INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Opini

Harusnya Kita Semakin Bangga Dengan Islam

Last updated: Jumat, 8 Januari 2021 18:27 WIB
By Redaksi
Share
Lama Bacaan 7 Menit
SHARE

Oleh: Shamsi Ali*

Islam memang unik dan istimewa. Dari sudut mana saja kita bahas akan menarik dan membuat hati kita semakin jatuh cinta dan bangga. Hal itu dikarenakan, salah satunya, kesempurnaan ajarannya. Bahwa Islam itu bersifat “Syaamil, kaamil wa mutakaamil”.

ejak Iwo Jima di Ujung Bara
Jejak Iwo Jima di Ujung Barat: Sabang dan Generasi yang Lupa Bermain di Tanah Sendiri

Kata “Syamil” itu bermakna meliputi segala hal. Dalam artian bahwa Islam itu mencakup segala lini kehidupan manusia. Tidak akan ada aspek hidup kecuali Islam sejatinya hadir untuk menjadi petunjuk (guidance).

- ADVERTISEMENT -

“Kamil” berarti sempurna (complete). Artinya Islam itu pada dirinya memang tidak lagi menyisakan sesuatu yang tidak ada. Semua aspek ajaran Tuhan itu sejatinya ada dalam ajaran Islam. Tinggal manusia tertantang menggalinya.

Sementara “Mutakaamil” berarti saling menyempurnakan. Kesempurnaan Islam pada segala aspek kehidupan manusia tidak berdiri sendiri dan terpisah antara satu dengan lainnya. Antara aspek ketuhanan (akidah) misalnya tidak terpisah dari aspek sosial (kemanusiaan).

- ADVERTISEMENT -
Bufo Valhallae, Katak Misterius dari Ujung Barat Nusantara
Bufo Valhallae, Katak Misterius dari Ujung Barat Nusantara

Keseimbangan dalam hidup

Keunikan ajaran Islam itu sekali lagi selain memang mencakup seluruh lini hidup secara paripurna, juga memiliki keseimbangan yang alami. Bahkan keseimbangan ini menjadi salah satu kekuatan Islam dalam membangun kehidupan manusia yang stabil dan solid.

Kita lihat misalnya bagaimana Islam menjaga keseimbangan itu dalam segala aspek kehidupan manusia.

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Saat Kejujuran Menjadi Sunyi

Pertama, Islam menjaga keseimbangan hidup manusia dalam aspek relasi vertikal dan relasi horizontal (hablun minallah wa hablun minan naas).

- ADVERTISEMENT -

Dalam Surah 3 ayat 112 disebutkan bahwa manusia akan mengalami kehinaan dimana pun kecuali jika menjaga relasi secara baik dengan Allah (Hablum minallah) dan dengan manusia (Hablun minannas).

Implementasi ayat ini terlihat dalam ragam ayat Al-Quran yang memerintahkan menjaga kekokohan iman kepada Allah. Tapi juga berbagai ayat yang memerintahkan menjaga kebaikan kepada sesama manusia bahkan alam sekitar.

Hadits-hadits Rasul juga penuh dengan peringatan untuk membangun iman kepada Allah tanpa melupakan kewajiban kepada sesama. Bahkan tidak jarang iman itu dipersyaratkan dengan kebaikan sosial (horizontal). Salah satunya: “Tidak beriman diantara kalian sampai tetangganya selamat dari perkataan dan perbuatan buruknya”.

Kedua, dalam Islam hidup manusia juga mencakup aspek ritual dan aspek sosial (ubudiyah dan mu’amalat).

Mungkin tidak berlebihan jika dikatakan bahwa aspek Ubudiyah dalam Islam tidak akan menjadi sempurna kecuali terimplementasikan secara moral dalam kehidupan sosial. Hal itu misalnya nampak dalam ibadah puasa: “Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dan perbuatan buruk maka tidak ada hajat bagi Allah untuk orang itu tinggalkan makan dan minumnya”.

Artinya ibadah ritual tanpa kebaikan sosial akan berakhir kepada kesia-siaan. Atau mungkin lebih dikenal dalam sebuah hadits dengan kebangkrutan (Hadits Ulil Muflis). Artinya ibadah ritual yang tidak terbukti dalam moralitas prilaku sosial akan menjadikan pelakunya justeru bangkrut di akhirat dan masuk neraka.

Ketiga, Islam juga memandang hidup manusia pada aspek rohani dan jasmani (ruhiyah wa jasadiyah).

Penciptaan manusia dari tanah seperti yang digambarkan dalam Al-Quran “Min Turaab” atau “Min Thin” menunjukkan bahwa hidup manusia tidak mungkin bisa dipisahkan dari aspek material. Manusia perlu dan harus makan serta memenuhi segala kebutuhan materi dan jasadnya.

Tapi manusia juga bukan makhluk material (jasad) semata. Manusia adalah makhluk spiritual yang bertengger pada wujud material. Atau dalam bahasa yang biasa saya ekspresikan: “spiritual being in a physical body” (wujud ruhiyah dalam wujud jasad”.

Karenanya setelah Allah menciptakan manusia secara sempurna dalam wujud jasad, Allah meniupkan ruhNya (nafakha fiihi min ruuhiHi). Maka sejak itu manusia secara esensi menjadi makhluk spiritual dalam wujud jasad (material).

Islam pun mewajibkan manusia untuk memenuhi kedua aspek hidupnya itu secara maksimal dan imbang. “Dan jika salat telah ditunaikan maka bertebaranlah kamu di atas muka bumi dan carilah rezeki Allah. Dan ingat Allah banyak-banyak, semoga kamu sukses” (Al-Jumu’ah).

Keempat, hidup manusia juga dilengkapi dengan dua prasarana dasar. Yaitu hati dan akal (qalb wa aql).

Dalam Islam manusia hanya akan hidup secara aman, nyaman dan stabil ketika hidupnya terbangun di atas kekuatan akal dan ketajaman batin (hati). Manusia yang kuat dalam akal (ilmu dan pemikiran) dan tajam secara batin/hati akan membentuk karakter manusia hebat yang disebut “Ulul Albaab”.

Itulah yang digambarkan dalam Surah Al-Imran: “Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi dan pergantian siang dan malam adalah tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi mereka yang Ulul Albaab. Yaitu mereka yang mengingat Allah dalam keadaan berdiri, duduk maupun berbaring. Serta memikirkan ciptaan Allah di langit dan di bumi”.

Manusia yang kuat secara akal tanpa hati boleh jadi menjadi penipu. Tapi manusia yang tajam hati tapi lemah akal boleh jadi akan tertipu. Maka orang beriman tidak menipu dan tak akan mudah tertipu.

Kelima, Islam juga mencakup hidup manusia dalam aspek orientasi kebahagiaan atau kesuksesan dunia dan akhirat (ad-dunya way akhirah).

Dalam Islam hidup manusia itu harus berorientasi kepada kesuksesan dan kebahagiaan. Islam tidak melihat dunia ini sebagai tempat untuk menderita, lemah, termarjinalkan dan terbelakang. Tapi tempat untuk kuat, maju, sukses dan menang.

Walaupun tentunya defenisi itu tidak selalu material oriented (orientasi materi). Tapi bagaimanapun bentuk hidup itu, bagi seorang Mukmin hudup adalah kesuksesan dan kebahagiaan.

Ayat-ayat Al-Quran itu penuh dengan motivasi, bahkan perintah kesuksesan:

“Mereka itu adalah orang-orang yang berada di jalan hidayah dari Tuhan mereka dan mereka adalah orang-orang yang sukses”. (Al-Baqarah).

“Sungguh beruntung/sukses orang-orang yang beriman” (Al-Mukminun).

Di sinilah kemudian Islam hadir untuk meyakinkan bahwa kesuksesan dan kebahagiaan hidup harus secara sempurna dan imbang. Ajaran Islam inilah yang kemudian diekspresikan dalam doa sapu jagad umat:

“Rabbana atina fid dunya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qinaa adzaban naar”.

Maka beruntunglah kita dengan Islam. Berbahagialah kita dengan Islam. Dan harusnya kita semakin bangga dengan Islam kita. Semoga!

New York, 6 Januari 2021

*Presiden Nusantara Foundation

Previous Article Seleksi Masuk PTN Dimulai, Calon Peserta Wajib Daftar di LTMPT
Next Article Kolonel PnB Henri Ahmad Badawi Jabat Danlanud SIM

Populer

Kasi Penkum Kejati Aceh Ali Rasab Lubis SH
Hukum
Kejati Aceh Selidiki Dugaan Korupsi Beasiswa Rp420 Miliar di BPSDM Aceh
Selasa, 28 Oktober 2025
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem
Aceh
Mualem Siapkan Kartu Aceh Unggul Dongkrak Mutu Pendidikan
Selasa, 28 Oktober 2025
Proyek Rumah Sakit Pendidikan USK (USK Teaching Hospital) resmi masuk Daftar Rencana Pinjaman Luar Negeri Jangka Menengah (Bluebook) milik Bappenas 2025–2029.
Pendidikan
Proyek Rumah Sakit Pendidikan USK Rp1,1 Triliun Masuk Bluebook Bappenas
Selasa, 28 Oktober 2025
Konser penyanyi Aceh Bergek sukses digelar di Taman Bustanussalatin atau Taman Sari Banda Aceh, Sabtu malam (25/10). (Foto: Ist)
Aceh
Konser Artis Nasional Dilarang di Aceh, Penyanyi Lokal Boleh Tampil
Selasa, 28 Oktober 2025
Dinas Pendidikan Aceh menyampaikan bahwa semua proses pendaftaran ulang SPMB tidak boleh dipungut biaya dalam bentuk apa pun. (Foto: Ist)
Pendidikan
Disdik Aceh Tegaskan Tidak Ada Biaya Pendaftaran Ulang SPMB 2025
Rabu, 2 Juli 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DPRK SABANG HARI SANTRI
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
BANK ACEH HUT TNI NEW
IKLAN DPRK SABANG SUMPAH PEMUDA

Berita Lainnya

Ilustrasi Danantara, Perawan di Sarang Penyamun
Opini

DANANTARA: Perawan di Sarang Penyamun

Kamis, 23 Oktober 2025
Saatnya Erick Thohir Cs Angkat Kaki dari PSSI
Opini

Saatnya Erick Thohir Cs Angkat Kaki dari PSSI

Rabu, 22 Oktober 2025
Opini

Aceh di Persimpangan Tambang: Lepas dari Mulut Buaya, Diterkam Mulut Harimau

Selasa, 21 Oktober 2025
Opini

Kereta Api Cut Meutia dan Mimpi Rel Panjang Aceh yang Belum Tuntas

Senin, 20 Oktober 2025
Ilustrasi
Opini

Fenomena Purbaya, Ketika Pejabat Berani Berkata Jujur Dianggap Aneh

Minggu, 19 Oktober 2025
Hanzirwansyah
Opini

Kejernihan Hati di Zaman Penuh Kepura-puraan

Sabtu, 18 Oktober 2025
Opini

Setahun Prabowo Memimpin: Antara Bayang Legacy dan Bayangan Kekuasaan

Rabu, 15 Oktober 2025
Ilustrasi
Opini

Hukum Mati di Tangan Hakim: Ketika Meja Hijau Berubah Jadi Meja Transaksi

Senin, 13 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?