Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Sugiono, Putra Aceh Tengah yang Ditunjuk Prabowo Jadi Menteri Luar Negeri

Presiden Prabowo Subianto putra Aceh Tengah Sugiono sebagai Menteri Luar Negeri RI di Kabinet Merah Putih

Sugiono mengenyam pendidikan dasar di SDN Takengon dari 1985 hingga 1991. Sementara itu, ia mengenyam pendidikan menengah pertama di SMPN 3 Banda Aceh dari 1991 hingga 1994.

Sugiono muda pergi merantau dari Aceh ke Magelang, Jawa Tengah, untuk mengenyam pendidikan menengah atas pada 1994. Saat itu, ia melanjutkan pendidikan SMA-nya di SMA Taruna Nusantara. Ia pun dinyatakan lulus dari SMA tersebut pada 1997.

Semasa SMA, Sugiono dikenal sebagai siswa yang aktif. Ia bahkan dilaporkan pernah bertarung dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam pemilihan ketua OSIS SMA Taruna Nusantara. “Sama sama kita ikut kontestasi lah, ya,” kata Sugiono.

Usai lulus SMA, Sugiono mendapat beasiswa dari presiden terpilih Indonesia, Prabowo Subianto, untuk mengenyam pendidikan di kampus militer Norwich University, Amerika Serikat. Ia pun mulai mengenyam pendidikan di sana di jurusan Ilmu Komputer.

Pensiun dini dari TNI AD

Setelah lulus dari Norwich University, Sugiono lantas melanjutkan pendidikan militer di TNI Angkatan Darat pada 2000. Namun, sepak terjang Sugiono di TNI AD rupanya hanya seumur jagung. Sebab, ia memutuskan pensiun dini dari TNI pada 2004 dengan pangkat terakhir Letnan.

Alasan Sugiono keluar dari TNI adalah karena melihat banyak kejanggalan di Indonesia. Negara yang kaya sumber daya alam namun rakyatnya tidak sejahtera. Dia mendapat pandangan itu berkat kedekatannya dengan Prabowo.

Selain itu, ia memutuskan pensiun dari TNI karena merasa kariernya sudah tertinggal dibanding rekan seangkatannya yang lain.

“Jika mengikuti jalur itu pasti akan ketinggalan di belakang. Harus mengejar mereka. Daripada itu, saya putuskan mengabdi kepada bangsa ini menjadi sipil,” kata Sugiono.

Karir politik

Sugiono sudah menjadi sekretaris pribadi (Sespri) Prabowo Subianto saat dirinya masih berseragam tentara. Usai pensiun dini dari TNI AD, Sugiono pun tidak lantas menganggur. Sebab, ia masih melanjutkan kariernya sebagai sespri Prabowo.

Dia lalu menjadi kader Partai Gerindra saat partai dibentuk pada 2008. Dari sini lah perjalanan politik Sugiono dimulai.

Lainnya

Asisten I Sekda Aceh Azwardi memaparkan potensi sektor agribisnis, peternakan, dan kawasan industri dalam sebuah diskusi terbuka bersama PT Flora Agung yang berlangsung di Hotel Kyriad Muraya Banda Aceh, Rabu (30/4). (Foto: For Infoaceh.net)
Sebanyak 23 unit kios atau kedai di Pasar Lamno, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, hangus terbakar pada Rabu (30/4/2025). (Foto: For Infoaceh.net)
Sidang Itsbat penetapan produk halal dipimpin oleh Wakil Ketua MPU Aceh Tgk Hasbi Albayuni di Ruang Rapat Pimpinan MPU Aceh, Selasa (29/4)
Unit PPA Satreskrim Polres Aceh Utara mengamankan pria berinisial Z (23), warga Lhoksukon, Aceh Utara, atas dugaan pemerkosaan seorang anak perempuan berusia 14 tahun. (Foto: Dok. Polres Aceh Utara)
Penyidik Polresta Banda Aceh menyerahkan dua tersangka kasus perdagangan satwa dilindungi ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Aceh Besar, Selasa (29/4/2025).
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Muliadi memimpin Sertijab Wakapolres, Kabag Log, Kasat Binmas, Kasat Reskrim dan empat Kapolsek di Lapangan Parama Satwika Mapolres Aceh Tamiang, Selasa (29/4)
Ketua PKK Aceh Marlina Usman bersama Ketua Dharma Wanita Persatuan Aceh Malahayati dan Ketua PKK Aceh Besar Rita Maya Sari menggunting pita tanda dimulainya Sekolah Lansia Cemara Kasih, di Gampong Alue Gintong Kecamatan Seulimuem, Selasa sore (29/4)
Wakil Bupati Aceh Selatan Baital Mukadis saat melakukan sidak RSUDYA Tapaktuan beberapa waktu lalu
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari RDP dengan Komisi VIII DPR RI, Selasa (29/4) tentang persiapan penyelenggaraan haji Embarkasi Aceh
Athaya, alumni MAN 3 Banda Aceh (foto: IST)
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Muliadi
Kapolres Aceh Tenggara AKBP Yulhendri menerima penghargaan dari Bupati Aceh Tenggara Salim Fakhry, atas keberhasilannya mengungkap kasus narkotika jenis sabu seberat 1 kilogram atau senilai Rp1,5 miliar. (Foto: For Infoaceh.net)
Kajari Sabang Milono Raharjo SH MH memimpin pemusnahan barang bukti kejahatan di kantor Kejari Sabang, Selasa (29/4). (Foto: Infoaceh.net/ Andi Armi)
Garis ungu tanah Dayah Abu Tanoh Mirah. Garis kuning dan merah yang diserobot
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani menyampaikan keterangan pers usai bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 29 April 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Polda Aceh menggelar simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dalam rangka menghadapi kontijensi tahun 2025 di Lapangan Mapolda Aceh, Selasa, 29 April 2025
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Integrated Terminal Lhokseumawe menjalankan Program TJSL melalui pengembangan edu-ekowisata berbasis masyarakat di lahan Kampus Reuleut Universitas Malikussaleh (Unimal), Lhokseumawe
PLN UP3 Langsa menjalin koordinasi dengan Polres Langsa melalui kunjungan silaturahmi yang diterima Kapolres Langsa AKBP Mughi Prasetyo Habrianto.
Plt Sekda Aceh M Nasir Syamaun meluncurkan Portal Satu Data Aceh, di Anjong Mon Mata Mueligoe Gubernur, Selasa (29/4)
Dua Taruna sekolah pelayaran di Aceh Besar, ditangkap polisi atas kasus perampasan dua Ponsel kawasan Peunayong Banda Aceh pada Ahad, 27 April 2025. (Foto: Dok. Polresta Banda Aceh)