Banda Aceh — Gubernur Aceh Nova Iriansyah membuka kejuaraan menembak piala Gubernur Aceh Tahun 2020 di Lapangan Tembak Siwah Rencong, Mapolda Aceh, Sabtu (7/11).
Kejuaraan ini akan berlangsung selama enam hari mulai 7 – 12 November 2020 dengan diikuti 280 peserta dari berbagai daerah di Aceh. Para peserta juga berasal dari berbagai kalangan, baik dari kalangan TNI, Polri, Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga masyarakat sipil.
Dalam sambutannya Nova mengatakan, Aceh saat ini tengah mempersiapkan diri sebagai tuan rumah penyelenggaran PON yang akan dilaksanakan tahun 2024 mendatang.
Selain menyiapkan sarana dan prasarana pendukung suksesnya event nasional tersebut, Nova menyebutkan, diperlukan juga persiapan lainnya untuk para atlet guna berlaga dalam setiap cabang olahraga pada kegiatan tersebut.
“Hal ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata, namun peran aktif Pengurus Daerah Olahraga menjadi kunci dalam setiap pembinaan atlit,” kata Nova.
Targetkan Medali PON 2024
Gubernur menjelaskan, ajang kompetisi kejuaraan menembak yang setiap tahunnya digelar Pemerintah Aceh bersama Perbakin adalah wujud pembinaan kepada para atlet, guna mengasah ketrampilan dan skill menembak yang mumpuni.
Karenanya, Nova berharap intensitas pembinaan atlet lebih ditingkatkan lagi. Sehingga pada PON 2024 mendatang, Aceh memiliki target perolehan medali emas pada cabang menembak.
Untuk mencapai target tersebut, kata Nova, Pemerintah Aceh akan selalu memberikan dukungan.
“Saya minta Perbakin aktif berkomunikasi dengan pihak Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh. Target pada PON tahun 2024 harus jelas, berapa medali dari cabang olahraga menembak yang akan didapatkan, dan bagaimana strategi untuk mendapatkannya, serta kebutuhan apa yang harus dipenuhi untuk mencapai target tersebut,” terangnya.
Nova juga menyebutkan, dari 15 program prioritas yang tercantum dalam RPJM Aceh 2017-2022, salah satu diantaranya adalah Program Acèh Teuga, yaitu misi mengembangkan dan meningkatkan prestasi olahraga Aceh di tingkat nasional.
Untuk mencapai misi itu, lanjut Nova, setidaknya ada empat kegiatan yang akan terus dikembangkan Pemerintah Aceh, yakni membangun kerja sama bidang olahraga untuk membina atlet-atlet potensial di Aceh, peningkatan intensitas dan kualitas pembinaan olahraga bagi usia dini, penyediaan sarana dan prasarana olahraga serta insentif guna mendukung prestasi atlet, dan meningkatkan frekuensi event kompetisi olahraga untuk menjaring bibit-bibit unggul.
Selain itu, Nova juga mengatakan, penyelenggaraan event olahraga tidak hanya bermanfaat untuk bidang olahraga semata. Namun juga akan berdampak pada sektor lain, salah satunya adalah sektor pariwisata.
Untuk itu, Nova berharap ke depan kejuaraan menembak dapat ditingkatkan skala perlombaannya, tidak hanya pada level daerah, tapi juga level nasional dan bahkan kejuaraan dunia.
Selain itu, Nova juga menyebutkan, saat ini dunia tengah menggalakan semangat sport-tourism. Untuk itu dia berharap agar Perbakin Aceh dapat memikirkan kegiatan-kegiatan yang dapat mendukung sistem kepariwisataan dengan even berskala nasional dan dunia. Alam Aceh sangat mendukung untuk terlaksananya hal tersebut.
“Sehingga olahraga benar-benar dapat menjadi salah satu pendukung pariwisata di Aceh,” kata Nova.
Turut hadir pada kegiatan tersebut unsur Forkopimda Aceh, DPRA, Wakil Walikota Banda Aceh, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, Ketua Pengprov Perbakin Aceh, serta para atlit menembak.
Event Kejuaraan Menembak Piala Gubernur Aceh tahun 2020 terselenggara atas kerja sama Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh dengan Pengprov Perbakin Aceh. (IA)