maret 2024.

Sidang dilakukan secara daring dan luring (hybrid) di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, Jl. MH Thamrin, Jakarta Pusat.

“Sidang Isbat ini merupakan salah satu layanan keagamaan bagi masyarakat untuk mendapat kepastian mengenai pelaksanaan ibadah,” ujar Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin dalam keterangannya di laman resmi Kemenag, dikutip Ahad (25/2)

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenag Adib mengatakan Tim Hisab dan Rukyat Kemenag akan dilibatkan dalam Sidang Isbat yang dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam ini.

Selain itu, perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga dilibatkan dalam sidang.

Sebelumnya, BMKG telah mengungkap prediksi ketinggian hilal untuk menentukan awal bulan Ramadan 1445 Hijriah di Indonesia.

Dalam kajiannya yang bertajuk ‘Informasi Prakiraan Hilal Saat Matahari Terbenam Tanggal 10 dan 11 Maret 2024 Penentu Awal Bulan Ramadan 1445 H,’ BMKG mengungkap ketinggian hilal di Indonesia saat Matahari terbenam pada 10 Maret, berkisar antara 0,33 derajat di Jayapura, Papua, sampai dengan 0,87 derajat di Tua Pejat, Sumatra Barat.

Sementara, ketinggian hilal di Indonesia saat Matahari terbenam pada 11 Maret berkisar antara 10,75 derajat di Merauke, Papua, sampai dengan 13,62 derajat di Sabang, Aceh.

Kondisi hilal di 10 dan 11 Maret ini membuka kemungkinan perbedaan penetapan awal Ramadhan 1445 Hijriah di Indonesia.

Sebelumnya, Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1445 H pada Senin, 11 Maret, berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid.

“Di wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 M,” bunyi surat Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Muhammadiyah memiliki patokan bulan baru hijriah berdasarkan metode Hisab Hakiki Wujudul Hilal (kondisi peredaran Bulan, Bumi, dan Matahari yang sebenarnya), bukan hisab ‘urfi (peredaran rata-rata).

Sementara itu, Kementerian Agama dan Nahdlatul Ulama memakai kriteria Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) sebagai penentu awal bulan hijriah, termasuk Ramadhan.

Patokan utama masuk bulan baru hijriah adalah hilal punya ketinggian 3 derajat dan elongasi atau jarak sudut Bulan-Matahari 6,4 derajat. Di bawah itu, belum dianggap masuk bulan hijriah baru.

Pengukuran terhadap kondisi hilal ini bisa dilakukan jauh-jauh hari berdasarkan hitungan astronomi. Namun, Kemenag memverifikasinya lewat pengamatan di lapangan sehari sebelum tanggal yang diduga kuat sebagai awal Ramadhan dan mengesahkannya dalam Sidang Isbat. (IA

Lainnya

DPR Dukung Retret Sekda se-Indonesia, kalau Perlu Kadis Juga Ditatar
Hasto Tegur Keras Saeful Bahri saat Minta Uang ke Harun Masiku
Ijazah Jokowi Diduga Dicetak di Pasar Pramuka, UGM Bersuaralah!
Menuju Swasembada Energi, Prabowo Resmikan Proyek EBT di 15 Provinsi
Hasto Bantah Punya Kedekatan dengan Harun Masiku
DPR Batal Bacakan Surat Pemakzulan Gibran, Pengaruh Jokowi Masih Kuat
Israel-AS Keroyokan, Iran tak Terkalahkan
Mohammed bin Salman Janji Tak Izinkan Wilayah Arab Saudi Digunakan AS-Israel untuk Serang Iran
CIA Sebut Fasilitas Nuklir Iran Rusak Berat, Mossad Ucap Terima Kasih, Ada Kerjasama dengan Israel
Hari Bhayangkara ke-79, PGI Nilai Pelayanan dan Sikap Personel Polri Semakin Humanis
Diperiksa Sebagai Terdakwa, Hasto Kristiyanto Ngaku Tak Punya Kedekatan dengan Harun Masiku
627 Warga Iran Tewas dalam Agresi Israel, Ribuan Lainnya Terluka
Tanpa Disumpah, Hakim Minta Hasto Kristiyanto Jujur saat Diperiksa sebagai Terdakwa
Masjid Jogokariyan, ikon dakwah dan pelayanan sosial di Yogyakarta
CSR
75 Pria Gelar Pesta S*ks LGBT di Puncak Bogor, Polisi Temukan Sejumlah Alat Bantu
Akun Prabowo Diserang Warga Brasil, PDIP: Pemerintah Harus Segera Bersikap
Komisi III DPRK Banda Aceh meninjau kondisi terminal Keudah yang berada di Gampong Baru, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh, Rabu (25/6). (Foto: Ist)
Gencatan Senjata Israel-Iran Berlaku, Warga Dunia Bisa Tarik Napas Lega
Ganjar, Djarot, hingga Krisdayanti Hadir di Sidang Pemeriksaan Hasto sebagai Terdakwa
Enable Notifications OK No thanks