Guru Olahraga MIN 8 Banda Aceh Raih Emas Anggar PON 2024
INFOACEH.NET, BANDA ACEH — Guru olahraga Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Banda Aceh, Erwan Tona, kembali raih medali emas dan sekaligus mempertahankan gelar untuk nomor floret beregu putra pada PON XXI/2024 Aceh-Sumut.
Dalam pertandingan di GOR Anggar, Komplek Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh, pada Ahad, 15 September 2024, Erwan Tona warga Kampung Blang Tampu, Kecamatan Bukit, Bener Meriah, kembali mengulangi gelar juara setelah tiga tahun lalu, juga menyabet emas dalam PON ke 20 Papua.
“Ya Erwan Tona, guru olahraga kami yang kembali menyabet prestasi medali emas, setelah pada PON 2021 di Papua, juga raih emas,” ujar Kepala MIN depan Stadion Lhong Raya, Drs Fardial, Kamis (19/9).
Perolehan medali emas tersebut direbut oleh Erwan Tona, ayah satu putra ini, bersama atlet lainnya yaitu Yudi Anggara Putra, Zaidil Al Muqaddin, dan Rio Aditia usai mengalahkan tim Jawa Barat dengan memproleh skor 45-40.
Dalam mempertahankan medali emas tersebut, Erwan Tona bersama tim anggar telah mengikuti serangkaian TC dan try out baik di dalam maupun di luar negeri seperti Malaysia, Thailand, Singapura dan Rusia sebelum menuju arena PON.
“Pada prosesnya kita sudah melakukan latihan ini dari tahun 2018 untuk mengawali persiapan PON di Papua. Jadi ada rentang 3 tahun lebih kita melakukan proses latihan untuk pematangan dan penyempurnaan. Sehingga, kita kembali memperoleh mendali emas itu dan kita bisa mempertahankan mendali emas di tuan rumah PON Aceh,” kata Erwan Tona.
Sebelumnya, Erwan Tona beserta Tim Anggar Aceh telah berhasil meraih medali emas pada nomor yang sama di Merauke pada PON XX Papua 2021 dengan menyumbangkan 1 mendali emas, 1 perak, dan 1 perunggu.
Dalam tanding di SHB tiga hari lalu, para tim anggar Aceh, Zaidil Al Muqadimah (polisi)-Yudi Anggara Putra-Erwan Tona-Rio Aditia mengantarkan Aceh sebagai peraih medali emas cabor Anggar nomor Floret beregu Putra.
Tiga nama pertama merupakan peraih medali emas pada nomor yang sama PON XX Tahun 2021 di Merauke, Papua. Selain itu, mereka juga merupakan alumni Traning Camp (TC) Saba Arena Tatarstan, Negara Bagian Rusia.
