Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Perubahan Hagia Sofia Kurang Menguntungkan Umat Islam Dunia

Selain itu tentunya juga karena gedung itu memang telah menjadi bagian dari negara Turki, yang secara hukum apapun, memiliki hak penuh untuk menggunakannya sesuai keinginan dan kepentingannya.

Masalahnya kemudian apakah bijak bersikap acuh dengan kekhawatiran-kekhawatiran orang lain? Apalagi dalam konteks dunia global dimana semua manusia seolah menyatu dalam segala permasalahan yang dihadapinya.

Dan yang terpenting harus disadari bahwa sebuah aksi atau kebijakan di sebuah tempat (negara) dalam dunia yang hampir tiada batas-batas lagi, pastinya akan berdampak di tempat (negara) lain. Itulah realita dunia kita yang interconnected (saling bergantung).

Karenanya kebijakan Konversi museum itu menjadi masjid akan berdampak pula kepada kerja-kerja dakwah dan eksistensi umat di negara lain, khususnya di negara-negara mayoritas non muslim.

Sekiranya saya punya hak suara, saya justru lebih cenderung melihat gedung itu tetap sebagai museum, tetapi menjadi bagian dari pengelolaan masjid biru (Blue Mosque). Selain tetap menjaga persepsi kelapangan dada umat ini, sekaligus secara cerdas telah mengambil alih kembali kepemilikannya sebagai bagian dari masjid.

Saya ingin akhiri dengan argumentasi sebagian umat Islam yang mengatakan bahwa umat punya hak merubah gedung itu menjadi masjid karena umat Kristiani merubah semua masjid-masjid megah di Spanyol menjadi gereja.

Kepada mereka saya katakan, Islam tidak mengajarkan membalas keburukan atau kesalahan dengan keburukan dan kesalahan. “Idfa’ billati hiya ahsan” (responlah dengan cara terbaik) tetap menjadi dasar moral umat dalam menyikapi semua itu.

Atau benar apa yang pernah Michelle Obama katakan: “when they go low, we go high”. Semoga!

New York, 14 Juli 2020

*Penulis Presiden Nusantara Foundation

Lainnya

Hari Kedua Operasi SAR KMP Tunu Tenggelam: Tim Sisir Gilimanuk
Ulama kharismatik internasional, Habib Luthfie bin Yahya, menyatakan bahwa Ijtimak Ulama se-Aceh merupakan solusi terbaik menyelesaikan konflik terkait wakaf Sultan Blang Padang. (Foto: Ist)
Sidah Alatas, Notaris Bogor yang Ditemukan Tewas di Sungai Citarum, Dikenal Pekerja Keras
Putusan MK Bikin Komisi III Bingung: Yang Final Mana?
Beathor Tertarik Ungkap Polemik Ijazah Jokowi Usai Dengar Pidato Megawati
Kabar Kapolres Ditangkap KPK Terkait Proyek Jalan di Sumut, Statusnya Tak Jadi Tersangka
Gubernur Aceh Muzakir Manaf mengajak seluruh kepala daerah di Aceh kompak memperjuangkan perpanjangan Dana Otsus dan pelaksanaan menyeluruh UUPA. (Foto: Ist)
Pimpinan Dayah Raudhatul Hikmah Al-Waliyyah Abu H Syukri Daud Pango
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman
Viral 2 WNA Diduga Hipnotis dan Gondol Uang Kasir Kedai Seafood di Cilandak
Alumni UGM Bergerak Ultimatum Rektor dan Dekan Pamerkan Ijazah Jokowi
Oknum Polisi Pemeran Video Syur Bareng Selebgram Ambon Resmi Ditahan
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman
Pendeta di Blitar Diduga Cabuli 4 Anak Sopirnya, Lalu Hukum Diri Sendiri dengan Tidak Khutbah selama 3 Bulan
Kejari Aceh Besar mengeksekusi Muslim (54), mantan pejabat Pemkab Aceh Besar, yang terbukti korupsi pengelolaan retribusi pasar. Eksekusi dilakukan Jum'at, 4 Juli 2025 di Lapas Kelas IIA Banda Aceh, kawasan Lambaro. (Foto: Dok. Kejari Aceh Besar)
Pengakuan Salah Satu Pemilik Kios di Pasar Pramuka soal Paiman Rahardjo: Dia Spesialis Skripsi
Petugas melakukan pengaspalan jalan di kawasan Ulee Kareng-Pasar Lam Ateuk,Kamis (3/6/2025)
Utang Pemerintah Membengkak, Tembus Rp10.269 Triliun Akhir 2024
Tergiur Loker di Facebook, Anak di Bawah Umur Berangkat dari Lampung, Sesampai di Jakata Disuruh Melayani Pria Hidung Belang
Tim dari SMAN 7 Banda Aceh terdiri dari lima siswa berbakat: Bunga Nayla Afra, Siti Shazia Hawra, Athllah Ramadhan Putra Syr, Muhammad Aizhiel dan Muhammad Rasyad Rizqullah. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks